• Top News
  • Terkini
  • Rilis Pers
Antaranews.com
Tentang Kami
Logo Header Antaranews ntt
Selasa, 30 Desember 2025
Logo Small Mobile Antaranews ntt
Logo Small Fixed Antaranews ntt
  • Home
  • Nusantara
      • antaranews.com
      • Aceh/NAD
      • Bali
      • Bangka/Belitung
      • Banten
      • Bengkulu
      • Gorontalo
      • Jambi
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Barat
      • Kalimantan Selatan
      • Kalimantan Tengah
      • Kalimantan Timur
      • Kalimantan Utara
      • Kepulauan Riau
      • Kuala Lumpur
      • Lampung
      • Maluku
      • Megapolitan
      • NTB
      • NTT
      • Papua
      • Papua Tengah
      • Riau
      • Sulawesi Selatan
      • Sulawesi Tengah
      • Sulawesi Tenggara
      • Sulawesi Utara
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Selatan
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
  • Nasional
    • TVRI menyusun standar pelayanan baru untuk tiga layanan

      TVRI menyusun standar pelayanan baru untuk tiga layanan

      Kamis, 18 Desember 2025 14:16

      LKBN Antara kembali meraih predikat Badan Publik Informatif kategori BUMN

      LKBN Antara kembali meraih predikat Badan Publik Informatif kategori BUMN

      Selasa, 16 Desember 2025 9:47

      AHY: Kebutuhan anggaran pemulihan bencana di Pulau Sumatera di atas Rp50 triliun

      AHY: Kebutuhan anggaran pemulihan bencana di Pulau Sumatera di atas Rp50 triliun

      Selasa, 9 Desember 2025 14:19

      Akhmad Munir melantik pengurus PWI Jateng 2025-2030

      Akhmad Munir melantik pengurus PWI Jateng 2025-2030

      Selasa, 2 Desember 2025 16:08

      Rais Aam menegaskan Gus Yahya tidak lagi menjabat Ketum PBNU

      Rais Aam menegaskan Gus Yahya tidak lagi menjabat Ketum PBNU

      Sabtu, 29 November 2025 19:36

  • Daerah
    • TNI AL mengerahkan alutsista untuk mencari korban kapal tenggelam di Labuan Bajo

      TNI AL mengerahkan alutsista untuk mencari korban kapal tenggelam di Labuan Bajo

      1 jam lalu

      Tim SAR bentuk dua tim pencarian korban kapal tenggelam di Labuan Bajo

      Tim SAR bentuk dua tim pencarian korban kapal tenggelam di Labuan Bajo

      1 jam lalu

      Pemkot Kupang membantu pemenuhan hunian layak bagi 30 keluarga rentan

      Pemkot Kupang membantu pemenuhan hunian layak bagi 30 keluarga rentan

      1 jam lalu

      Polisi ungkap hasil identifikasi jenazah korban kapal wisata tenggelam

      Polisi ungkap hasil identifikasi jenazah korban kapal wisata tenggelam

      11 jam lalu

      Tim SAR menggandeng nelayan cari korban kecelakaan kapal di Labuan Bajo

      Tim SAR menggandeng nelayan cari korban kecelakaan kapal di Labuan Bajo

      11 jam lalu

  • Lintas Daerah
    • Polisi: Jasad 15 korban kebakaran di Panti Werdha Damai Manado tak dapat dikenali

      Polisi: Jasad 15 korban kebakaran di Panti Werdha Damai Manado tak dapat dikenali

      51 menit lalu

      Panglima TNI tambah 15 batalyon percepat pembangunan jembatan dan hunian di Sumatera

      Panglima TNI tambah 15 batalyon percepat pembangunan jembatan dan hunian di Sumatera

      20 jam lalu

      BMKG memprakirakan hujan ringan guyur sebagian besar Indonesia

      BMKG memprakirakan hujan ringan guyur sebagian besar Indonesia

      29 December 2025 7:49 Wib

      BMKG mengembangkan peringatan dini cuaca berbasis dampak mulai 2026

      BMKG mengembangkan peringatan dini cuaca berbasis dampak mulai 2026

      23 December 2025 16:38 Wib

      BMKG: Hujan berpotensi guyur mayoritas wilayah Indonesia pada Selasa

      BMKG: Hujan berpotensi guyur mayoritas wilayah Indonesia pada Selasa

      23 December 2025 7:14 Wib

  • Ekonomi
    • Mensesneg: Kementerian Kehutanan mengaudit 24 perusahaan penerima HPH, HTI

