Liga Inggris - MU lanjutkan tren positif

id Manchester United,Leicester City,Liga Inggris,Bruno Fernandes,Victor Kristiansen,Alejandro Garnacho

Liga Inggris - MU lanjutkan tren positif

PSV Eindhoven's Dutch head coach Ruud van Nistelrooy gestures on the touchline during the UEFA Europa League Group A football match between Arsenal and PSV Eindhoven at The Arsenal Stadium in London, on October 20, 2022. Manchester United have sacked manager Erik ten Hag following the club's lacklustre start to the season, with a club statement saying: "Erik ten Hag has left his role as Manchester United men's first-team manager. Ruud van Nistelrooy will take charge of the team as interim head coach, supported by the current coaching team, whilst a permanent head coach is recruited." on October 28, 2024. United dropped to 14th in the table after suffering their fourth defeat in nine league games the previous day. (Photo by ADRIAN DENNIS / AFP) (AFP/ADRIAN DENNIS)

Secara statistik Manchester United unggul atas Leicester City dengan mencatatkan 52 persen penguasaan bola serta melepaskan 13 tendangan yang tiga di antaranya tepat sasaran...

Jakarta (ANTARA) - Manchester United (MU) melanjutkan tren positif dengan menekuk Leicester City dengan skor 3-0 pada pekan ke-11 Liga Inggris di Stadion Old Trafford, Manchester, Minggu, (10/11).

Semenjak ditangani oleh pelatih interim Ruud van Nistelrooy, Manchester United telah melewati empat pertandingan di berbagai ajang tanpa kekalahan dengan mengemas tiga kemenangan serta satu hasil imbang.

Pada pertandingan ini kemenangan Manchester United atas Leicester City hadir berkat gol yang dicetak oleh Bruno Fernandes, Victor Krisitansen (GBD) dan Alejandro Garnacho, demikian catatan Premier League.

Meski meraih kemenangan, Manchester United masih tertahan di posisi ke-13 klasemen sementara dengan 15 poin dari 11 pertandingan, sedangkan Leicester City berada di peringkat 15 dengan 10 poin.


Secara statistik Manchester United unggul atas Leicester City dengan mencatatkan 52 persen penguasaan bola serta melepaskan 13 tendangan yang tiga di antaranya tepat sasaran.

MU mengambil inisiatif menyerang pada pertandingan ini dan berhasil unggul terlebih dahulu pada menit ke-17 setelah tendangan Bruno Fernandes membobol gawang dari Leicester sehingga skor berubah menjadi 1-0.

Keunggulan satu gol membuat MU semakin bersemangat untuk menambah keunggulan dan hal itu berhasil dilakukan pada menit ke-38 setelah sundulan Bruno salah diantisipasi Victor Kristiansen yang berujung gol bunuh diri sehingga skor berubah menjadi 2-0.

Menjelang berakhirnya babak pertama, MU memiliki peluang emas untuk menambah keunggulan lewat tendangan Amad Diallo, namun bola masih dapat dihalau oleh kiper Leicester Mads Hermansen.

Memasuki babak kedua, Leicester keluar menyerang dan menciptakan peluang lewat tendangan dari Jordan Ayew, namun bola hanya mengenai jaring luar gawang MU.

Sementara itu, MU berhasil menambah keunggulan menjadi 3-0 pada menit ke-82 setelah umpan dari Bruno dapat dikonversikan menjadi gol lewat tendangan terukur Alejandro Garnacho.

Pada sisa waktu pertandingan, Leicester berupaya untuk setidaknya memperkecil ketertinggalan sedangkan MU tetap disiplin dan akhirnya mampu menutup laga ini dengan kemenangan 3-0.

Baca juga: Guardiola bilang Manchester City hadapi masa sulit

Baca juga: Simak Klasemen Liga Inggris: Liverpool naik puncak