Kupang (ANTARA) - Pemerintah Desa Hadakewa, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur, menuntaskan pembangunan lima wahana bermain atau outbound guna mengembangkan objek wisata baru di daerah itu.

"Lima wahana yang dibangun di antaranya slacklini, titian balok, jembatan gantung, dan spider web (permainan jaring)" kata Kepala Desa Hadaewa Klemens Kwaman ketika dihubungi, Selasa, (5/1).

Klemans Kwaman mengatakan, pembangunan wahana ini untuk mendukung pengembangan objek wisata baru di Desa Hadakewa yang selama ini sudah dikenal sebagai penghasil ikan teri.

Untuk membangun wahana ini , lanjut dia, pemerintah desa menggelontorkan anggaran program Dana Desa sekitar Rp140an juta.

Klemens menjelaskan, wahana bermain ini akan dipadukan dengan wisata kuliner dengan sajian utama olahan ikan teri maupun berbagai jenis ikan laut lainnya.

Ia mengatakan pengembangan objek wisata baru ini akan menjadi daya tarik baru bagi wisatawan untuk berkunjung ke Hadakewa sehingga menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru di desa itu.

Klemen menambahkan objek wisata baru yang dikembangkan tersebut rencananya akan diluncurkan pada 14 Februari 2021 mendatang dan selanjutnya akan dikelola Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) setempat.

Baca juga: Hadakewa manfaatkan dana desa untuk usaha peternakan babi

"Objek wisata ini akan diserahkan untuk dikelola melalui BUMDes Tujuh Maret yang selama ini menjalankan usaha produksi ikan Teri Hadakewa," kata Klemen.

Baca juga: BUMDes di Hadakewa tambah kapal perkuat pasokan ikan teri

Pewarta : Aloysius Lewokeda
Editor : Bernadus Tokan
Copyright © ANTARA 2024