Kupang (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Kupang mengalokasikan 250 tangki air bersih untuk membantu mengatasi krisis air bersih yang dialami warga di ibu kota Provinsi Nusa Tenggara Timur.

Plt Kepala BPBD Kota Kupang, Abraham Ade Manafe kepada ANTARA di Kupang, Rabu (28/8) mengatakan, pihaknya segera mendistribusikan air bersih sebanyak 250 tangki itu kepada seluruh warga kota yang membutuhkan air bersih.

"Distribusi air bersih dilakukan BPBD untuk 51 kelurahan di Kota Kupang. Bantuan air bersih diprioritaskan bagi warga tidak mampu. Bantuan diberikan berdasarkan data kebutuhkan air bersih yang disampaikan para lurah di Kota Kupang," kata Ade Manafe.

Ia mengatakan, BPBD Kota Kupang memiliki empat unit mobil tangki yang siap untuk mendistirbusikan bantuan air bersih bagi warga yang mengalami kekurangan air bersih.

Dikatakannya, bantuan air bersih dilakukan secara gratis untuk membantu warga yang terdampak kekeringan yang sedang melanda daerah ini.

Baca juga: Dualisme pengelolaan air minum di Kota Kupang jadi persoalan

Dia mengatakan, apabila permintaan warga cukup banyak maka BPBD Kota Kupang akan meminta bantuan dari organisasi perangkat daerah (OPD) yang memiliki mobil tangki untuk membantu mendistribusikan bantuan air bersih bagi warga.

"Proses distribusi bantuan air bersih belum dilakukan karena pemerintah kelurahan masih melakukan pendataan terhadap warga yang membutuhkan bantuan air bersih dari pemerintah Kota Kupang," kata Ade Manafe.

Baca juga: Air bersih masih menjadi momok bagi Kota Kupang
Baca juga: Kali Dendeng dioptimalkan jadi sumber air bersih bagi warga Kota Kupang

Pewarta : Benediktus Jahang
Editor : Laurensius Molan
Copyright © ANTARA 2024