Solo (ANTARA) -
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menggaungkan nilai-nilai toleransi dan Pancasila saat mendampingi Presiden RI Joko Widodo pada peresmian Gedung Menara Ki Hadjar Dewantara dan Dies Natalis Ke-46 Universitas Sebelas Maret (UNS).

"Universitas Sebelas Maret Surakarta tidak hanya mencetak mahasiswa berprestasi, tetapi juga sudah menjadi gerbong besar toleransi," kata Ganjar di Kota Surakarta, Jumat, (11/3).

Hal tersebut disampaikan Ganjar karena UNS merupakan kampus pertama yang memiliki enam tempat ibadah, yakni masjid, gereja Kristen, gereja Katolik, pura, vihara, serta kelenteng.

"UNS adalah kampus pertama yang memiliki enam tempat ibadah, baik masjid, gereja Kristen, gereja Katolik, pura, vihara, maupun kelenteng, semua ada. Selamat Hari Jadi Ke-46 UNS, teruslah merawat dan menjaga Pancasila sebab dari lingkungan pendidikan inilah masa depan bangsa dipertaruhkan," ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, orang nomor satu di Jateng itu juga berpesan kepada mahasiswa untuk bisa memanfaatkan waktu kuliah sebaik mungkin.

"Maka, kawan mahasiswa jangan mau jadi mahasiswa yang biasa-biasa saja. Ayo, manfaatkan waktu kuliah sebaik mungkin, Anda akan sukses," kata Ganjar kepada mahasiswa di tempat itu.

Baca juga: Presiden, Tidak ada toleransi bagi pengganggu proses demokrasi

Sementara itu, Presiden Joko Widodo berpesan agar civitas academica UNS Surakarta harus lincah dalam menghadapi berbagai dinamika perubahan guna mengakselerasi pengembangan sumber daya manusia (SDM).

"Seluruh organisasi, termasuk lembaga pendidikan tinggi, universitas, harus lincah, harus cepat belajar dengan perubahan-perubahan yang ada, harus updated, harus," kata Presiden saat memberi pengarahan Sidang Terbuka Senat Akademik Dies Natalis Ke-46 UNS.

Baca juga: Jaga Toleransi Antarumat Beragama Di NTT

Pewarta : Wisnu Adhi Nugroho
Editor : Bernadus Tokan
Copyright © ANTARA 2024