Jakarta (ANTARA) - Brandon Ingram mencetak 33 poin, termasuk tembakan 3 poin saat waktu tersisa 34,4 detik, ketika tuan rumah New Orleans Pelicans, Minggu (Senin WIB) mengatasi defisit 24 poin untuk mengalahkan Boston Celtics 120-115.
Zion Williamson menyumbang 28 poin dan 10 rebound untuk membantu kebangkitan besar dalam sejarah New Orleans. Josh Hart menyumbang 17 poin dan 10 rebound dan Lonzo Ball mencetak 16 poin.
Jayson Tatum mencetak 32 poin, Jaylen Brown 25 poin, Tristan Thomson dan Kemba Walker masing-masing menambah 14 poin dan Aaron Nesmith menambah 10 poin untuk memimpin Celtics.
Setelah pertukaran tempat untuk memulai perpanjangan waktu atau overtime, Williamson melakukan satu dari dua lemparan bebas.
Brown melakukan layup untuk memberi Boston keunggulan 112-111 dengan sisa waktu 1:12. Ingram melakukan lemparan bebas dan menambahkan lemparan tiga poin untuk memberi Pelicans keunggulan 115-112.
Walker gagal melakukan tembakan tiga poin dan pemain New Orleans Hart melakukan dua lemparan bebas untuk membawa timnya memimpin lima poin dengan sisa waktu 18,6 detik.
Pada akhir kuarter keempat, Ball melakukan satu dari dua lemparan bebas untuk memberi Pelicans keunggulan satu poin dengan sisa 32,2.
Jumper Tatum dari lingkaran membuat Celtics kembali unggul sebelum lemparan tiga poin Williamson memberi New Orleans keunggulan 108-106 saat waktu tersisa 6,9 detik.
Tatum mencetak poin saat waktu tersisa 0,2 detik untuk membuat pertandingan memasuki perpanjangan waktu.
Celtics memimpin dengan 13 poin saat memasuki kuarter keempat, tetapi Hart mencetak delapan poin untuk Pelicans secara beruntun untuk membantu mengurangi selisih poin mereka menjadi 93-90.
Brown menjawab dengan lemparan tiga poin untuk Boston dalam lebih dari empat menit, tetapi Ingram langsung merespons dengan melakukan lemparan tiga poin.
Tembakan tiga poin Ingram mengikat skor pada 98 saat sisa waktu 4:10.
Setelah saling bertukar lemparan tiga poin, Ball memberi umpan kepada Williamson untuk melakukan layup dan Hart melakukan lemparan bebas untuk memberi New Orleans keunggulan 104-101.
Boston memimpin 16 poin pada babak pertama dan mempertahankan keunggulan 20 poin lebih pada kuarter tersebut.
Williamson akhirnya mencapai angka dobel dengan layup untuk memotong keunggulan Celtics menjadi 87-74 di akhir kuarter ketiga, demikian Reuters.
Baca juga: Kevin Durant kembali perkuat Nets
Zion Williamson menyumbang 28 poin dan 10 rebound untuk membantu kebangkitan besar dalam sejarah New Orleans. Josh Hart menyumbang 17 poin dan 10 rebound dan Lonzo Ball mencetak 16 poin.
Jayson Tatum mencetak 32 poin, Jaylen Brown 25 poin, Tristan Thomson dan Kemba Walker masing-masing menambah 14 poin dan Aaron Nesmith menambah 10 poin untuk memimpin Celtics.
Setelah pertukaran tempat untuk memulai perpanjangan waktu atau overtime, Williamson melakukan satu dari dua lemparan bebas.
Brown melakukan layup untuk memberi Boston keunggulan 112-111 dengan sisa waktu 1:12. Ingram melakukan lemparan bebas dan menambahkan lemparan tiga poin untuk memberi Pelicans keunggulan 115-112.
Walker gagal melakukan tembakan tiga poin dan pemain New Orleans Hart melakukan dua lemparan bebas untuk membawa timnya memimpin lima poin dengan sisa waktu 18,6 detik.
Pada akhir kuarter keempat, Ball melakukan satu dari dua lemparan bebas untuk memberi Pelicans keunggulan satu poin dengan sisa 32,2.
Jumper Tatum dari lingkaran membuat Celtics kembali unggul sebelum lemparan tiga poin Williamson memberi New Orleans keunggulan 108-106 saat waktu tersisa 6,9 detik.
Tatum mencetak poin saat waktu tersisa 0,2 detik untuk membuat pertandingan memasuki perpanjangan waktu.
Celtics memimpin dengan 13 poin saat memasuki kuarter keempat, tetapi Hart mencetak delapan poin untuk Pelicans secara beruntun untuk membantu mengurangi selisih poin mereka menjadi 93-90.
Brown menjawab dengan lemparan tiga poin untuk Boston dalam lebih dari empat menit, tetapi Ingram langsung merespons dengan melakukan lemparan tiga poin.
Tembakan tiga poin Ingram mengikat skor pada 98 saat sisa waktu 4:10.
Setelah saling bertukar lemparan tiga poin, Ball memberi umpan kepada Williamson untuk melakukan layup dan Hart melakukan lemparan bebas untuk memberi New Orleans keunggulan 104-101.
Boston memimpin 16 poin pada babak pertama dan mempertahankan keunggulan 20 poin lebih pada kuarter tersebut.
Williamson akhirnya mencapai angka dobel dengan layup untuk memotong keunggulan Celtics menjadi 87-74 di akhir kuarter ketiga, demikian Reuters.
Baca juga: Kevin Durant kembali perkuat Nets