Selain itu, Kementerian BUMN juga secara aktif mendukung perluasan akses pasar produk-produk UMKM, baik secara online maupun melalui platform PaDi UMKM maupun secara offline, yang salah satunya dengan penyelenggaraan Bazar UMKM untuk Indonesia.
"Kemudahan akses pasar mendorong intensitas langsung UMKM dan masyarakat dalam mendorong ekonomi. Caranya, dengan Bazar UMKM yang digelar," kata dia.
Bazar UMKM ini merupakan wujud gerakan UMKM naik kelas dan upaya mendorong masyarakat bangga buatan Indonesia. Seperti pada Bazar UMKM bertajuk Berkriyasi di Makassar, Sulawesi Selatan banyak menampilkan produk lokal yang merupakan buatan para pelaku UMKM.
Sebelumnya, Loto Srinaita Ginting selaku Staf Ahli Bidang Keuangan dan Pengembangan UMKM Kementerian BUMN menyampaikan bahwa Kementerian BUMN secara konsisten mendukung pengembangan UMKM.
Loto menjelaskan bahwa ada tiga bentuk dukungan yang secara konsisten diberikan oleh Kementerian BUMN dalam pengembangan UMKM, di antaranya dukungan pembinaan dan pendampingan UMKM, yang diberikan melalui Program TJSL BUMN dan Rumah BUMN.
Kemudian dukungan pembiayaan yang diberikan melalui pembiayaan TJSL, KUR, dan produk pembiayaan yang disalurkan oleh bank maupun lembaga pembiayaan milik BUMN.
“Kita berharap dengan adanya dukungan pembiayaan dari BUMN ini pelaku UMKM dapat terhindar dari jebakan pinjaman online yang ilegal,” ujar Loto Srinaita Ginting.
Untuk memudahkan pengunjung dalam melakukan transaksi, seluruh transaksi yang terjadi dalam Bazar UMKM untuk Indonesia dilakukan melalui Platform PaDi UMKM yang dibangun oleh Kementerian BUMN bersama BUMN sejak tahun 2020.
Baca juga: Kemenkominfo: Aplikasi Temu ancam kelangsungan UMKM
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Bazar UMKM BUMN kembali akan digelar di Labuan Bajo