      Mensesneg: Kementerian Kehutanan mengaudit 24 perusahaan penerima HPH, HTI

      50 menit lalu

      Indodax memberi penjelasan terkait isu kehilangan dana pengguna

      Indodax memberi penjelasan terkait isu kehilangan dana pengguna

      52 menit lalu

      Zulhas: CBP empat juta ton pada 2026 memperkuat SPHP dan bantuan pangan

      Zulhas: CBP empat juta ton pada 2026 memperkuat SPHP dan bantuan pangan

      1 jam lalu

      Pertamina memasok 1.600 liter solar untuk seribu genset bantuan Kementerian ESDM

      Pertamina memasok 1.600 liter solar untuk seribu genset bantuan Kementerian ESDM

      1 jam lalu

      Rupiah berpotensi melemah akibat terbebani kebijakan pelonggaran BI

      Rupiah berpotensi melemah akibat terbebani kebijakan pelonggaran BI

      21 jam lalu

  • Politik & Hukum
    • Polda NTT mengidentifikasi jenazah korban kapal tenggelam di Labuan Bajo

      Polda NTT mengidentifikasi jenazah korban kapal tenggelam di Labuan Bajo

      11 jam lalu

      DPR RI mendorong sinergi tata kelola pertanahan di NTT

      DPR RI mendorong sinergi tata kelola pertanahan di NTT

      11 jam lalu

      Anggota DPR meminta pemerintah pulangkan 600 WNI korban TPPO Kamboja

      Anggota DPR meminta pemerintah pulangkan 600 WNI korban TPPO Kamboja

      20 jam lalu

      Deretan artis tersandung masalah narkoba pada 2025

      Deretan artis tersandung masalah narkoba pada 2025

      20 jam lalu

      Partai Gerindra mendukung usulan kepala daerah dipilih DPRD

      Partai Gerindra mendukung usulan kepala daerah dipilih DPRD

      20 jam lalu

  • Kesra
    • Jasa Raharja memastikan beri santunan korban kecelakaan KM Putri Sakinah

      Jasa Raharja memastikan beri santunan korban kecelakaan KM Putri Sakinah

      1 jam lalu

      Apindo: Kenaikan UMP perlu mempertimbangkan angka pengangguran-pencari kerja

      Apindo: Kenaikan UMP perlu mempertimbangkan angka pengangguran-pencari kerja

      23 December 2025 9:07 Wib

      BMKG mengimbau warga dan pelaku wisata di Labuan Bajo waspadai cuaca ekstrem

      BMKG mengimbau warga dan pelaku wisata di Labuan Bajo waspadai cuaca ekstrem

      22 December 2025 4:55 Wib

      Pj. Ketum PBNU sambangi sejumlah pesantren di Jawa Timur

      Pj. Ketum PBNU sambangi sejumlah pesantren di Jawa Timur

      19 December 2025 5:29 Wib

      BBPOM Kupang temukan 329 jenis pangan kedaluwarsa jelang Natal

      BBPOM Kupang temukan 329 jenis pangan kedaluwarsa jelang Natal

      19 December 2025 5:11 Wib

  • Olahraga
    • Permintaan tiket Piala Dunia 2026 memecahkan rekor

      Permintaan tiket Piala Dunia 2026 memecahkan rekor

      57 menit lalu

      Piala Afrika 2025 - Maroko dan Afrika Selatan lolos ke 16 besar

      Piala Afrika 2025 - Maroko dan Afrika Selatan lolos ke 16 besar

      59 menit lalu

      Klasemen Liga Inggris: Arsenal memimpin klasemen menjelang akhir tahun

      Klasemen Liga Inggris: Arsenal memimpin klasemen menjelang akhir tahun

      20 jam lalu

      Piala Afrika 2025: Aljazair memastikan lolos ke 16 besar

      Piala Afrika 2025: Aljazair memastikan lolos ke 16 besar

      29 December 2025 7:46 Wib

      Liga Italia - Inter tutup 2025 sebagai pemuncak klasemen usai menang atas Atalanta

      Liga Italia - Inter tutup 2025 sebagai pemuncak klasemen usai menang atas Atalanta

