Houston (ANTARA) - Korban meninggal akibat kebakaran hutan di Hawaii bertambah menjadi 53 orang sementara upaya pencarian dan penyelamatan masih berlanjut terhadap mereka yang hilang.

Sebanyak enam kebakaran menghanguskan Big Island dan Maui, di mana sebagian besar kerusakan terjadi sejak kebakaran melanda pada  Selasa, (11/8/2023).

Sekitar 1.700 rumah dan bangunan hancur dan ribuan penduduk dan wisatawan dievakuasi dari wilayah berbahaya.

"Jill dan saya mengucapkan belasungkawa mendalam bagi keluarga dan mereka yang kehilangan dalam kebakaran di Maui, dan doa kami menyertai mereka yang kehilangan rumah mereka, menghancurkan usaha dan masyarakat," kata Presiden Joe Biden dalam pernyataan yang dikeluarkan Gedung Putih.

Biden telah menyetujui pernyataan bencana untuk membantu upaya tanggap darurat dan pemulihan.

Penjaga Pantai Amerika Serikat telah menyelamatkan lebih dari selusin orang yang melompat ke laut untuk menyelamatkan diri dari kebakaran dan Garda Nasional Hawaii telah diminta membantu petugas pemadam kebakaran dan darurat lainnya.

"Kami berterima kasih kepada para pemadam kebakaran dan petugas penyelamat pemberani yang terus berlari menuju bahaya, membahayakan diri untuk menyelamatkan jiwa," kata Biden.

 "Saya telah memerintahkan semua aset federal yang tersedia di pulau itu untuk membantu menanggulangi bencana."

Sementara angin kencang berkecepatan 96 kilometer per jam akibat Badai Dora di Samudra Pasifik memicu kobaran api yang lebih hebat dan merusak.

Gubernur Hawaii Josh Green pada Kamis pagi memperkirakan jumlah korban tewas akan bertambah signifikan dari sebelumnya 36 orang saat petugas penyelamat menyisir rumah-rumah dan bangunan yang terbakar tanpa sisa.

"Kami tidak pernah kehilangan nyawa sekali waktu seperti ini selama bertahun-tahun," ujar Green dalam wawancara dengan CNN.

"Saat kita tiba di ratusan rumah yang hangus oleh api...kami khawatir menemukan jasad orang-orang yang tidak bisa menyelamatkan diri." lanjut dia.

Dua ribu pelancong terdampar di Bandara Internasional Maui akibat pembatalan penerbangan. Petugas berwenang mengatakan empat ribu pengunjung dan warga lain ditampung di Pusat Konvensi Hawaii di Honolulu.

Otoritas meminta wisatawan dan warga untuk menjauhi wilayah berbahaya.

"Kami meminta warga untuk memperhatikan peringatan keselamatan dari petugas berwenang dan mematuhi perintah evakuasi dan pedoman keselamatan yang dikeluarkan otoritas setempat." bunyi pernyataan Penjaga Pantai.

Sumber: Anadolu

Baca juga: Gelombang dingin di Xinjiang menewaskan 7 orang

Baca juga: Dua tewas akibat longsoran salju di Turki Timur






 

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Korban meninggal kebakaran Hawaii bertambah jadi 53 orang

Pewarta : Yoanita Hastryka Djohan
Editor : Bernadus Tokan
Copyright © ANTARA 2024