Kupang (ANTARA) - Pemerintah Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur menggelar konser musik dengan konsep drive in bertajuk "Festival Kupang Kolaboratif" yaitu sensasi baru menonton konser musik dari dalam mobil guna mendukung pembangunan industri pariwisata di daerah ini.
"Kota Kupang sebagai kota modern harus menjadi lokomotif dan contoh dari transformasi dan perubahan sosial budaya," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kota Kupang, Yanuar Dally, Jumat terkait kegiatan konser musik dengan konsep drive in yang akan berlangsung pada Sabtu (22/8) malam.
"Dalam pelaksanaan konser dengan strategi pertunjukan luar ruang atau event outdoor, kami berkolaborasi lintas organisasi perangkat daerah (OPD) serta bekerja sama dengan event creator di Kota Kupang yang sudah berpengalaman menciptakan berbagai even nasional di NTT yaitu NTTnesia Event Creator," kata Yanuar.
Selain untuk mendukung pembangunan sektor pariwisata di tengah pandemi COVID-19, konser yang berlangsung, Sabtu (22/8) malam itu untuk merayakan HUT ke-3 kepemimpinan Jefri Riwu Kore dan Hermanus Man (Firmanmu) sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kupang.
"Konsep kreatif baru dalam membangkitkan industri pariwisata melalui strategi pertunjukan luar ruang karena industri pariwisata memiliki kontribusi yang signifikan dalam pembangunan ekonomi masyarakat.
Dia mengajak masyarakat Kota Kupang untuk terlibat secara aktif mengikuti even dengan tajuk "Festival Kupang Kolaboratif" yaitu sensasi baru menonton konser musik dari dalam mobil yang dilaksanakan pada Sabtu malam itu.
Pada acara puncak perayaan HUT ke-3 kepemimpinan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kupang ini akan dilaksanakan penandatanganan MoU kerja sama dengan lembaga agama dan pendidikan tinggi, peluncuran aplikasi pendaftaran Puskesmas daring.
Selain itu juga dilakukan penyerahan hadiah berbagai lomba kreatif, peluncuran Peraturan Wali Kota Kupang tentang pedoman teknis pendirian rumah ibadah, penyerahan dokumen rumah tenun oleh Dekranasda kepada Bank Indonesia.
Sementara itu, Founder NTTnesia Ivan Rondo, menyampaikan melalui festival kolaboratif ini dapat membangkitkan industri pariwisata di Kota Kupang.
Baca juga: Warga Kota Kupang dukung Pantai Batu Kepala dikelola investor
Baca juga: Kota Kupang layani pencetakan KTP-El 24 jam sambut HUT RI
Dikatakannya, dalam kegiatan ini ada kolaborasi kreatif bersama event organizer dan vendor lainnya di Kota Kupang.
Konsep menonton konser musik di dalam mobil yang disebut drive in telah dilakukan di beberapa negara di tengah pandemi dan era adaptasi kebiasaan baru.
Ia mengatakan, Kota Kupang merupakan kota ke-3 yang menyelenggarakan konsep pertunjukan di luar ruang ini.
"Kota Kupang sebagai kota modern harus menjadi lokomotif dan contoh dari transformasi dan perubahan sosial budaya," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kota Kupang, Yanuar Dally, Jumat terkait kegiatan konser musik dengan konsep drive in yang akan berlangsung pada Sabtu (22/8) malam.
"Dalam pelaksanaan konser dengan strategi pertunjukan luar ruang atau event outdoor, kami berkolaborasi lintas organisasi perangkat daerah (OPD) serta bekerja sama dengan event creator di Kota Kupang yang sudah berpengalaman menciptakan berbagai even nasional di NTT yaitu NTTnesia Event Creator," kata Yanuar.
Selain untuk mendukung pembangunan sektor pariwisata di tengah pandemi COVID-19, konser yang berlangsung, Sabtu (22/8) malam itu untuk merayakan HUT ke-3 kepemimpinan Jefri Riwu Kore dan Hermanus Man (Firmanmu) sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kupang.
"Konsep kreatif baru dalam membangkitkan industri pariwisata melalui strategi pertunjukan luar ruang karena industri pariwisata memiliki kontribusi yang signifikan dalam pembangunan ekonomi masyarakat.
Dia mengajak masyarakat Kota Kupang untuk terlibat secara aktif mengikuti even dengan tajuk "Festival Kupang Kolaboratif" yaitu sensasi baru menonton konser musik dari dalam mobil yang dilaksanakan pada Sabtu malam itu.
Pada acara puncak perayaan HUT ke-3 kepemimpinan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kupang ini akan dilaksanakan penandatanganan MoU kerja sama dengan lembaga agama dan pendidikan tinggi, peluncuran aplikasi pendaftaran Puskesmas daring.
Selain itu juga dilakukan penyerahan hadiah berbagai lomba kreatif, peluncuran Peraturan Wali Kota Kupang tentang pedoman teknis pendirian rumah ibadah, penyerahan dokumen rumah tenun oleh Dekranasda kepada Bank Indonesia.
Sementara itu, Founder NTTnesia Ivan Rondo, menyampaikan melalui festival kolaboratif ini dapat membangkitkan industri pariwisata di Kota Kupang.
Baca juga: Warga Kota Kupang dukung Pantai Batu Kepala dikelola investor
Baca juga: Kota Kupang layani pencetakan KTP-El 24 jam sambut HUT RI
Dikatakannya, dalam kegiatan ini ada kolaborasi kreatif bersama event organizer dan vendor lainnya di Kota Kupang.
Konsep menonton konser musik di dalam mobil yang disebut drive in telah dilakukan di beberapa negara di tengah pandemi dan era adaptasi kebiasaan baru.
Ia mengatakan, Kota Kupang merupakan kota ke-3 yang menyelenggarakan konsep pertunjukan di luar ruang ini.