      29 December 2025 7:44 Wib

  • Hiburan
    • Eksplor komedi Ernest Prakasa terhadap Vino G. Bastian

      Eksplor komedi Ernest Prakasa terhadap Vino G. Bastian

      14 December 2025 6:00 Wib

      Yuni Shara berdangdut, Rhoma Irama bawakan lagu Aladdin

      Yuni Shara berdangdut, Rhoma Irama bawakan lagu Aladdin

      14 December 2025 5:58 Wib

      Psikolog: Uang kerap digunakan sebagai alat regulasi emosi

      Psikolog: Uang kerap digunakan sebagai alat regulasi emosi

      02 December 2025 16:14 Wib

      Gary Iskak meninggal, sisakan duka yang mendalam bagi sahabat

      Gary Iskak meninggal, sisakan duka yang mendalam bagi sahabat

      29 November 2025 19:30 Wib

      Daftar lengkap peraih Piala Citra FFI 2025

      Daftar lengkap peraih Piala Citra FFI 2025

      21 November 2025 9:05 Wib

  • Internasional
    • Prabowo terima laporan soal perkembangan kampung haji Indonesia di Mekkah

      Prabowo terima laporan soal perkembangan kampung haji Indonesia di Mekkah

      24 December 2025 11:51 Wib

      Kelompok Asia-Pasifik resmi ajukan Indonesia sebagai calon Presiden Dewan HAM PBB

      Kelompok Asia-Pasifik resmi ajukan Indonesia sebagai calon Presiden Dewan HAM PBB

      24 December 2025 11:44 Wib

      Lemhannas: Kunjungan Prabowo ke luar negeri untuk mempertegas posisi RI

      Lemhannas: Kunjungan Prabowo ke luar negeri untuk mempertegas posisi RI

      16 December 2025 14:37 Wib

      Anwar Ibrahim mencermati fenomena koruptor dianggap pahlawan di Malaysia

      Anwar Ibrahim mencermati fenomena koruptor dianggap pahlawan di Malaysia

      16 December 2025 14:36 Wib

      Pekerja migran Indonesia dideportasi dari Malaysia

      Pekerja migran Indonesia dideportasi dari Malaysia

      15 December 2025 10:34 Wib

  • Artikel
    • Melihat sepak terjang TNI pada 2025

      Melihat sepak terjang TNI pada 2025

      54 menit lalu

      Tahun 2025 dan jalan panjang Kopdes Merah Putih mewujudkan pemerataan ekonomi

      Tahun 2025 dan jalan panjang Kopdes Merah Putih mewujudkan pemerataan ekonomi

      21 jam lalu

      Upaya kembalikan esensi \"thrifting\"

      Upaya kembalikan esensi "thrifting"

      26 December 2025 19:00 Wib

      Ultimatum Prabowo kepada mafia hutan

      Ultimatum Prabowo kepada mafia hutan

      26 December 2025 18:42 Wib

      Restitusi pajak dan ilusi APBN 2025 di tepi jurang

      Restitusi pajak dan ilusi APBN 2025 di tepi jurang

      17 December 2025 6:01 Wib

  • Foto
    • Penyediaan angkutan laut bagi penumpang ke wilayah Indonesia Timur

      Penyediaan angkutan laut bagi penumpang ke wilayah Indonesia Timur

      Pekerja migran Indonesia dideportasi dari Malaysia

      Pekerja migran Indonesia dideportasi dari Malaysia

      Alwi Farhan raih emas tunggal putra bulu tangkis SEA Games 2025

      Alwi Farhan raih emas tunggal putra bulu tangkis SEA Games 2025

      Syukuran HUT ke-6 Partai Gelora

      Syukuran HUT ke-6 Partai Gelora

      Pelepasan Tukik di Pantai Kelapa Tinggi

      Pelepasan Tukik di Pantai Kelapa Tinggi

  • Video
    • Jelang mudik Nataru, uji emisi gratis di Kupang sasar angkutan online

