Kupang (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Ngada, Nusa Tenggara Timur, memastikan sebanyak 855 warga disabilitas yang memiliki hak suara menjadi prioritas untuk dilayani saat pencoblosan pada Pilkada Serentak 2020.

"Pemilih dari kaum disabilitas termasuk juga ibu hamil saat hari-H menjadi prioritas untuk dilayani saat pencoblosan nanti," kata Ketua KPU Kabupaten Ngada Stanislaus Neke ketika dihubungi dari Kupang, Rabu, (2/12).

KPU Kabupaten Ngada mencatat jumlah warga penyandang disabilitas yang masuk dalam daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 855 orang, terdiri dari disabilitas fisik 439 orang, disabilitas intelektual 74 orang, disabilitas mental 139, disabilitas sensorik 203 orang.

Baca juga: KPU Ngada siapkan kuda angkut logistik pilkada

Stanislaus mengatakan ratusan warga penyandang disabilitas ini akan diutamakan untuk menggunakan hak suaranya saat pelaksanaan pilkada di daerah itu.

Ia menyebutkan beberapa kemudahan juga disiapkan bagi penyandang disabilitas, terutama dengan kondisi fisik seperti kaki atau tangan yang buntung serta tunanetra yakni bisa didampingi atas permintaan yang bersangkutan sendiri.

"Pendampingan dilakukan setelah mengisi formulir C pendampingan," katanya.

Selain itu pihaknya juga menyediakan alat bantu coblos atau template bagi warga tunanetra agar mereka bisa mencoblos dengan mudah.

"Jadi prinsipnya warga disabilitas menjadi prioritas termasuk juga ibu hamil karena mereka juga rentan terhadap penularan COVID-19," kata Stanislaus.

Kabupaten Ngada di Pulau Flores akan menggelar Pilkada Serentak 2020 bersama delapan kabupaten lain di NTT yakni Kabupaten Belu, Malaka, Timur Tengah Utara, Sabu Raijua, Manggarai Barat, Manggarai, Sumba Timur, dan Kabupaten Sumba Barat yang dijadwalkan akan diselenggarakan pada 9 Desember 2020.

Baca juga: KPU Kabupaten Ngada kelebihan 533 surat suara

Baca juga: KPU Ngada tetapkan 111.416 orang dalam DPT

KPU Ngada telah menetapkan 111.416 orang dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang akan menggunakan hak pilih pada Pilkada Serentak 2020 di daerah itu.

Para pemilih yang masuk dalam DPT tersebut terdiri dari 53.898 pemilih lak-laki dan 57.518 pemilih perempuan yang akan menggunakan hak suara pada 357 tempat pemungutan suara (TPS), yang tersebar di 151 desa/kelurahan.

Pewarta : Aloysius Lewokeda
Editor : Bernadus Tokan
Copyright © ANTARA 2024