Kupang (ANTARA News NTT) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Nusa Tenggara Timur mengumumkan bahwa kampanye rapat umum bagi calon legislator untuk Pemilu 2019 baru akan dimulai pada 24 Maret sampai 14 April 2019 atau tiga hari menjelang hari "H" pemungutan suara.
"Saat ini para caleg masih melakukan kampanye pertemuan terbatas dan tatap muka dengan konstituen," kata Kepala Sub Bagian Teknis KPU NTT Agus Olapaon di Kupang, Rabu (20/2).
Dia meminta para caleg untuk menunggu pembagian zona kampanye yang akan disampaikan oleh KPU RI. Sedang, untuk kampanye media, akan dimulai bersamaan dengan kampanye rapat umum yakni 24 Maret sampai dengan 13 April 2019.
Untuk memfasilitasi kampanye media bagi Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden serta partai politik, akan difasilitasi oleh KPU RI, sedang kampanye media bagi calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) akan difasilitasi KPU provinsi.
Dia menambahkan, kampanye media memang baru akan dimulai 24 Maret, tetapi desain materi kampanye media bagi calon DPD, wajib disampaikan ke KPU NTT paling lambat 4 Maret 2019. Kampanye media hanya menggunakan media cetak, televisi dan radio.
Baca juga: Caleg menilai kampanye dialogis lebih efektif
Baca juga: Bawaslu NTT bubarkan kampanye ilegal dari para caleg
Siap distribusi
Sementara itu KPU Kupang dan Sumba Barat telah menyelesaikan perakitan kotak suara dan siap didistribusi untuk digunakan pada Pemilu serentak 17 April 2019.
"Total kotak suara yang kami rakit dan sudah rampung mencapai 5.696 buah," kata Pelaksana Tugas Ketua KPU Kota Kupang Ismael Manoe di Kupang, Rabu (20/2) dan menambahkan
proses perakitan kota suara di KPU Kota Kupang sudah dilakukan sejak 12 Februari lalu dengan memanfaatkan jasa tenaga 40 orang di sekretariat.
"Ini berkat kerja sama semua staf sekratariat KPU Kota Kupang, sehingga perakitannya cepat selesai, kita tinggal menunggu waktu pendistribusian ke setiap TPS," katanya menambahkan..
Sementara itu, komisioner KPU Sumba Barat Sophi Marlinda Djami ketika dihubungi dari Kupang, Rabu (20/2) mengatakan terdapat 1.716 buah kotak suara yang sudah selesai dirakit.
"Semuanya sudah selesai dirakit. Jumlahnya mencapai 1.716 kota suara, dan itu sesuai dengan jumlah kotak suara yang dikirimkan kepada kami," ujarnya.
Baca juga: Bawaslu NTT minta KPU percepat perakitan kota suara
Baca juga: KPU NTT prioritaskan sosialisasi pemilu di wilayah 3T
"Saat ini para caleg masih melakukan kampanye pertemuan terbatas dan tatap muka dengan konstituen," kata Kepala Sub Bagian Teknis KPU NTT Agus Olapaon di Kupang, Rabu (20/2).
Dia meminta para caleg untuk menunggu pembagian zona kampanye yang akan disampaikan oleh KPU RI. Sedang, untuk kampanye media, akan dimulai bersamaan dengan kampanye rapat umum yakni 24 Maret sampai dengan 13 April 2019.
Untuk memfasilitasi kampanye media bagi Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden serta partai politik, akan difasilitasi oleh KPU RI, sedang kampanye media bagi calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) akan difasilitasi KPU provinsi.
Dia menambahkan, kampanye media memang baru akan dimulai 24 Maret, tetapi desain materi kampanye media bagi calon DPD, wajib disampaikan ke KPU NTT paling lambat 4 Maret 2019. Kampanye media hanya menggunakan media cetak, televisi dan radio.
Baca juga: Caleg menilai kampanye dialogis lebih efektif
Baca juga: Bawaslu NTT bubarkan kampanye ilegal dari para caleg
Siap distribusi
Sementara itu KPU Kupang dan Sumba Barat telah menyelesaikan perakitan kotak suara dan siap didistribusi untuk digunakan pada Pemilu serentak 17 April 2019.
"Total kotak suara yang kami rakit dan sudah rampung mencapai 5.696 buah," kata Pelaksana Tugas Ketua KPU Kota Kupang Ismael Manoe di Kupang, Rabu (20/2) dan menambahkan
proses perakitan kota suara di KPU Kota Kupang sudah dilakukan sejak 12 Februari lalu dengan memanfaatkan jasa tenaga 40 orang di sekretariat.
"Ini berkat kerja sama semua staf sekratariat KPU Kota Kupang, sehingga perakitannya cepat selesai, kita tinggal menunggu waktu pendistribusian ke setiap TPS," katanya menambahkan..
Sementara itu, komisioner KPU Sumba Barat Sophi Marlinda Djami ketika dihubungi dari Kupang, Rabu (20/2) mengatakan terdapat 1.716 buah kotak suara yang sudah selesai dirakit.
"Semuanya sudah selesai dirakit. Jumlahnya mencapai 1.716 kota suara, dan itu sesuai dengan jumlah kotak suara yang dikirimkan kepada kami," ujarnya.
Baca juga: Bawaslu NTT minta KPU percepat perakitan kota suara
Baca juga: KPU NTT prioritaskan sosialisasi pemilu di wilayah 3T