Kupang, NTT (ANTARA) - Pemerintah Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) mendukung upaya literasi tentang perlindungan satwa liar melalui peluncuran buku cerita anak berjudul “Cepat Sembuh, Ciko!”.

Wakil Wali Kota Kupang Serena Francis di Kupang, Jumat, menyampaikan apresiasi atas peluncuran buku tersebut sebagai gerakan kolaborasi lintas pihak dalam pengembangan literasi dan pelestarian alam.

“Buku ini menjadi media edukatif yang menarik dan transformatif karena mengajarkan pentingnya perlindungan satwa liar dalam bentuk yang mudah dipahami anak-anak,” kata dia dalam acara peluncuran buku dan story telling bagi anak sekolah.

Sebagai sebuah buku cerita anak, “Cepat Sembuh, Ciko!” bertemakan perlindungan satwa liar dan pencegahan penyakit bersumber hewan (zoonosis) yang sesuai dengan hewan lokal dan konteks budaya di NTT.

Dalam sambutannya, Serena menyatakan keprihatinannya terhadap maraknya praktik perdagangan dan konsumsi satwa liar yang dapat mengancam kelestarian fauna dan memicu penyakit zoonosis, seperti rabies, flu burung, dan leptospirosis.

“Melalui pendekatan inovatif One Health, kegiatan ini tidak hanya menitikberatkan pada kesehatan manusia, tetapi juga mencakup kesehatan hewan dan lingkungan,” ujarnya.

Ia turut menegaskan pentingnya edukasi sejak dini kepada anak-anak sebagai agen perubahan masa depan.

“Jika sejak kecil mereka belajar menghargai kehidupan satwa dan pentingnya menjaga ekosistem, maka kita sedang menanamkan nilai luhur untuk keberlanjutan bumi ini,” tambahnya.

Serena juga menyampaikan komitmen pemerintah Kota Kupang dalam mendukung gerakan pelestarian lingkungan, yang sejalan dengan visi Kota Kupang sebagai kota kasih yang maju, mandiri, sejahtera, dan berkelanjutan.

Ia berharap melalui peluncuran buku dan penyelenggaraan kegiatan ini dapat menjadi metode edukasi yang efektif untuk membangkitkan kesadaran, imajinasi, serta kepedulian anak terhadap satwa liar dan lingkungan sekitarnya.

Buku “Cepat Sembuh, Ciko!” adalah hasil kerja sama antara Dinas Kesehatan Kota Kupang dengan One Health Collaborating Center (OHCC) Universitas Udayana Bali.

Buku ini karya penulis Robertus Fahik dan ilustrator Maria Solagracia Lakapu, yang diterbitkan dalam tiga bahasa, yakni bahasa Indonesia, Inggris, dan Kupang.


Pewarta : Yoseph Boli Bataona
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2025