Kupang (ANTARA) - Pemerintah Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur, menutup belasan tempat hiburan malam yang beroperasi di daerah itu guna mencegah penyebaran COVID-19.
Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Kupang, Ernest Ludji kepada ANTARA di Kupang, Kamis, (16/7) mengatakan mulai Rabu (15/7/2020) malam, pemerintah Kota Kupang menutup semua tempat hiburan malam hingga batas waktu yang tidak ditentukan.
Baca juga: Gugus Tugas sudah maksimal cegah wabah COVID-19 masuk NTT
"Wali Kota Kupang telah menetapkan keputusan menutup belasan tempat hiburan malam guna mencegah penyebaran COVID-19 karena kasus COVID-19 dari transmisi lokal terus meningkat," tegas Ernest.
Menurut dia, berdasarkan pengamatan gugus tugas percepatan penanganan COVID-19 Kota Kupang, banyak tempat hiburan malam di daerah itu yang tidak menerapkan protokol kesehatan sehingga rawan terhadap penularan COVID-19.
Pemerintah akan mengizinkan tempat-tempat hiburan malam beroperasi kembali apabila menerapkan aturan protokol kesehatan saat beroperasi.
"Jika tidak menerapkan aturan protokol kesehatan akan tetap ditutup. Apabila masih bandel maka bisa berujung pada pencabutan izin usaha," tegasnya.
Lokasi patung Tirosa menjadi salah satu lokasi yang ditutup Pemerintah Kota Kupang Nusa Tenggara Timur guna mencegah penyebaran COVID-19 , mengingat kawasan itu menjadi lokasi tempat wisata bagi warga daerah ini pada malam hari. (Antara/ Benny Jahang)
Selain tempat hiburan malam, kata dia, pemerintah juga menutup sejumlah fasilitas publik yang menjadi tempat konsentrasi warga berkumpul pada malam hari seperti Taman Tirosa, Taman Tagepe dan Patung Ina Boi dan Taman Nostalgia.
Baca juga: Wali Kota Kupang ajak warga jaga lingkungan
Ia mengatakan, penutupan beberapa fasilitas publik di Kota Kupang mulai berlangsung Rabu (15/7/2020) malam dipimpin Wakil Wali Kota Kupang, Hermanus Man.
Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Kupang, Ernest Ludji kepada ANTARA di Kupang, Kamis, (16/7) mengatakan mulai Rabu (15/7/2020) malam, pemerintah Kota Kupang menutup semua tempat hiburan malam hingga batas waktu yang tidak ditentukan.
Baca juga: Gugus Tugas sudah maksimal cegah wabah COVID-19 masuk NTT
"Wali Kota Kupang telah menetapkan keputusan menutup belasan tempat hiburan malam guna mencegah penyebaran COVID-19 karena kasus COVID-19 dari transmisi lokal terus meningkat," tegas Ernest.
Menurut dia, berdasarkan pengamatan gugus tugas percepatan penanganan COVID-19 Kota Kupang, banyak tempat hiburan malam di daerah itu yang tidak menerapkan protokol kesehatan sehingga rawan terhadap penularan COVID-19.
Pemerintah akan mengizinkan tempat-tempat hiburan malam beroperasi kembali apabila menerapkan aturan protokol kesehatan saat beroperasi.
"Jika tidak menerapkan aturan protokol kesehatan akan tetap ditutup. Apabila masih bandel maka bisa berujung pada pencabutan izin usaha," tegasnya.
Selain tempat hiburan malam, kata dia, pemerintah juga menutup sejumlah fasilitas publik yang menjadi tempat konsentrasi warga berkumpul pada malam hari seperti Taman Tirosa, Taman Tagepe dan Patung Ina Boi dan Taman Nostalgia.
Baca juga: Wali Kota Kupang ajak warga jaga lingkungan
Ia mengatakan, penutupan beberapa fasilitas publik di Kota Kupang mulai berlangsung Rabu (15/7/2020) malam dipimpin Wakil Wali Kota Kupang, Hermanus Man.