      Jelang mudik Nataru, uji emisi gratis di Kupang sasar angkutan online

      Bandara El Tari prediksi lonjakan penumpang Nataru capai 79 ribu orang

      Bandara El Tari prediksi lonjakan penumpang Nataru capai 79 ribu orang

      Sidang kasus Prada Lucky sampaikan penolakan tuntutan oditur militer

      Sidang kasus Prada Lucky sampaikan penolakan tuntutan oditur militer

      Kurangi paparan gawai, Kupang gelar festival permainan tradisional

      Kurangi paparan gawai, Kupang gelar festival permainan tradisional

      Sidang tuntutan 17 terdakwa penganiaya Prada Lucky diundur 10 Desember

      Sidang tuntutan 17 terdakwa penganiaya Prada Lucky diundur 10 Desember

Logo Header Antaranews NTT

Produksi versus harga beras di Tanah Air

id Produksi beras,harga beras,beras premium,mafia beras,beras petani,beras impor,beras oplosan,bulog,cadangan beras pemerin Oleh Gatot Irianto, Muhrizal Sarwani, dan Destika C.*) Senin, 14 Juli 2025 8:08 WIB

Image Print
Produksi versus harga beras di Tanah Air

Sejumlah buruh tani memindahkan karung berisi padi seusai panen menggunakan mesin pemanen padi modern Combine Harvester di areal persawahan Desa Botorejo, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Senin (2/6/2025). Menurut data Badan Pusat Statistik pada April 2025, luas panen padi Indonesia mencapai 1,65 juta hektare dengan produksi padi diperkirakan sebanyak 9,09 juta ton gabah kering giling (GKG) yang jika dikonversikan menjadi beras diperkirakan mencapai sekitar 5,23 juta ton beras untuk konsumsi pangan penduduk. ANTARA FOTO/Aji Styawan/bar

Jakarta (ANTARA) - Beberapa minggu terakhir pemerintah disibukkan dengan pergerakan harga beras medium yang melambung melebihi batas toleransi.

Ada yang menyebut fenomena ini anomali, karena produksi 2025 naik lebih tinggi 50 persen dibandingkan 2024 dan cadangan beras Bulog mencapai 4 juta ton yang diklaim sebagai rekor tertinggi sejak Indonesia berdiri. Untuk membahas fenomena kenaikan harga beras medium, maka harus dicatat dua hal.

Pertama, perilaku (behavior) harga beras tidak hanya ditentukan produksi dan cadangan beras pemerintah. Kedua, faktor determinan penentu harga beras sangat komplek dan dinamis menurut ruang dan waktu.

Implikasinya, setiap wilayah dan setiap saat, pasokan dan harga beras medium bisa berfluktuasi tergantung kondisi setempat dan pasokan dari wilayah sekitarnya.

Sekalipun produksi nasional meningkat signifikan, tetapi jika terakumulasi pada periode singkat, dan hanya pada beberapa tempat, maka saat periode paceklik (puncak tanam dan puncak musim wilayah), dipastikan harga beras terdongkrak secara alamiah.

Pemerintah menengarai peningkatan harga beras medium saat ini karena adanya peran middle man atau yang seringkali dikenal sebagai mafia beras.

Benarkah middle man sekuat itu, sehingga mampu mengguncang dan mendistorsi harga beras nasional saat panen raya dan cadangan beras nasional tertinggi sepanjang sejarah?

Jawabannya, pertama peran middle man memang kuat, karena beberapa swasta menguasai industri padi dari on farm, hilir, dan pemasaran yang dimungkinkan secara legal.

Kedua, pemerintah tidak cukup kuat perannya dalam distribusi dan kontrol cadangan beras, padahal undang-undang mewajibkan pemilik gudang melaporkan stok sehingga pemerintah punya data real time stok pangan terutama beras.

Jika penyebab pertama dan kedua terjadi simultan, maka fluktuasi harga beras dipastikan akan terjadi. Pertanyaan selanjutnya, bagaimana dinamika kuantitatifnya di lapangan?


Dinamika harga beras

Mari melihat dinamika harga beras medium dan premium selama periode April hingga Juni 2025.


Data terkini menunjukkan bahwa harga beras medium di tingkat nasional mencapai Rp13.943 per kilogram, sementara beras premium berada di level Rp15.748.

Selama tiga bulan terakhir, harga beras medium berfluktuasi antara Rp13.663 hingga Rp14.066, sementara beras premium bergerak antara Rp15.533 hingga Rp15.847.

Selisih harga antara beras premium dan medium konsisten sekitar 13 persen, menunjukkan bahwa pola pergerakan kedua jenis beras ini juga relatif serupa, menunjukkan adanya faktor-faktor yang mempengaruhi harga beras secara umum, terlepas dari kualitasnya.

