Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo meminta kementerian terkait mempercepat penyaluran bantuan sosial bagi warga yang terdampak pandemi COVID-19.
"Kita harapkan nanti untuk selanjutnya akan menjadi lebih cepat dan lebih lancar lagi," kata Presiden saat meninjau penyaluran bantuan di Kelurahan Johar Baru, Kecamatan Johar Baru, Jakarta, Senin, (18/5).
Baca juga: Presiden Jokowi minta Gugus Tugas Penanganan COVID-19 di RT/RW diperkuat
Penerima bantuan sosial tahap ketiga di Kecamatan Johar Baru tercatat 23.937 keluarga, termasuk 7.557 keluarga di Kelurahan Johar Baru. Di wilayah Jakarta Pusat, jumlah penerima bantuan sosial dari pemerintah tercatat 179.239 keluarga.
Hingga saat ini, pemerintah telah menyalurkan bantuan sosial tahap ketiga kepada 961.000 dari 1.215.237 keluarga penerima manfaat di Provinsi DKI Jakarta.
Baca juga: Menteri Sosial akui data penerima bansos masih tumpang tindih
"Bantuan yang pertama sudah diterima, bantuan yang kedua sudah diterima, dan kemarin serta hari ini sudah diterima bantuan yang ketiga," kata Presiden.
Baca juga: Pemerintah Provinsi NTT belum salurkan bansos, ini alasannya
Pemerintah menyalurkan bantuan sosial kepada warga yang terdampak pandemi COVID-19 bekerja sama dengan PT Pos Indonesia dan tukang ojek. Bantuan sosial pemerintah diantarkan langsung ke rumah keluarga penerima manfaat untuk menghindari kerumunan massa dalam upaya meminimalkan risiko penularan COVID-19.
Presiden Jokowi minta penyaluran bantuan sosial dipercepat
Presiden Joko Widodo berdialog dengan warga saat meninjau penyaluran bantuan sosial di Kelurahan Johar Baru, Kecamatan Johar Baru, Jakarta, Senin (18/5/2020). (ANTARA/HO Biro Pers Sekretariat Presiden/Lukas)
Presiden Joko Widodo berdialog dengan warga saat meninjau penyaluran bantuan sosial di Kelurahan Johar Baru, Kecamatan Johar Baru, Jakarta, Senin (18/5/2020). (ANTARA/HO Biro Pers Sekretariat Presiden/Lukas)