Labuan Bajo (ANTARA) - Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) meningkatkan pelayanan publik menuju zona integritas dengan memperkuat budaya kerja cerdas, integritas, norma, transparan, anti KKN (CINTA).

"Pencanangan zona integritas adalah salah satu program prioritas BPOLBF di tahun 2021 dan menjadikan BPOLBF sebagai badan otorita pertama dalam satuan kerja di bawah Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) yang mencanangkan zona integritas," kata Direktur Utama BPOLBF Shana Fatina dalam keterangan yang diterima di Labuan Bajo, Kamis, (4/11).

Budaya Kerja CINTA yang telah diluncurkan BPOLBF sejak bulan September merupakan implementasi dari konsep zona integritas sebagai komitmen bersama di lingkungan kerja BPOLBF untuk mewujudkan Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM). Tujuannya yakni mencegah korupsi, kolusi, dan nepotisme, serta meningkatkan kualitas pelayanan publik.

Dalam kegiatan Sosialisasi Budaya Pelayanan Prima yang digelar secara hybrid (daring dan luring) pada Selasa (2/10)  Shana menyatakan komitmen BPOLBF dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik baik secara internal maupun eksternal dan kesiapan BPOLBF menjadi wilayah Zona Integritas yang bebas korupsi.

Pada kesempatan tersebut dia juga mengapresiasi kinerja enam bidang Kelompok Kerja (Pokja) Zona Integritas, yaitu Bidang Manajemen Perubahan, Bidang Penataan Tata Laksana, Bidang Penataan MSDM, Bidang Penguatan Akuntabilitas, Bidang Penguatan Pengawasan, dan Bidang Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik, yang terdiri dari Pimpinan Direksi BPOLBF dan seluruh pegawai BPOLBF atas kinerjanya dalam meningkatkan kualitas pelayanan prima.

Sementara itu Ketua Kelompok Kerja (Pokja) Zona Integritas BPOLBF Agung Firmansyah optimistis dengan konsistensi bersama terhadap penerapan budaya kerja CINTA yang akan menumbuhkan mentalitas tangguh dan berintegritas dalam mewujudkan BPOLBF sebagai Zona Integritas.

Optimisme dalam mewujudkan lingkungan kerja BPOLBF sebagai WBK dan WBBM itu terus digalakan melalui penerapan konsep Zona Integritas dalam lingkungan kerja BPOLBF secara baik dan konsisten.

"Dalam meningkatkan pelayanan prima yang baik, maka yang harus dilakukan adalah bagaimana kita memahami makna dari pelayanan prima itu sendiri atau pelayanan melebihi apa yang diharapkan," ujar Firmansyah.

Baca juga: BPOLBF dorong pemandu ekowisata di TNK dukung ekowisata kelas dunia

Baca juga: Badan Otorita Labuan Bajo bentuk ekosistem sehat bagi UMKM

Pewarta : Fransiska Mariana Nuka
Editor : Bernadus Tokan
Copyright © ANTARA 2024