Kupang (ANTARA) - Bupati Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, Agustinus Dulla mengatakan seluruh penumpang kapal asing yang singgah di Labuan Bajo wajib diperiksa guna mencegah masuknya virus corona (COVID-19) di daerah tujuan wisata internasional itu.
Bupati Agustinus Dulla seperti dikutip rilis Dinas Kominfo Manggarai Barat, Selasa, (10/3) mengatakan pemeriksaan terhadap semua penumpang kapal asing wajib dilakukan dalam rangka menjaga stabilitas pariwisata di Labuan Bajo.
"Saya meminta agar dilakukan pemeriksaan terhadap para penumpang kapal asing yang masuk ke Labuan Bajo dalam rangka menjaga stabilitas pariwisata di Labuan Bajo," katanya dalam rapat kordinasi lanjutan Tim Gerak Cepat (TGC) kewaspadaan COVID-19.
Baca juga: Masyarakat tak boleh terpengaruh dengan informasi COVID-19 di medsos
Mantan Sekretaris DPRD Kabupaten Ende itu mengapresiasi TGC kewaspadaan COVID-19 di Manggarai Barat yang telah melakukan berbagai upaya guna mencegah masuknya virus corona ke wilayah kabupaten di ujung barat Pulau Flores itu.
"Saya berterima kasih terhadap semua yang telah dilakukan TGC dalam mencegah masuknya COVID-19. Untuk itu perlu keterlibatan semua pihak dan berkoordinasi secara baik guna menjaga daerah dan kepariwisataan daerah ini," tegas Agustinus Dulla.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Manggarai Barat, Paulus Mami menegaskan TGC telah melakukan beberapa langkah strategis dalam mencegah COVID-19 di antaranya melakukan rapat persiapan sektor kesehatan dan rapat kordinasi tingkat organisasi perangkat daerah (OPD).
Baca juga: Perlukah Pemprov NTT bentuk gugus tugas tanggulangi virus corona
Selain itu tim TGC juga gencar melakukan sosialisasi kepada tenaga kesehatan di puskesmas dan pemasangan spanduk tentang pencegahan COVID-19.
Dia mengatakan, salah satu upaya yang dilakukan TGC adalah membangun kepercayaan diri petugas medis di daerah ini untuk melayani masyarakat dengan tidak perlu khawatir yang berlebihan dalam upaya kesiapsiagaan COVID-19.
"Kami menghimbau masyarakat Manggarai Barat untuk memperhatikan asupan gizi yang seimbang, rajin olahraga, dan istirahat yang cukup, menjaga kebersihan lingkungan dan membiasakan cuci tangan setelah beraktivitas guna mencegah penularan penyakit," katanya.
Bupati Agustinus Dulla seperti dikutip rilis Dinas Kominfo Manggarai Barat, Selasa, (10/3) mengatakan pemeriksaan terhadap semua penumpang kapal asing wajib dilakukan dalam rangka menjaga stabilitas pariwisata di Labuan Bajo.
"Saya meminta agar dilakukan pemeriksaan terhadap para penumpang kapal asing yang masuk ke Labuan Bajo dalam rangka menjaga stabilitas pariwisata di Labuan Bajo," katanya dalam rapat kordinasi lanjutan Tim Gerak Cepat (TGC) kewaspadaan COVID-19.
Baca juga: Masyarakat tak boleh terpengaruh dengan informasi COVID-19 di medsos
Mantan Sekretaris DPRD Kabupaten Ende itu mengapresiasi TGC kewaspadaan COVID-19 di Manggarai Barat yang telah melakukan berbagai upaya guna mencegah masuknya virus corona ke wilayah kabupaten di ujung barat Pulau Flores itu.
"Saya berterima kasih terhadap semua yang telah dilakukan TGC dalam mencegah masuknya COVID-19. Untuk itu perlu keterlibatan semua pihak dan berkoordinasi secara baik guna menjaga daerah dan kepariwisataan daerah ini," tegas Agustinus Dulla.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Manggarai Barat, Paulus Mami menegaskan TGC telah melakukan beberapa langkah strategis dalam mencegah COVID-19 di antaranya melakukan rapat persiapan sektor kesehatan dan rapat kordinasi tingkat organisasi perangkat daerah (OPD).
Baca juga: Perlukah Pemprov NTT bentuk gugus tugas tanggulangi virus corona
Selain itu tim TGC juga gencar melakukan sosialisasi kepada tenaga kesehatan di puskesmas dan pemasangan spanduk tentang pencegahan COVID-19.
Dia mengatakan, salah satu upaya yang dilakukan TGC adalah membangun kepercayaan diri petugas medis di daerah ini untuk melayani masyarakat dengan tidak perlu khawatir yang berlebihan dalam upaya kesiapsiagaan COVID-19.
"Kami menghimbau masyarakat Manggarai Barat untuk memperhatikan asupan gizi yang seimbang, rajin olahraga, dan istirahat yang cukup, menjaga kebersihan lingkungan dan membiasakan cuci tangan setelah beraktivitas guna mencegah penularan penyakit," katanya.