Manggarai Barat, NTT (ANTARA) - Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Bukit Porong Desa Wisata Coal Alfonsius Sumarno Patut menyebutkan jumlah wisatawan yang berkunjung ke destinasi wisata Bukit Porong yang merupakan bagian dari pengembangan Labuan Bajo pada tahun 2023 mencapai sebanyak 1.450 orang.
 
"Kunjungan wisatawan mancanegara tahun 2023 mencapai 192 orang dan wisatawan nusantara mencapai 1.258 orang," kata Alfonsius Sumarno Patut dihubungi di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa (27/2).

Destinasi wisata Bukit Porong berada di sebelah timur Labuan Bajo tepatnya berada di Desa Coal Kecamatan Kuwus Kabupaten Manggarai Barat.
 
Menurut Alfonso, pada tahun 2023 terjadi kenaikan kunjungan wisatawan sebab pada tahun 2022 tercatat sebanyak 1.090 pengunjung.
 
"Kenaikan kunjungan wisatawan ini karena pengaruh dari konten marketing Bukit Porong yang selalu viral di media sosial dan juga penawaran produk wisata desa yang sudah dikemas dalam paket wisata," ungkapnya.

Baca juga: Bupati Manggarai Barat ajak semua pihak lestarikan budaya lokal
Baca juga: Desa Wisata Wae Lolos, di Mabar ramai dikunjungi wisatawan
 
Dia menjelaskan berbagai atraksi alam dan budaya di destinasi wisata Bukit Porong Desa Wisata Coal menjadikan tempat wisata itu digemari wisatawan.
 
"Terdapat berbagai macam daya tarik dan aktivitas yang memikat wisatawan untuk berkunjung seperti view point Bukit Porong dengan spot foto Instagramable yang menawarkan keindahan alam dan sunrise, wisata budaya Natas Labar, wisata budaya Uma Duat, kuliner, welcome sunrise, Festival Natas Labar yang memperoleh Piagam Penghargaan dari MarkPlus Tourism pada tahun 2023, wisata edukasi dan live music," katanya.
 
"Bukit Porong sudah memperluas jejaring kolaborasi hingga travel agent internasional sejak tahun 2022 sampai sekarang. Pada tahun 2023 berhasil mendatangkan pelajar dan guru dari Melbourne High School Australia berkat kerja sama dengan Impact Adventure Australia," katanya.
 
Lebih lanjut dia berharap pengembangan Desa Wisata Coal dapat berdampak pada keberlangsungan ekonomi masyarakat, membuka lapangan pekerjaan dan menjadi wadah edukasi bagi generasi.
 
"Kemudian mengharapkan juga adanya bantuan dari pihak pemerintah dan pihak swasta untuk membantu memperbaiki sarana prasarana di Bukit Porong," katanya.

Pewarta : Gecio Viana
Editor : Kornelis Aloysius Ileama Kaha
Copyright © ANTARA 2024