Kupang (ANTARA) - Hari  Logistik  Nasional menjadi momen reflektif bagi Lion Parcel salah satu jasa pengiriman logistik di Indonesia untuk menghargai setiap pihak yang berperan dalam menjaga keberlangsungan rantai pasok dari hulu hingga hilir.

Semangat menghubungkan Indonesia juga datang dari Larantuka, Nusa Tenggara Timur. Di kota pesisir Timur Flores ini, kurir Lion Parcel menjadi penghubung penting bagi masyarakat yang ingin tetap terhubung dengan  keluarga  dan  kerabat,  ataupun pasar  bisnis  di  luar  kota.  

Marianus  Peten  Opu  Sogen  (33), Paulus Sula Hewen (21), dan Ferdinandus Salu (23) adalah tiga kurir Lion Parcel di Kota Larantuka yang  setiap  hari  melintasi  jalur-jalur  menantang  untuk  menjemput  dan  mengantarkan  paket  kepada masyarakat  Larantuka.  

Di  tengah  situasi  penuh  kewaspadaan  akibat  erupsi  Gunung  Lewotobi  yang masih terus erupsi, dan berdampak  pada  beberapa  wilayah  Flores  Timur,  semangat  para  kurir di Larantuka ini menjadi  pengingat  bahwa  dedikasi  dan  komitmen  tak  pernah  padam,  bahkan  dalam situasi penuh tantangan.

Bagi  mereka,  kurir  bukan  sekadar  pekerjaan,  melainkan  tanggung  jawab  mengantarkan  pesan  dan harapan dari masyarakat. 

Setiap pagi, ketiganya memulai hari dengan mengantarkan paket yang sudah dijadwalkan, sekaligus menjemput kiriman baru dari pelanggan yang akan dikirim ke luar kota. 

Menjelang siang, mereka bersiap menjemput barang yang masuk dari bandara, untuk kemudian didistribusikan ke penerima di berbagai penjuru kota pada sore harinya. 

Medan jalan yang menantang, cuaca yang kerap berubah, hingga jarak tempuh yang jauh antar wilayah bukan halangan, justru menjadi bagian dari rutinitas yang mereka jalani dengan penuh semangat.Bahkan menjadi tantangan yang menantang bagi mereka.

“Masyarakat  Larantuka  sangat  mengandalkan  Lion  Parcel  untuk  kirim  paket  karena  layanannya  cepat. Kepercayaan mereka jadi motivasi buat saya menjalani profesi ini dengan penuh semangat," cerita Marianus.

Dia maya merasa punya  peran  penting  dalam  mendukung  masyarakat di Kota Larantuka dan sekitarnya untuk bisa mengirimkan barang ke luar daerah maupun menerima kiriman dari luar.

"Sinterklas" di Hari Natal

Kota Larantuka didominasi oleh umat Katolik. Hal ini membuat di bulan Desember menjadi bulan peak season, karena adanya liburan dan Natal. 

Di momen-momen seperti ini jumlah pengiriman biasanya meningkat signifikan. Namun alih-alih merasa terbebani, Olan, sapaan akrab Paulus Sula Hewen justru merasa lebih bersemangat karena tahu bahwa setiap paket memiliki arti penting bagi penerimanya.

Olan merasa seperti "Sinterklas" dari Lion Parcel yang bertugas untuk mengirimkan paket atau hadiah bagi masyarakat di Kota tersebut dan sekitarnya.

“Banyak paket yang isinya kiriman dari orang tua untuk anaknya di luar kota atau sebaliknya, saya merasa ikut mengantar rasa rindu mereka,” ujarnya.

Cerita  ini  juga  mencerminkan  potensi  besar  kebutuhan  logistik  di  Larantuka.  Tingginya  antusiasme masyarakat dalam menggunakan layanan Lion Parcel menunjukan bahwa wilayah ini menyimpan peluang usaha  yang  menjanjikan  termasuk  menjadi  agen  Lion  Parcel. 

Tingkat  pengiriman  yang  stabil  dari kebutuhan individu maupun UMKM lokal menjadikan Larantuka sebagai wilayah yang potensial sehingga bergabung sebagai mitra salah satu jasa pengiriman barang serta dokumen tersebut pun menjadi peluang usaha yang menguntungkan.

Sementara bagi Ferdinandus Salu atau yang biasa disapa Baim, menjadi kurir adalah tentang komitmen memberikan  pelayanan  terbaik  bagi  pelanggan.  

