Kupang (AntaraNews NTT) - Pasangan calon Gubernur- Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur periode 2018-2023 Viktor Bungtilu Laiskodat-Yosef Nae Soi (Viktory-Joss) mengharapkan lawan-lawan politiknya yang bertarung dalam Pilkada 2018 agar tetap bersatu membangun Nusa Tenggara Timur.
"Kami berharap mereka (lawan politik) bersatu dengan kami untuk membangun NTT yang lebih baik dari saat ini," kata Viktor Bungtilu Laiskodat kepada para wartawan di Kupang, Kamis (28/6).
Ia mengatakan, tiga pasangan calon lainnya masing-masing Esthon L Foenay-Christian Rotok (Esthon-Chris), Marianus Sae-Emelia Nomleni (Marhaen) dan Benny K Harman-Benny A Litelnoni (Harmoni) merupakan putra-puteri terbaik NTT.
Untuk itu, Viktory-Joss mengajak para pasangan calon ini agar tetap bersatu dengan pihaknya untuk bersama-sama membangun Nusa Tenggara Timur ke arah yang lebih baik agar bisa keluar dari persoalan kemiskinan dan keterbelakangan.
Menurutnya, kemenangan dalam Pilkada bukan merupakan tujuan akhir, namun tujuan akhirnya yaitu membangun provinsi berbasiskan kepulauan itu untuk keluar dari ketertinggalan. "Hari ini kita masih menjadi provinsi termiskin ketiga, kami ingin mencapai tingkat yang lebih baik dari sekarang," katanya.
Hasil perhitungan cepat lembaga survei Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC), pasangan calon Gubernur-Wakil Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat-Yosef Nae Soi (Viktory-Joss) unggul dengan perolehan 35,34 persen suara.
Pasangan Marianus Sae-Emelia Nomleni (Marhaen) meraih 27,35 persen, pasangan Esthon L Foenay-Christian Rotok (Esthon-Chris) meraih 19,76 persen, dan pasangan Benny K Harman-Benny A Litelnoni (Harmoni) meraih 17,54 persen.
Baca juga: Viktory-Joss: Terima kasih atas kepercayaan masyarakat NTT
Baca juga: Indo Survei: Viktory-Joss unggul di Pilgub NTT