Kupang (ANTARA) - Gubernur Nusa Tenggara Timur Viktor B Laiskodat mengatakan bahwa pelaksanaan Sunda Kecil Expo 2019 merupakan momentum bagi usaha kecil menengah (UKM) di NTT untuk memperkenalkan produk-produk unggulan mereka.
"Pelaksanaan Sunda Kecil Expo 2019 ini merupakan momentum yang pas bagi para pelaku UKM kita untuk bisa memperkenalkan berbagai usaha kecil dan menengah kita kepada para pengusaha dari luar NTT," katanya usai membuka secara resmi pelaksanaan Sunda Kecil Expo 2019 di Kupang, Kamis (14/11).
Dalam pembukaan Sunda Kecil Expo 2019 yang digelar selama 14 -17 November itu turut hadir Koordinator Trilateral Timor Leste Joao Gonsalves.
Timor Leste sendiri membawa sejumlah produk unggulan seperti kopi, garam dan komoditi unggulan lainnya untuk dihadirkan dalam expo tersebut.
Gubernur mengatakan bahwa banyak produk unggulan di NTT yang dapat dijual saat expo tersebut, misalnya seperti kopi, minuman sophia, kelor, dan kain tenun dapat menjadi hal yang sangat menguntungkan.
Gubernur NTT Viktor B Laiskodat (kiri), Koordinator Trilateral Timor Leste Joao Gonsalves (kanan), Direktur Lippo Mall Indonesia Darwin A Roni (tengah), meninjau produk-produk lokal UKM usai membuka Sunda Kecil Expo 2019 di halaman Lippo Plaza Kota Kupang NTT, Kamis (14/11/2019). Sunda Kecil Expo 2019 yang dilaksanakan hingga Minggu (17/11) itu menampilkan informasi pariwisata dan ragam produk unggulan NTT seperti tenunan, kerajinan tangan, makanan serta komoditi unggulan dan peluang investasi daerah guna menarik semakin banyak investor berinvestasi di NTT.(ANTARA FOTO/Kornelis Kaha/hp)..
"Pelaksanaan expo ini juga momentum bagi kita untuk bisa melakukan kerja sama dengan provinsi lain dan negara lain mengingat saat ini ada dari Timor Leste dan China," tutur dia.
Ia berharap agar para pelaku UKM di NTT mampu mempromosikan berbagai hal yang dimiliki misalnya kain tenun agar memiliki daya jual yang bisa laku dijual.
Direktur Executive PT. Lippo Karawaci Tbk Ali Said kepada wartawan di sela-sela kegiatan Sunda Kecil Expo 2019 mengatakan bahwa Lippo sangat mendukung kegiatan Sunda Kecil Expo 2019 yang setiap tahunnya diselenggarakan di Lippo Plaza Kupang.
Hal ini kata dia karena dengan kegiatan ini dapat menunjang dan sekaligus meningkatkan industri kecil yang ada di provinsi berbasis kepulauan itu.
"Sejalan dengan Pemerintah Daerah, UMKM harus digiatkan dan diperlukan inovasi agar memiliki nilai jual tinggi agar masyarakat Indonesia dan Internasional lebih mencintai produk produk yang dihasilkan oleh masyarakat NTT melalui UMKM," tutur dia.
Ia menambahkan bahwa melalui kegiatan Expo dan juga Festival Menipo yang dilakukan sejak pagi tadi pihaknya berharap kegiatan ini menjadi nilai tambah bagi industri kecil, industri kreatif untuk meningkatkan geliat sektor pariwisata di NTT.
Tentunya dengan kemasan yang baik melalui paket-paket seperti penyediaan cindera mata, accesoris, kuliner dan semuanya memiliki daya jual yang tinggi dan menimbulkan multiplier effect dari sektor pariwisata.
"Dan ke depannya kami harapakan Lippo dapat mendukung program dan bekerjasama dengan Pemprov NTT untuk membnagun NTT lebih maju dengan meningkatnya perekonomian," ujar dia.
"Pelaksanaan Sunda Kecil Expo 2019 ini merupakan momentum yang pas bagi para pelaku UKM kita untuk bisa memperkenalkan berbagai usaha kecil dan menengah kita kepada para pengusaha dari luar NTT," katanya usai membuka secara resmi pelaksanaan Sunda Kecil Expo 2019 di Kupang, Kamis (14/11).
Dalam pembukaan Sunda Kecil Expo 2019 yang digelar selama 14 -17 November itu turut hadir Koordinator Trilateral Timor Leste Joao Gonsalves.
Timor Leste sendiri membawa sejumlah produk unggulan seperti kopi, garam dan komoditi unggulan lainnya untuk dihadirkan dalam expo tersebut.
Gubernur mengatakan bahwa banyak produk unggulan di NTT yang dapat dijual saat expo tersebut, misalnya seperti kopi, minuman sophia, kelor, dan kain tenun dapat menjadi hal yang sangat menguntungkan.
Ia berharap agar para pelaku UKM di NTT mampu mempromosikan berbagai hal yang dimiliki misalnya kain tenun agar memiliki daya jual yang bisa laku dijual.
Direktur Executive PT. Lippo Karawaci Tbk Ali Said kepada wartawan di sela-sela kegiatan Sunda Kecil Expo 2019 mengatakan bahwa Lippo sangat mendukung kegiatan Sunda Kecil Expo 2019 yang setiap tahunnya diselenggarakan di Lippo Plaza Kupang.
Hal ini kata dia karena dengan kegiatan ini dapat menunjang dan sekaligus meningkatkan industri kecil yang ada di provinsi berbasis kepulauan itu.
"Sejalan dengan Pemerintah Daerah, UMKM harus digiatkan dan diperlukan inovasi agar memiliki nilai jual tinggi agar masyarakat Indonesia dan Internasional lebih mencintai produk produk yang dihasilkan oleh masyarakat NTT melalui UMKM," tutur dia.
Ia menambahkan bahwa melalui kegiatan Expo dan juga Festival Menipo yang dilakukan sejak pagi tadi pihaknya berharap kegiatan ini menjadi nilai tambah bagi industri kecil, industri kreatif untuk meningkatkan geliat sektor pariwisata di NTT.
Tentunya dengan kemasan yang baik melalui paket-paket seperti penyediaan cindera mata, accesoris, kuliner dan semuanya memiliki daya jual yang tinggi dan menimbulkan multiplier effect dari sektor pariwisata.
"Dan ke depannya kami harapakan Lippo dapat mendukung program dan bekerjasama dengan Pemprov NTT untuk membnagun NTT lebih maju dengan meningkatnya perekonomian," ujar dia.