Kupang (Antara NTT) - PT Angkasa Pura I Bandara El Tari Kupang, Nusa Tenggara Timur melakukan penanaman 530 anakan pohon di sekitar wilayah bandara dalam rangka menyambut HUT ke-53 perusahaan tersebut.
"Sebenarnya kita hanya minta 530 anakan pohon untuk ditanam di wilayah Bandara El Tari, tetapi kami diberikan tambahan 70 anakan pohon," kata General Manajer PT Angkasa Pura I Bandara El Tari Kupang Wahyudi saat ditemui di sela-sela penanaman ratusan anakan pohon di Kupang, Jumat.
Ia menilai bahwa penanaman pohon itu dilakukan mengingat area Bandara El Tari Kupang perlu untuk dihijaukan dengan pohon-pohon yang baru ditanam tersebut.
Wahyudi mengatakan, musim hujan adalah musim yang tepat untuk menanam ratusan pohon tersebut agar saat musim kemarau perawatannya tidak sulit lagi.
"Kita menyadari bahwa lingkungan yang hijau, bersih dan sehat tanpa ada pohon-pohon yang hijau tidak akan berarti," tuturnya.
Ia mengharapkan agar kedepannya tidak hanya di wilayah bandara saja yang hijau oleh berbagai macam pohonan tetapi juga di seluruh wilayah NTT.
Kepala Badan Lingkungan Hidup Provinsi NTT Benyamin Lola mengapresiasi aksi penanaman ratusan anakan pohon tersebut yang dilakukan oleh pihak Angkasa Pura Bandara El Tari Kupang.
Menurutnya pihak BLHD sangat mendukung jika ada instansi atau kelompok-kelompok masyarakat yang ingin membantu BLHD menghijaukan lingkungan wilayah di NTT.
"Kami bagian BLHD menyiapkan ratusan anakan pohon untuk masyarakat yang ingin menanam pohon, jadi kalau ada yang ingin menanam tinggal ajukan saja ke kami," tutur Benyamin.
Ia mengharapkan apa yang dilakukan pihak angkasa Pura hendaknya bisa dicontoh oleh instansi lainnya, agar kedepannya wilayah NTT khususnya kota Kupang semakin hijau.
"Sebenarnya kita hanya minta 530 anakan pohon untuk ditanam di wilayah Bandara El Tari, tetapi kami diberikan tambahan 70 anakan pohon," kata General Manajer PT Angkasa Pura I Bandara El Tari Kupang Wahyudi saat ditemui di sela-sela penanaman ratusan anakan pohon di Kupang, Jumat.
Ia menilai bahwa penanaman pohon itu dilakukan mengingat area Bandara El Tari Kupang perlu untuk dihijaukan dengan pohon-pohon yang baru ditanam tersebut.
Wahyudi mengatakan, musim hujan adalah musim yang tepat untuk menanam ratusan pohon tersebut agar saat musim kemarau perawatannya tidak sulit lagi.
"Kita menyadari bahwa lingkungan yang hijau, bersih dan sehat tanpa ada pohon-pohon yang hijau tidak akan berarti," tuturnya.
Ia mengharapkan agar kedepannya tidak hanya di wilayah bandara saja yang hijau oleh berbagai macam pohonan tetapi juga di seluruh wilayah NTT.
Kepala Badan Lingkungan Hidup Provinsi NTT Benyamin Lola mengapresiasi aksi penanaman ratusan anakan pohon tersebut yang dilakukan oleh pihak Angkasa Pura Bandara El Tari Kupang.
Menurutnya pihak BLHD sangat mendukung jika ada instansi atau kelompok-kelompok masyarakat yang ingin membantu BLHD menghijaukan lingkungan wilayah di NTT.
"Kami bagian BLHD menyiapkan ratusan anakan pohon untuk masyarakat yang ingin menanam pohon, jadi kalau ada yang ingin menanam tinggal ajukan saja ke kami," tutur Benyamin.
Ia mengharapkan apa yang dilakukan pihak angkasa Pura hendaknya bisa dicontoh oleh instansi lainnya, agar kedepannya wilayah NTT khususnya kota Kupang semakin hijau.