Kupang (ANTARA) - PT PLN UP3 Sumba menggandeng Pemerintah Kabupaten Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur, menggelar pameran produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang melibatkan sebanyak 30 pelaku UMKM,
"Berbagai produk UMKM yang ditampilkan dalam pameran yang berlangsung tiga hari yakni tenun ikat, alahan kue dari kelor, cindera mata, teh dan bubuk kelor, pakaian, serta peralatan elektronik," kata Manager PLN UP3 Sumba Blasius Gani dalam keterangan yang diterima di Kupang, Jumat, (14/1).
Pameran yang dipusatkan di Taman Wisata Swembak Kota Waingapu itu sebagai bagian dari promosi produk sekaligus menggairahkan semangat pelaku UMKM untuk terus produktif dan inovatif.
Puluhan pelaku UMKM yang dilibatkan merupakan binaan dari berbagai pihak di daerah itu seperti PT Bank BRI, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Rumah Kreatif BUMN, Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) serta Universitas Kristen Wirawacana Sumba.
Blasius berharap pameran yang hadir melalui Program Tanggung Jawab Sosial (TJSL) PLN dapat bermanfaat terutama memotivasi para pelaku UMKM untuk terus mengembangkan usahanya agar bisa bersaing di pasaran.
Dalam pameran ini, kata dia setiap pengunjung juga tidak biaya namun hanya diwajibkan menginstal aplikasi PLN Mobile sebagai pengganti tiket masuk.
Sebelum kegiatan pameran ini, PLN melalui Program TJSL juga telah memberikan berbagai pelatihan bagi pelaku UMKM seperti pelatihan sablon di Desa Wisata Wairinding dan Desa Ratenggaro, pengolahan makanan di Desa Lumbukore, pembuatan cindera mata khas Sumba di Desa Kuta, pengolahan rumput laut di Desa Kaliuda.
Sementara itu, Asisten Pemerintahan dan Kesra Kabupaten Sumba Timur Umbu Ngadu Ndamu, menyampaikan apresiasi yang tinggi dari pemerintah setempat atas pelaksanaan pameran tersebut.
Baca juga: PLN NTT alirkan listrik untuk sembilan desa di pelosok Alor
Pemerintah daerah, kata dia berharap agar dengan pameran ini dapat memacu kembali semangat UMKM untuk terus berusaha dan berkembang di tengah situasi pandemi COVID-19 yang masih berlangsung.
Baca juga: Dua proyek listrik PLN resmi beroperasi di Kalimantan Selatan
"Pameran ini menjadi momentum yang bagus bagi para pelaku UMKM untuk mengenalkan produk-produk dan inovasi mereka kepada publik agar semakin dikenal pasar," katanya.
"Berbagai produk UMKM yang ditampilkan dalam pameran yang berlangsung tiga hari yakni tenun ikat, alahan kue dari kelor, cindera mata, teh dan bubuk kelor, pakaian, serta peralatan elektronik," kata Manager PLN UP3 Sumba Blasius Gani dalam keterangan yang diterima di Kupang, Jumat, (14/1).
Pameran yang dipusatkan di Taman Wisata Swembak Kota Waingapu itu sebagai bagian dari promosi produk sekaligus menggairahkan semangat pelaku UMKM untuk terus produktif dan inovatif.
Puluhan pelaku UMKM yang dilibatkan merupakan binaan dari berbagai pihak di daerah itu seperti PT Bank BRI, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Rumah Kreatif BUMN, Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) serta Universitas Kristen Wirawacana Sumba.
Blasius berharap pameran yang hadir melalui Program Tanggung Jawab Sosial (TJSL) PLN dapat bermanfaat terutama memotivasi para pelaku UMKM untuk terus mengembangkan usahanya agar bisa bersaing di pasaran.
Dalam pameran ini, kata dia setiap pengunjung juga tidak biaya namun hanya diwajibkan menginstal aplikasi PLN Mobile sebagai pengganti tiket masuk.
Sebelum kegiatan pameran ini, PLN melalui Program TJSL juga telah memberikan berbagai pelatihan bagi pelaku UMKM seperti pelatihan sablon di Desa Wisata Wairinding dan Desa Ratenggaro, pengolahan makanan di Desa Lumbukore, pembuatan cindera mata khas Sumba di Desa Kuta, pengolahan rumput laut di Desa Kaliuda.
Sementara itu, Asisten Pemerintahan dan Kesra Kabupaten Sumba Timur Umbu Ngadu Ndamu, menyampaikan apresiasi yang tinggi dari pemerintah setempat atas pelaksanaan pameran tersebut.
Baca juga: PLN NTT alirkan listrik untuk sembilan desa di pelosok Alor
Pemerintah daerah, kata dia berharap agar dengan pameran ini dapat memacu kembali semangat UMKM untuk terus berusaha dan berkembang di tengah situasi pandemi COVID-19 yang masih berlangsung.
Baca juga: Dua proyek listrik PLN resmi beroperasi di Kalimantan Selatan
"Pameran ini menjadi momentum yang bagus bagi para pelaku UMKM untuk mengenalkan produk-produk dan inovasi mereka kepada publik agar semakin dikenal pasar," katanya.