Kupang (ANTARA) - Provinsi Nusa Tenggara Timur ditetapkan menjadi tuan rumah kegiatan Internasional Choir Festival diikuti 30 negara yang berlangsung di Maumere, Kabupaten Sikka, Pulau Flores pada 2023.
"NTT menjadi tuan rumah Internasional Choir Festival dengan lokasi kegiatan di Maumere, Kabupaten Sikka, Pulau Flores. Kegiatan ini merupakan pertama kali dilakukan di NTT diikuti sekitar 30 negara dari berbagai belahan dunia," kata Ketua panitia Maumere Internasional Choir Festival 2023, Lusia Dinda Lebu Raya di Kupang, Kamis, (4/8/2022).
Ia mengatakan kegiatan Internasional Choir Festival dilakukan setiap tahun dan pada 2022 berlangsung di Nusa Dua Bali pada 25 Juli 2022 lalu.
Menurut dia, salah satu pertimbangan dilakukan di Maumere, Pulau Flores sebagai salah satu strategi untuk mempromosikan berbagai potensi-potensi wisata NTT di luar Labuan Bajo.
Dia mengatakan peserta yang ikut dalam Maumere Internasional Choir Festival diperkirakan 1.500 orang peserta yang merupakan kelompok paduan suara dari berbagai negara peserta Internasional Choir Festival 2023 mulai dari kelompok anak-anak umur 13 tahun , remaja dan dewasa.
"Kegiatannya berlangsung empat hari tetapi para peserta dipastikan berada di Maumere selama 10 hari untuk menikmati beragam potensi wisata di daerah itu baik wisata alam, budaya maupun hasil karya UMKM Kabupaten Sikka," kata Lusia Dinda Leburaya.
Dia menambahkan dalam Internasional Choir Festival menggunakan sistem gugur sehingga para peserta memiliki waktu yang banyak untuk berwisata ke tempat-tempat wisata di Pulau Flores seperti Kabupaten Flores Timur, Ende, Ngada, Nagekeo, Manggarai hingga Manggarai Barat.
"Kami telah menyiapkan juga paket-paket wisata yang siap dikunjungi para peserta. Tinggal mereka memilihnya. Fasilitas penginapan maupun lokasi kegiatan festival yang mampu menampung 2.500 orang juga sudah disiapkan," kata Lusia Dinda Leburaya didampingi sejumlah panitia.
Dia mengatakan, panitia juga sedang melakukan koordinasi dengan pemilik penginapan home stay untuk disiapkan sebagai tempat penginapan peserta yang ingin menginap di home stay yang berada di sekitar lokasi wisata.
Menurut dia Pemerintah Provinsi NTT dan Kabupaten Sikka telah menyatakan siap mendukung kegiatan Internasional Choir Festival yang direncanakan berlangsung pada Juli 2023.
Baca juga: Kemenparekraf ajak investor berinvestasi di 5 DSP dan 8 KEK Pariwisata, Ini Potensinya
Baca juga: Dispar Nagekeo dorong pemakaian kain tenun dipamerkan
"NTT menjadi tuan rumah Internasional Choir Festival dengan lokasi kegiatan di Maumere, Kabupaten Sikka, Pulau Flores. Kegiatan ini merupakan pertama kali dilakukan di NTT diikuti sekitar 30 negara dari berbagai belahan dunia," kata Ketua panitia Maumere Internasional Choir Festival 2023, Lusia Dinda Lebu Raya di Kupang, Kamis, (4/8/2022).
Ia mengatakan kegiatan Internasional Choir Festival dilakukan setiap tahun dan pada 2022 berlangsung di Nusa Dua Bali pada 25 Juli 2022 lalu.
Menurut dia, salah satu pertimbangan dilakukan di Maumere, Pulau Flores sebagai salah satu strategi untuk mempromosikan berbagai potensi-potensi wisata NTT di luar Labuan Bajo.
Dia mengatakan peserta yang ikut dalam Maumere Internasional Choir Festival diperkirakan 1.500 orang peserta yang merupakan kelompok paduan suara dari berbagai negara peserta Internasional Choir Festival 2023 mulai dari kelompok anak-anak umur 13 tahun , remaja dan dewasa.
"Kegiatannya berlangsung empat hari tetapi para peserta dipastikan berada di Maumere selama 10 hari untuk menikmati beragam potensi wisata di daerah itu baik wisata alam, budaya maupun hasil karya UMKM Kabupaten Sikka," kata Lusia Dinda Leburaya.
Dia menambahkan dalam Internasional Choir Festival menggunakan sistem gugur sehingga para peserta memiliki waktu yang banyak untuk berwisata ke tempat-tempat wisata di Pulau Flores seperti Kabupaten Flores Timur, Ende, Ngada, Nagekeo, Manggarai hingga Manggarai Barat.
"Kami telah menyiapkan juga paket-paket wisata yang siap dikunjungi para peserta. Tinggal mereka memilihnya. Fasilitas penginapan maupun lokasi kegiatan festival yang mampu menampung 2.500 orang juga sudah disiapkan," kata Lusia Dinda Leburaya didampingi sejumlah panitia.
Dia mengatakan, panitia juga sedang melakukan koordinasi dengan pemilik penginapan home stay untuk disiapkan sebagai tempat penginapan peserta yang ingin menginap di home stay yang berada di sekitar lokasi wisata.
Menurut dia Pemerintah Provinsi NTT dan Kabupaten Sikka telah menyatakan siap mendukung kegiatan Internasional Choir Festival yang direncanakan berlangsung pada Juli 2023.
Baca juga: Kemenparekraf ajak investor berinvestasi di 5 DSP dan 8 KEK Pariwisata, Ini Potensinya
Baca juga: Dispar Nagekeo dorong pemakaian kain tenun dipamerkan