Emas jatuh karena ambil untung

id harga emas,emas berjangka,bursa Comex,ambil untung,inflasi tinggi,pertemuan Fed

Emas jatuh karena ambil untung

Ilustrasi - Batangan emas di pabrik pemisahan emas dan perak di Wina, Austria. ANTARA/REUTERS/Leonhard Foeger/aa.

Menembus dan mempertahankan di atas 1.968-1.978 dolar AS adalah satu-satunya cara untuk mengembalikan emas ke jalur bullish untuk melanjutkan tren naik...
Chicago (ANTARA) - Harga emas merosot pada akhir perdagangan Selasa (Rabu, 22/3/2023  pagi WIB), karena para investor mengambil untung setelah emas diperdagangkan pada level teknis tinggi baru-baru ini dan Federal Reserve diperkirakan akan tetap keras dalam perang melawan inflasi.

Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman April di divisi Comex New York Exchange, jatuh 41,70 dolar AS atau 2,10 persen menjadi ditutup pada 1.941,10 dolar AS per ounce, setelah diperdagangkan menyentuh level tertinggi sesi di 1.988,70 dolar AS dan terendah di 1.939,60 dolar AS.

Emas berjangka terangkat 9,30 dolar AS atau 0,47 persen menjadi 1.982,80 dolar AS pada Senin (20/3/2023), setelah melonjak 50,50 dolar AS atau 2,63 persen menjadi 1.973,50 dolar AS pada Jumat (17/3/2023), dan jatuh 8,30 dolar AS atau 0,43 persen menjadi 1.923,00 dolar AS pada Kamis (16/3/2023).

Penurunan pasar dalam 24 jam terakhir menunjukkan logam emas mungkin harus membangun lebih banyak kekuatan di posisi terendah untuk membuat dorongan kuat lainnya, kata Sunil Kumar Dixit, kepala strategi teknis di SKCharting.com.

"Karena harga bertahan di bawah 1.968-1.978 dolar AS, kita dapat memperkirakan koreksi lebih lanjut menuju area support 1.932-1.928 dolar AS," kata Dixit.

"Menembus dan mempertahankan di atas 1.968-1.978 dolar AS adalah satu-satunya cara untuk mengembalikan emas ke jalur bullish untuk melanjutkan tren naik, yang awalnya menargetkan 2.010 dolar AS, diikuti oleh 2.040 dolar AS dan 2.056 dolar AS."

Yang juga menguji keberanian para pembeli emas adalah tindakan Fed selama 24 jam ke depan. Investor menunggu hasil pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC), setelah penutupan lantai perdagangan pada Rabu, untuk sinyal tentang jalur suku bunga ke depan.

The Fed diperkirakan akan menyetujui kenaikan 25 basis poin lainnya pada pertemuan 22 Maret, membawa suku bunga AS ke puncak 5,0 persen, dan menganjurkan kenaikan lebih lanjut yang akan membantu mengejar inflasi yang tumbuh pada tingkat tahunan 6,0 persen pada Februari.

Namun demikian, para analis pasar berpendapat bahwa momentum tetap menguntungkan emas, mengingat meningkatnya ketidakpastian setelah pasar keuangan global melemah.


Baca juga: Harga emas terangkat 20,40 dolar AS

Baca juga: Emas Antam naik jadi Rp1,054 juta per gram






Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Emas jatuh karena ambil untung, Fed akan tetap keras lawan inflasi