Sementara itu, dalam rentang waktu lama, berdasarkan data series harga beras BPS periode 2020-2024, menunjukkan dua hal, pertama harga beras medium terus meningkat setiap tahun, sekalipun pemerintah menetapkan harga pokok beras medium dan premium.

Kenaikan harga berpola, periodik, berulang terutama pada periode musim kering maupun saat puncak tanam.

Kenaikan harga beras yang berulang menunjukkan bahwa bangsa Indonesia belum menyelesaikan masalah fundamental harga beras. Berdasarkan hasil analisis data dan pengamatan lapangan fluktuasi harga beras diduga disebabkan oleh distribusi, dan pasokan di sisi pasar.

Terjadinya penurunan produktivitas lahan dan konversi lahan pertanian, serta kekeringan akibat el nino kuat tahun 2024, terbukti mampu mendestruksi kapasitas produksi, serta siklus panen yang menciptakan fluktuasi pasokan, sehingga effek sisanya (residual effect) masih terasa terhadap peningkatan harga beras saat ini.

Aspek distribusi terutama biaya logistik yang tinggi, rantai pasok yang panjang dengan banyak perantara (middle man), dan infrastruktur penyimpanan yang terbatas, menyebabkan harga beras rentan mengalami guncangan.

Dari sisi pasar, spekulasi pedagang sering terjadi ketika pasokan terbatas, disparitas harga antar wilayah yang signifikan, dan informasi pasar yang asimetris yang menguntungkan pihak tertentu.

Penting untuk dipahami bahwa masalah harga beras bukan hanya tentang produksi, tetapi juga soal efisiensi rantai pasok dan dinamika pasar.

Midle man atau mafia beras ini berperan signifikan mengendalikan harga di sepanjang waktu, saat panen raya, sehingga harga gabah dapat jauh di bawah HPP.

Beruntung pemerintah melalui Bulog mengambil kebijakan yang luar biasa dengan membeli gabah tanpa rafaksi (pemotongan karena mutu yang lebih rendah dari standar).

Ketika puncak musim tanam dan puncak musim kemarau, dipastikan luas panen berada titik terendah, periode tersebut merupakan kondisi ideal para pemburu rente (middle man) mengeruk keuntungan dengan mendongkrak harga beras.

Surplus produksi beras nasional yang relatif tipis dan tidak merata antar wilayah dan waktu, membuka peluang para pemburu rente mengambil keuntungan.

Saat itu konsumen termasuk petani tidak berdaya menghadapi gejolak harga beras, karena net consumer dan pasokan beras hanya dikuasai middle man dan pemerintah.

Analisis deret waktu harga beras medium
Analisis deret waktu dari harga beras medium selama lima tahun terakhir (2020-2025) mengungkapkan pola siklik yang konsisten. Terdapat dua periode kenaikan harga yang berulang pada Februari-Maret dan September-Oktober.

Pola ini konsisten muncul hampir setiap tahun, dengan lonjakan harga tertinggi terjadi pada Februari 2021 dan Oktober 2024, di mana kenaikan month-on-month mencapai lebih dari 5 persen.

Fenomena ini berhubungan dengan siklus panen, Februari-Maret bertepatan dengan masa transisi antara musim paceklik ke panen raya, sedangkan September-Oktober merupakan periode ketika stok mulai menipis.

Namun, pada 2025, di luar periode di atas gejolak harga beras terjadi juga pada Juni-Juli.

Artinya kenaikan produksi padi 50 persen dibandingkan 2024 tidak cukup energinya untuk menyangga gejolak harga beras. Masih diperlukan penguatan variabel lain untuk mengamankan gejolak harga beras.

Pemahaman akan pola siklik ini sangat penting dalam merencanakan intervensi untuk stabilisasi harga. Begini ilustrasi kuantitatifnya.

Paradoks menarik dalam ekonomi beras Indonesia, meskipun produksi beras mencapai level tertinggi pada tahun 2023 (31,1 juta ton), indeks volatilitas harga justru meningkat 1,8 kali lipat dibandingkan tahun 2019.

Hal ini mengindikasikan bahwa peningkatan produksi saja tidak cukup untuk menstabilkan harga beras.

Fenomena ini menunjukkan kompleksitas rantai nilai beras, di mana faktor-faktor non-produksi seperti distribusi, penyimpanan, informasi pasar, dan spekulasi pedagang berperan penting dalam pembentukan harga.