“Saya  selalu  berusaha menjemput atau mengantarkan paket secepat dan seaman  mungkin.  Meski  harus  melewati  jarak  tempuh  yang jauh, saya tetap jalan karena itu sudah jadi tanggung jawab saya,” tegas Baim.

Baca juga: Lion Parcel perkuat layanan logistik di NTT

Meski jarak, medan, dan cuaca menjadi tantangan harian, kendala juga terkadang datang dari pelanggan seperti penerima tidak ada di lokasi ketika pengantaran, terutama untuk pengiriman bayar di tempat (Cash on Delivery). 

Kondisi ini membuat mereka harus menunggu atau kembali lagi di waktu berbeda. Namun, hal  ini  mereka  hadapi  dengan  penuh  kesabaran  karena  yang  terpenting  adalah  paket  tetap  diterima pelanggan dengan baik. 

Bagi Marianus, Olan, dan Baim, menjaga kepercayaan pelanggan adalah prioritas sesuai misi Lion Parcel untuk menjadi berani diandalkan.

Sebagai  mitra  yang  mengelola  operasional  Lion  Parcel  di  Larantuka,  Vonny  Lamoren  mengapresiasi ketiga  kurirnya  yang  selalu  berusaha  memberikan  pelayanan  terbaik  kepada  pelanggan.  

Ia  meyakini pentingnya  peran  Marianus,  Olan,  dan  Baim  dalam  menjaga  kepercayaan  pelanggan  dan  kelancaran pengiriman.

“Marianus, Olan, dan Baim punya semangat, loyalitas, dan kemauan belajar yang tinggi. Ini yang paling penting buat saya untuk bantu pengiriman barang. Apalagi tantangan geografis di kota kami cukup tinggi, tapi mereka terus berkomitmen memberikan layanan terbaik. 

Baca juga: KPU Flotim distribusi logistik Pilkada ke posko pengungsian Lewotobi

Selain infrastruktur dan jaringan yang kuat, pelayanan dari kurir juga berdampak positif terhadap nama baik Lion Parcel di Larantuka hingga menjadi jasa kirim paket terdekat pilihan masyarakat,” ujar Vonny.

Di balik setiap paket yang sampai tepat waktu, ada dedikasi, semangat, dan kerja keras para kurir seperti Marianus, Olan, dan Baim yang tanpa lelah menjangkau pelosok negeri. 

Mereka adalah wujud nyata dari komitmen Lion Parcel dalam menghubungkan Indonesia, bukan hanya melalui jaringan pengiriman yang luas, tetapi juga lewat kehadiran sumber daya manusia yang dapat diandalkan. 

Di Hari Logistik Nasional ini, Lion Parcel kembali menegaskan misi untuk terus menjadi partner logistik andalan masyarakat, dari titik paling timur hingga ke seluruh penjuru nusantara.

Utamakan Keselamatan Kurir

Dibalik semangat  menjangkau  pelosok  negeri,  Lion  Parcel  juga  memastikan  setiap  langkah  dijalankan dengan penuh tanggung jawab. Dalam situasi darurat seperti erupsi Gunung Lewotobi, keselamatan kurir menjadi prioritas utama.

Pengiriman ke wilayah terdampak di Larantuka untuk sementara dihentikan, dan informasi   penundaan   disampaikan   secara   transparan   kepada   pelanggan   melalui   berbagai   kanal komunikasi  termasuk  sosial  media. 

Bagi  Lion  Parcel,  pelayanan  yang  bisa  diandalkan  lebih  dari  soal ketepatan waktu, tetapi juga kepedulian terhadap tim di lapangan di tengah kondisi bencana alam yang ada.

Saat ini, Lion Parcel telah bekerja sama dengan ribuan agen, kurir, hingga armada baik darat, laut, maupun udara  di  seluruh  wilayah   Indonesia  yang   saling   integrasi  satu  sama  lain.  

Perluasan  jaringan  dan infrastruktur  terus   menjadi  salah  satu  fokus   utama  Lion  Parcel  yang  akan  terus  dikembangkan  ke depannya. 

Seluruhnya guna mewujudkan komitmen Lion Parcel dalam menyediakan layanan pengiriman yang bisa diandalkan oleh seluruh masyarakat Indonesia.

Melihat  peran penting jaringan lokal dalam membangun konektivitas logistik nasional, Lion  Parcel terus membuka peluang kemitraan bagi masyarakat di seluruh Indonesia. 


Pewarta : KK
Editor : Kornelis Aloysius Ileama Kaha
Copyright © ANTARA 2025