Kupang (ANTARA) - PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) memperkuat kerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Ende demi menghadirkan layanan listrik yang andal dan berkualitas bagi masyarakat Pulau Flores.
Bupati Ende Yosef Benediktus Badeoda dalam keterangan yang diterima di Kupang, Jumat, menyampaikan dukungan penuh terhadap langkah tersebut.
“Saya mendukung penuh pembangunan infrastruktur kelistrikan di Kabupaten Ende. Manfaatnya tidak hanya dirasakan masyarakat Ende, tetapi juga dinikmati kabupaten lain di Flores,” katanya.
Ia menambahkan kehadiran listrik yang andal sangat penting untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
“Harapan saya, hadirnya listrik ini mampu mendorong kemajuan ekonomi, pendidikan dan layanan publik, sehingga masyarakat Ende bisa lebih sejahtera,” kata Yosef.
Manajer PLN ULPL Ende Agung Subangun menekankan bahwa pembangunan listrik di Ende terus ditingkatkan.
“Kami berkomitmen memberikan layanan yang lebih baik, terutama untuk mendukung aktivitas masyarakat sehari-hari,” katanya.
Pertemuan juga dihadiri jajaran manajemen PLN, antara lain Jusuf Otiswan Moromon, Bellariminus Mari, dan Immer R. Pakpahan yang membidangi keuangan, perencanaan dan layanan pelanggan.
General Manager PLN UIW NTT, F. Eko Sulistyono dikonfirmasi di Kupang, memberikan apresiasi atas dukungan pemerintah daerah.
“Kami sampaikan terima kasih kepada Pemkab Ende atas dukungan yang diberikan. Kabupaten Ende memiliki peran penting sebagai penopang pasokan listrik di Pulau Flores,” jelasnya.
Menurut Eko, keberadaan sejumlah pembangkit besar menjadi modal penting. “PLTU Ropa, PLTP Sokoria dan PLTMH Ndungga semuanya beroperasi di Ende.
Dengan dukungan Pemda Ende, katanya, PLN bisa menjaga keandalan listrik bagi seluruh warga Flores.
“PLN memastikan kolaborasi ini akan terus berlanjut demi mendukung pembangunan daerah, menjamin pasokan tenaga listrik, serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat Ende dan seluruh Flores,” tegas Eko Sulistyono.

