Kupang (ANTARA) - Sejumlah masyarakat di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) mengikuti berbagai perlombaan menyambut HUT ke-78 RI yang digelar oleh Pemerintah Kecamatan Kelapa Lima.
"Kami ikut sertakan seluruh masyarakat Kecamatan Kelapa Lima,” kata Kepala Seksi Pelayan Umum Kecamatan Kelapa Lima Zakris Tokan di sela-sela kegiatan perlombaan tersebut.
Zakris menjelaskan bahwa pelaksanaan berbagai lomba jelang HUT ke-78 RI itu dilakukan selama dua hari yang terhitung mulai Selasa (15/8) hingga Rabu (16/8).
Dia menyebutkan ada enam mata lomba yang dilombakan menyambut HUT RI kali ini. Sejumlah perlombaan tersebut seperti; tarik tambang, balap karung, tenis meja, pertunjukkan musik, atraksi balon dan makan kerupuk.
"Puncaknya akan dilakukan pada Rabu besok, karena tiga mata lomba yang terdiri dari tarik tambang, balap karung dan tenis meja," tambah dia.
Sementara untuk tiga lomba lainnya seperti pertunjukan musik, atraksi balon dan makan kerupuk akan dilanjutkan pada Rabu (16/8) besok
sekaligus dengan pembagian hadiah dan penutupan kegiatan.
Ketua panitia penyelenggara kegiatan, Imanuel Ully menjelaskan bahwa maksud kegiatan tersebut adalah untuk membangkitkan semangat cinta tanah air serta menjalin silahturami antara masyarakat dan pemerintah.
Selain itu, inisiasi kegiatan ini sebagai ungkapan syukur atas perjuangan para pahlawan bangsa dalam merebut kemerdekaan Indonesia dari tangan penjajah.
“Pada dasarnya kegiatan ini dilaksanakan untuk membangkitkan semangat silaturahmi antara masyarakat dan pemerintah serta sebagai ungkapan syukur atas perjuangan pahlawan bangsa dalam merebut kemerdekaan Indonesia," tambah dia.
Baca juga: Pedagang pernak-pernik Kemerdekaan di Kupang mampu hasilkan Rp500 ribu/hari
Sementara itu anggaran yang terkumpul untuk menggelar keseruan jelang HUT RI tersebut lanjut dia diperoleh berasal dari swadaya seluruh pegawai lingkup Kecamatan Kelapa Lima dan dari beberapa masyarakat setempat.
Seorang peserta lomba Kiai Kia yang ditemui di lokasi yang sama mengaku terhibur dan kegiatan tersebut akhirnya bisa kembali digelar pasca pandemi Covid - 19.
Baca juga: BPBD Sabu Raijua bagikan bendera sambut HUT Ke-78 RI
“Kegiatan ini setidaknya meninggalkan dua kesan untuk kita peserta kegiatan. Pertama, meningkatkan perasaan solidaritas antar kita masyarakat dan kedua, meningkatkan rasa nasionalisme kami”, tegas Kiai.
"Kami ikut sertakan seluruh masyarakat Kecamatan Kelapa Lima,” kata Kepala Seksi Pelayan Umum Kecamatan Kelapa Lima Zakris Tokan di sela-sela kegiatan perlombaan tersebut.
Zakris menjelaskan bahwa pelaksanaan berbagai lomba jelang HUT ke-78 RI itu dilakukan selama dua hari yang terhitung mulai Selasa (15/8) hingga Rabu (16/8).
Dia menyebutkan ada enam mata lomba yang dilombakan menyambut HUT RI kali ini. Sejumlah perlombaan tersebut seperti; tarik tambang, balap karung, tenis meja, pertunjukkan musik, atraksi balon dan makan kerupuk.
"Puncaknya akan dilakukan pada Rabu besok, karena tiga mata lomba yang terdiri dari tarik tambang, balap karung dan tenis meja," tambah dia.
Sementara untuk tiga lomba lainnya seperti pertunjukan musik, atraksi balon dan makan kerupuk akan dilanjutkan pada Rabu (16/8) besok
sekaligus dengan pembagian hadiah dan penutupan kegiatan.
Ketua panitia penyelenggara kegiatan, Imanuel Ully menjelaskan bahwa maksud kegiatan tersebut adalah untuk membangkitkan semangat cinta tanah air serta menjalin silahturami antara masyarakat dan pemerintah.
Selain itu, inisiasi kegiatan ini sebagai ungkapan syukur atas perjuangan para pahlawan bangsa dalam merebut kemerdekaan Indonesia dari tangan penjajah.
“Pada dasarnya kegiatan ini dilaksanakan untuk membangkitkan semangat silaturahmi antara masyarakat dan pemerintah serta sebagai ungkapan syukur atas perjuangan pahlawan bangsa dalam merebut kemerdekaan Indonesia," tambah dia.
Baca juga: Pedagang pernak-pernik Kemerdekaan di Kupang mampu hasilkan Rp500 ribu/hari
Sementara itu anggaran yang terkumpul untuk menggelar keseruan jelang HUT RI tersebut lanjut dia diperoleh berasal dari swadaya seluruh pegawai lingkup Kecamatan Kelapa Lima dan dari beberapa masyarakat setempat.
Seorang peserta lomba Kiai Kia yang ditemui di lokasi yang sama mengaku terhibur dan kegiatan tersebut akhirnya bisa kembali digelar pasca pandemi Covid - 19.
Baca juga: BPBD Sabu Raijua bagikan bendera sambut HUT Ke-78 RI
“Kegiatan ini setidaknya meninggalkan dua kesan untuk kita peserta kegiatan. Pertama, meningkatkan perasaan solidaritas antar kita masyarakat dan kedua, meningkatkan rasa nasionalisme kami”, tegas Kiai.