Kesenjangan ini menjadi bukti bahwa kebijakan stabilisasi harga perlu mengadopsi pendekatan komprehensif yang melampaui sekedar peningkatan produksi.


Solusi harga

Bagaimana solusinya agar masalah fluktuasi harga beras termitigasi agar rakyat miskin, tidak berdaya semakin tidak berdaya, sudah jatuh masih harus tertimpa tangga.

Solusi stabilisasi pasokan dan harga beras
Untuk mengatasi fluktuasi harga beras dalam jangka pendek, ada empat strategi utama.

Pertama, Operasi Pasar dengan penjualan beras terkendali di lebih dari 500 titik pasar tradisional dengan target 50 ribu ton per bulan.

Kedua, peningkatan Cadangan Beras Pemerintah (CBP) sampai 5 juta ton dan terdistribusi terutama di daerah rentan harga beras agar intervensi strategis selama periode fluktuasi lebih cepat dan murah.

Ketiga, Program Bantuan Pangan berupa subsidi langsung senilai Rp300 ribu per bulan untuk 21,4 juta keluarga penerima manfaat.

Keempat, sistem Monitoring Harian harga beras di 188 kabupaten/kota melalui Platform Panel Harga Digital untuk deteksi dini dan respons cepat.

Pendekatan multi-instrumen ini dirancang untuk meredam gejolak harga jangka pendek sambil pemerintah menyiapkan solusi struktural jangka panjang.

Pada akhirnya dapat ditarik tiga pemahaman penting. Pertama, produksi beras yang tinggi tidak otomatis menjamin stabilitas harga karena kompleksitas faktor distribusi dan pasar.

Kedua, fluktuasi harga beras bersifat siklik dan dapat diprediksi sehingga membuka peluang untuk intervensi yang terencana. Ketiga, diperlukan kombinasi solusi jangka pendek dan struktural untuk menciptakan ekosistem beras yang stabil dan terjangkau.

Berdasarkan matriks dampak versus kelayakan, penulis merekomendasikan prioritas pada "Quick Wins" seperti operasi pasar terjadwal, peningkatan stok CBP, dan monitoring harga harian untuk dampak segera, seraya secara paralel membangun fondasi jangka panjang melalui modernisasi varietas, infrastruktur penyimpanan, dan platform digital.

Untuk mengatasi masalah struktural dalam produksi dan distribusi beras, paling tidak ada empat strategi jangka panjang.

Pertama, modernisasi varietas melalui pengembangan benih padi unggul yang dapat meningkatkan produktivitas 15-20 persen dan diimplementasikan pada wilayah dengan produktivitas kurang dari 3 ton/hektar.

Kedua, pengurangan losses 5-8 persen saat panen. Ketiga, infrastruktur penyimpanan dengan pembangunan 150 silo modern berkapasitas total 1,5 juta ton dan pengembangan sistem cold-chain untuk distribusi.

Keempat, platform digital yang mencakup sistem informasi harga real-time, marketplace B2B, dan analitik big data untuk prediksi harga dan produksi. Keempat, strategi ini terintegrasi dalam roadmap transformasi pertanian 2025-2030.

*) Penulis adalah Analis Kebijakan Ahli Utama, Kementan; Peneliti/Analis Aliansi Peneliti Pertanian Indonesia (APPERTANI); dan Peneliti BRIN).

Editor: Slamet Hadi Purnomo

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Produksi versus harga beras



COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
  • facebook
  • Twitter
  • Whatsapp
  • pinterest
Cetak

