Kupang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur merekomendasikan kuliner Se’i kepada para peserta Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Nasional II 2022 sebagai salah satu destinasi wisata kuliner unggulan di kota itu.
“Kami rekomendasikan beberapa destinasi wisata yang harus dikunjungi para peserta selama berada di Kota Kupang, khususnya Se'i yang merupakan brand utama kuliner lokal Kupang,” kata Kepala Dinas Pariwisata NTT Zeth Sony Libing di Kupang, Sabtu, (20/10/2022).
Dia mengatakan bahwa semua pengelola rumah makan Se'i di Kota Kupang telah diarahkan untuk agar siap menerima lonjakan pengunjung hingga beberapa hari ke depan selama penyelenggaraan Pesparani Nasional II di Kota Kupang.
Dia mengatakan bahwa pagelaran religi nasional Pesparani II menjadi salah satu momentum untuk mempromosikan potensi pariwisata yang ada di Kota Kupang.
Menurut Sony, kekuatan pariwisata Kota Kupang tidak hanya mengandalkan destinasi wisata dan budayanya, namun lebih dari itu, Kota Kupang sangat potensial dengan wisata kulinernya.
Lebih lanjut kata dia, pagelaran religi nasional ini juga dimeriahkan dengan lebih dari 50 booth yang telah disiapkan Kemenparekraf yang diisi oleh lebih dari 50 UMKM lokal yang merupakan binaan Bank NTT, Dekranasda, Disperindagkop NTT, Dispar NTT, dan Wanita Katolik RI.
“Selain itu hadir pula 5 UMKM lainnya dari Kementerian Agama RI, LP3K, dan DKI Jakarta,” tambah dia.
Berbagai persiapan dan fasilitas pendukung lainnya dimaksimalkan dalam rangka menjaga kelancaran penyelenggaraan ajang berskala nasional ini.
Mulai dari faktor keamanan masyarakat dan pengunjung, moda transportasi, penguatan jaringan komunikasi di berbagai venue kegiatan, hingga penyiapan atraksi tambahan bagi para peserta Pesparani dilakukan melalui koordinasi dengan seluruh pihak terkait mulai dari pihak Gereja Pemprof, BUMN, hingga Swasta.
Sebagai informasi, pelaksanaan Pesparani II Tingkat Nasional 2022 di Kupang merupakan Penyelenggaraan kali ke 2. Pesparani I Tingkat Nasional dilaksanakan di Kota Ambon pada tahun 2018.
Baca juga: Pemprov NTT rekomendasikan kuliner Se'i bagi peserta Pesparani
Penyelenggaraan Pesparani II Tingkat Nasional sendiri harusnya dilaksanakan pada tahun 2020 lalu, namun mengalami penundaan akibat pandemi global COVID-19. Pesparani III Nasional direncanakan di DKI Jakarta sebagai tuan rumah pada tahun mendatang.
Baca juga: Polisi tangkap pria yang spontan bunuh pencuri di gereja
Dari penyelenggaraan ajang ini, setidaknya ada sejumlah 1.417 kamar dari 17 hotel bintang 1 - 4, dengan total 3.594 tempat tidur yang telah disiapkan untuk menampung para peserta. Jumlah ini masih belum termasuk jumlah kamar dan tempat tidur di penginapan dan homestay, serta biara dan asrama.
“Kami rekomendasikan beberapa destinasi wisata yang harus dikunjungi para peserta selama berada di Kota Kupang, khususnya Se'i yang merupakan brand utama kuliner lokal Kupang,” kata Kepala Dinas Pariwisata NTT Zeth Sony Libing di Kupang, Sabtu, (20/10/2022).
Dia mengatakan bahwa semua pengelola rumah makan Se'i di Kota Kupang telah diarahkan untuk agar siap menerima lonjakan pengunjung hingga beberapa hari ke depan selama penyelenggaraan Pesparani Nasional II di Kota Kupang.
Dia mengatakan bahwa pagelaran religi nasional Pesparani II menjadi salah satu momentum untuk mempromosikan potensi pariwisata yang ada di Kota Kupang.
Menurut Sony, kekuatan pariwisata Kota Kupang tidak hanya mengandalkan destinasi wisata dan budayanya, namun lebih dari itu, Kota Kupang sangat potensial dengan wisata kulinernya.
Lebih lanjut kata dia, pagelaran religi nasional ini juga dimeriahkan dengan lebih dari 50 booth yang telah disiapkan Kemenparekraf yang diisi oleh lebih dari 50 UMKM lokal yang merupakan binaan Bank NTT, Dekranasda, Disperindagkop NTT, Dispar NTT, dan Wanita Katolik RI.
“Selain itu hadir pula 5 UMKM lainnya dari Kementerian Agama RI, LP3K, dan DKI Jakarta,” tambah dia.
Berbagai persiapan dan fasilitas pendukung lainnya dimaksimalkan dalam rangka menjaga kelancaran penyelenggaraan ajang berskala nasional ini.
Mulai dari faktor keamanan masyarakat dan pengunjung, moda transportasi, penguatan jaringan komunikasi di berbagai venue kegiatan, hingga penyiapan atraksi tambahan bagi para peserta Pesparani dilakukan melalui koordinasi dengan seluruh pihak terkait mulai dari pihak Gereja Pemprof, BUMN, hingga Swasta.
Sebagai informasi, pelaksanaan Pesparani II Tingkat Nasional 2022 di Kupang merupakan Penyelenggaraan kali ke 2. Pesparani I Tingkat Nasional dilaksanakan di Kota Ambon pada tahun 2018.
Baca juga: Pemprov NTT rekomendasikan kuliner Se'i bagi peserta Pesparani
Penyelenggaraan Pesparani II Tingkat Nasional sendiri harusnya dilaksanakan pada tahun 2020 lalu, namun mengalami penundaan akibat pandemi global COVID-19. Pesparani III Nasional direncanakan di DKI Jakarta sebagai tuan rumah pada tahun mendatang.
Baca juga: Polisi tangkap pria yang spontan bunuh pencuri di gereja
Dari penyelenggaraan ajang ini, setidaknya ada sejumlah 1.417 kamar dari 17 hotel bintang 1 - 4, dengan total 3.594 tempat tidur yang telah disiapkan untuk menampung para peserta. Jumlah ini masih belum termasuk jumlah kamar dan tempat tidur di penginapan dan homestay, serta biara dan asrama.