Kupang (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Nusa Tenggara Timur mengingatkan kepada tiga pasangan calon gubernur dan wakil gubernur NTT agar dapat menjunjung tinggi etika dalam debat publik yang mulai dilaksanakan pada Rabu (23/10) malam nanti.
“Pasangan calon yang ada adalah tokoh, sehingga sudah pasti mereka akan berdebat dengan menjunjung tinggi etika dalam debat publik malam nanti,” kata Ketua KPU NTT Jemris Fointuna di Kupang, Rabu, (23/10).
Dia mengatakan hal ini berkaitan dengan kesiapan pelaksanaan debat publik pertama untuk pasangan calon gubernur dan wakil gubernur NTT yang akan digelar di Kupang.
Pelaksanaan debat ujar dia bertujuan agar para pasangan calon dapat menyebarkan profil, visi dan misa serta program kerja sekaligus memberikan informasi secara menyeluruh kepada masyarakat.
Sehingga menurut dia momentum debat pertama nanti bisa dimanfaatkan secara baik oleh para pasangan calon untuk menyapa warga dengan berbagai program kerja yang nyata.
“Karena ini disiarkan secara langsung dan didengarkan oleh yang hadir di ruangan,” ujar dia.
Pelaksanaan debat publik yang digelar oleh KPU NTT akan dilaksanakan sebanyak tiga kali. Dimana debat pertama dilaksanakan pada Rabu (23/10), debat kedua enam November dan ketiga 20 November.
Mengenai materi debat, dia mengatakan materi debat publik atau debat terbuka adalah visi, misi, dan program pasangan calon dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat, memajukan daerah, meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, menyelesaikan persoalan daerah.
Materi lainnya adalah yang berkaitan dengan bagaimana menyerasikan pelaksanaan pembangunan daerah kabupaten/kota dan provinsi dengan nasional, dan memperkokoh Negara Kesatuan Republik Indonesia dan kebangsaan.
Lebih lanjut kata dia pelaksanaan debat publik yang digelar di gedung Milenium Kota Kupang hanya dapat diikuti oleh sejumlah pihak saja yang sudah mendapatkan undangan.
Artinya KPU NTT membatasi para pendukung dari masing-masing pasangan calon untuk masuk ke ruangan debat publik. Mereka yang masuk juga hanya bagi tamu undangan yang sudah mendapatkan ID card khusus.
Baca juga: KPU Kota Kupang gelar debat kandidat pertama Pilkada 2024
Baca juga: Pilkada 2024 - KPU sebut NTT sudah terima pengiriman tahap pertama logistik
“Pasangan calon yang ada adalah tokoh, sehingga sudah pasti mereka akan berdebat dengan menjunjung tinggi etika dalam debat publik malam nanti,” kata Ketua KPU NTT Jemris Fointuna di Kupang, Rabu, (23/10).
Dia mengatakan hal ini berkaitan dengan kesiapan pelaksanaan debat publik pertama untuk pasangan calon gubernur dan wakil gubernur NTT yang akan digelar di Kupang.
Pelaksanaan debat ujar dia bertujuan agar para pasangan calon dapat menyebarkan profil, visi dan misa serta program kerja sekaligus memberikan informasi secara menyeluruh kepada masyarakat.
Sehingga menurut dia momentum debat pertama nanti bisa dimanfaatkan secara baik oleh para pasangan calon untuk menyapa warga dengan berbagai program kerja yang nyata.
“Karena ini disiarkan secara langsung dan didengarkan oleh yang hadir di ruangan,” ujar dia.
Pelaksanaan debat publik yang digelar oleh KPU NTT akan dilaksanakan sebanyak tiga kali. Dimana debat pertama dilaksanakan pada Rabu (23/10), debat kedua enam November dan ketiga 20 November.
Mengenai materi debat, dia mengatakan materi debat publik atau debat terbuka adalah visi, misi, dan program pasangan calon dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat, memajukan daerah, meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, menyelesaikan persoalan daerah.
Materi lainnya adalah yang berkaitan dengan bagaimana menyerasikan pelaksanaan pembangunan daerah kabupaten/kota dan provinsi dengan nasional, dan memperkokoh Negara Kesatuan Republik Indonesia dan kebangsaan.
Lebih lanjut kata dia pelaksanaan debat publik yang digelar di gedung Milenium Kota Kupang hanya dapat diikuti oleh sejumlah pihak saja yang sudah mendapatkan undangan.
Artinya KPU NTT membatasi para pendukung dari masing-masing pasangan calon untuk masuk ke ruangan debat publik. Mereka yang masuk juga hanya bagi tamu undangan yang sudah mendapatkan ID card khusus.
Baca juga: KPU Kota Kupang gelar debat kandidat pertama Pilkada 2024
Baca juga: Pilkada 2024 - KPU sebut NTT sudah terima pengiriman tahap pertama logistik