Berita Terkait

Zulhas: CBP empat juta ton pada 2026 memperkuat SPHP dan bantuan pangan

Zulhas: CBP empat juta ton pada 2026 memperkuat SPHP dan bantuan pangan

Selasa, 30 Desember 2025 7:40 Wib

Proyek 100 gudang baru masuk tahap penyusunan Perpres

Proyek 100 gudang baru masuk tahap penyusunan Perpres

Selasa, 23 Desember 2025 7:20 Wib

Mentan menyiapkan cadangan beras 120 ribu ton untuk bantuan bencana

Mentan menyiapkan cadangan beras 120 ribu ton untuk bantuan bencana

Selasa, 16 Desember 2025 9:32 Wib

Kondisi perberasan 2026, antara produksi dan tuntutan transformasi

Kondisi perberasan 2026, antara produksi dan tuntutan transformasi

Jumat, 12 Desember 2025 5:53 Wib

Zulhas tidak permasalahkan dihujat panggul beras bantuan korban bencana

Zulhas tidak permasalahkan dihujat panggul beras bantuan korban bencana

Senin, 8 Desember 2025 16:08 Wib

Menko Pangan: Beras dan jagung tak perlu impor

Menko Pangan: Beras dan jagung tak perlu impor

Rabu, 3 Desember 2025 9:10 Wib

Zulhas geram 250 ton beras impor ilegal masuk ke Indonesia melalui Sabang

Zulhas geram 250 ton beras impor ilegal masuk ke Indonesia melalui Sabang

Selasa, 25 November 2025 13:45 Wib

Mentan minta seluruh pihak tidak politisasi sektor pangan

Mentan minta seluruh pihak tidak politisasi sektor pangan

Kamis, 13 November 2025 13:43 Wib

  • Terpopuler
Kemenkeu: Penyaluran KUR 2025 di NTT menjangkau 62.853 debitur

Kemenkeu: Penyaluran KUR 2025 di NTT menjangkau 62.853 debitur

25 December 2025 20:14 Wib

Pemkab Mabar mendorong produk tenun Manggarai jadi andalan di gerai NTT Mart

Pemkab Mabar mendorong produk tenun Manggarai jadi andalan di gerai NTT Mart

24 December 2025 11:41 Wib

BMKG: NTT berpotensi cuaca ekstrem saat ini hingga 28 Desember 2025

BMKG: NTT berpotensi cuaca ekstrem saat ini hingga 28 Desember 2025

23 December 2025 11:32 Wib

Tim SAR gabungan menemukan serpihan badan kapal wisata tenggelam di Labuan Bajo

Tim SAR gabungan menemukan serpihan badan kapal wisata tenggelam di Labuan Bajo

28 December 2025 6:19 Wib

  • Top News
TNI AL mengerahkan alutsista untuk mencari korban kapal tenggelam di Labuan Bajo

TNI AL mengerahkan alutsista untuk mencari korban kapal tenggelam di Labuan Bajo

Tim SAR bentuk dua tim pencarian korban kapal tenggelam di Labuan Bajo

Tim SAR bentuk dua tim pencarian korban kapal tenggelam di Labuan Bajo

Polisi ungkap hasil identifikasi jenazah korban kapal wisata tenggelam

Polisi ungkap hasil identifikasi jenazah korban kapal wisata tenggelam

Tim SAR menggandeng nelayan cari korban kecelakaan kapal di Labuan Bajo

Tim SAR menggandeng nelayan cari korban kecelakaan kapal di Labuan Bajo

Polda NTT menambah peralatan SAR dukung pencarian kapal tenggelam

Polda NTT menambah peralatan SAR dukung pencarian kapal tenggelam

ANTARA News NTT

Foto

Penyediaan angkutan laut bagi penumpang ke wilayah Indonesia Timur

Penyediaan angkutan laut bagi penumpang ke wilayah Indonesia Timur

Pekerja migran Indonesia dideportasi dari Malaysia

Pekerja migran Indonesia dideportasi dari Malaysia

Alwi Farhan raih emas tunggal putra bulu tangkis SEA Games 2025

Alwi Farhan raih emas tunggal putra bulu tangkis SEA Games 2025

Syukuran HUT ke-6 Partai Gelora

Syukuran HUT ke-6 Partai Gelora

Pelepasan Tukik di Pantai Kelapa Tinggi

Pelepasan Tukik di Pantai Kelapa Tinggi

Logo Footer Antaranews ntt
kupang.antaranews.com
Copyright © 2025
  • Home
  • Terkini
  • Top News
  • Terpopuler
  • Nusantara
  • Nasional
  • Daerah
  • Lintas Daerah
  • Artikel
  • Ekonomi
  • Politik Hukum
  • Kesra
  • Foto
  • Video
  • Ketentuan Penggunaan
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • BrandA
  • ANTARA Foto
  • Korporat
  • PPID
  • www.antaranews.com
  • Antara Foto
  • IMQ
  • Asianet
  • OANA
  • Home
  • Seputar NTT
  • Ekonomi
  • Politik & Hukum
  • Kesra
  • Olahraga
  • Hiburan
  • Internasional
  • Foto
  • Video