Kupang (ANTARA) - Kantor Imigrasi Kelas II TPI Maumere, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur memberikan pelayanan "Tung Paspor" atau layanan antar paspor ke rumah sebagai bentuk peningkatan pelayanan kepada masyarakat di daerah tersebut.
"Inovasi Program Tung Paspor ini hadir dalam rangka peningkatan pelayanan prima kepada masyarakat, khususnya dalam masa adaptasi kebiasaan baru terkait pandemi COVID-19," kata Kepala Kantor Imigrasi Maumere Eko Julianto Rachmad dari Maumere, Selasa, (26/7/2022).
Ia menjelaskan bahwa inovasi Tung Paspor tercipta karena paradigma pelayanan masyarakat saat ini telah berubah, yaitu institusi pelayanan khususnya di Kantor Imigrasi Kelas II TPI Maumere harus bisa memberikan pelayanan yang prima dan nyaman kepada masyarakat, terutama pelayanan yang lebih profesional, akuntabel, sinergi, transparan dan inovatif.
Untuk itu ujar dia Kantor Imigrasi Maumere senantiasa berbenah untuk memaksimalkan pelayanannya, mulai dari keterbukaan informasi publik, peningkatan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
Disamping itu juga memberikan pelayanan yang bebas dan bersih dari korupsi atau pungli.
Hal ini juga tambah dia sejalan dengan pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) di lingkungan Kantor Imigrasi Kelas II TPI Maumere.
Lebih lanjut kata dia, inovasi Layanan Antar Paspor ke rumah (Tung Paspor), saat ini ditujukan bagi pemohon layanan WNI yang berdomisili di sekitar Wilayah Maumere Kabupaten Sikka.
Inovasi Tung Paspor ini adalah mengantarkan Paspor RI atau Dokumen Keimigrasian yang telah selesai proses di Kantor Imigrasi Maumere, kemudian Paspor RI tersebut diantar oleh Petugas Imigrasi Maumere yang ditunjuk dengan menggunakan motor atau mobil dinas.
"Layanan Tung Paspor ini tidak dipungut biaya apapun (gratis), apabila masyarakat menemukan petugas pengantar memungut biaya tambahan, agar dapat melaporkan ke Nomor Pengaduan Masyarakat Kantor Imigrasi Kelas II TPI Maumere," tegas dia.
Nomor pengaduan masyarakat yaitu 0823-4090-6363 (Contact Center Imigrasi Maumere) agar kelak bisa untuk segera ditindaklanjuti oleh Pengawas Internal Imigrasi Maumere.
Baca juga: Imigrasi Maumere bagikan sembako kepada warga tak mampu
Baca juga: Imigrasi Maumere persiapkan pembentukan UKK di Ende
"Inovasi Program Tung Paspor ini hadir dalam rangka peningkatan pelayanan prima kepada masyarakat, khususnya dalam masa adaptasi kebiasaan baru terkait pandemi COVID-19," kata Kepala Kantor Imigrasi Maumere Eko Julianto Rachmad dari Maumere, Selasa, (26/7/2022).
Ia menjelaskan bahwa inovasi Tung Paspor tercipta karena paradigma pelayanan masyarakat saat ini telah berubah, yaitu institusi pelayanan khususnya di Kantor Imigrasi Kelas II TPI Maumere harus bisa memberikan pelayanan yang prima dan nyaman kepada masyarakat, terutama pelayanan yang lebih profesional, akuntabel, sinergi, transparan dan inovatif.
Untuk itu ujar dia Kantor Imigrasi Maumere senantiasa berbenah untuk memaksimalkan pelayanannya, mulai dari keterbukaan informasi publik, peningkatan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
Disamping itu juga memberikan pelayanan yang bebas dan bersih dari korupsi atau pungli.
Hal ini juga tambah dia sejalan dengan pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) di lingkungan Kantor Imigrasi Kelas II TPI Maumere.
Lebih lanjut kata dia, inovasi Layanan Antar Paspor ke rumah (Tung Paspor), saat ini ditujukan bagi pemohon layanan WNI yang berdomisili di sekitar Wilayah Maumere Kabupaten Sikka.
Inovasi Tung Paspor ini adalah mengantarkan Paspor RI atau Dokumen Keimigrasian yang telah selesai proses di Kantor Imigrasi Maumere, kemudian Paspor RI tersebut diantar oleh Petugas Imigrasi Maumere yang ditunjuk dengan menggunakan motor atau mobil dinas.
"Layanan Tung Paspor ini tidak dipungut biaya apapun (gratis), apabila masyarakat menemukan petugas pengantar memungut biaya tambahan, agar dapat melaporkan ke Nomor Pengaduan Masyarakat Kantor Imigrasi Kelas II TPI Maumere," tegas dia.
Nomor pengaduan masyarakat yaitu 0823-4090-6363 (Contact Center Imigrasi Maumere) agar kelak bisa untuk segera ditindaklanjuti oleh Pengawas Internal Imigrasi Maumere.
Baca juga: Imigrasi Maumere bagikan sembako kepada warga tak mampu
Baca juga: Imigrasi Maumere persiapkan pembentukan UKK di Ende