Mosul (ANTARA) - Paus Fransiskus tiba di Mosul pada Minggu untuk berdoa di kota Irak utara yang hancur itu, yang pernah menjadi benteng ISIS dan tempat umat Kristen sekarang berjumlah lebih dari beberapa lusin keluarga.
Paus berusia 84 tahun itu terbang dengan helikopter dari Erbil yang berjarak dekat pada hari ketiga dalam tur bersejarahnya di Irak.
Perjalanan Paus Fransiskus adalah kunjungan kepausan pertama ke Irak, di mana dia mengkhotbahkan hidup berdampingan dan mendesak diakhirinya kekerasan atas nama agama.
Baca juga: Paus Fransiskus merasa "tersakiti" dengan keputusan Turki soal Hagia Sophia
Baca juga: Paus kritik orang yang liburan demi hindari "lockdown"
Dia akan berdoa di alun-alun gereja yang dihancurkan pada 2017 selama perjuangan untuk mengusir ISIS dari Mosul, kota terbesar kedua di Irak.
Para pendeta dan klerus Irak bersiap menyambut sang paus dan bendera Irak dan Vatikan berkibar di pusat kota Mosul, kata wartawan Reuters.
Sumber: Reuters
Paus berusia 84 tahun itu terbang dengan helikopter dari Erbil yang berjarak dekat pada hari ketiga dalam tur bersejarahnya di Irak.
Perjalanan Paus Fransiskus adalah kunjungan kepausan pertama ke Irak, di mana dia mengkhotbahkan hidup berdampingan dan mendesak diakhirinya kekerasan atas nama agama.
Baca juga: Paus Fransiskus merasa "tersakiti" dengan keputusan Turki soal Hagia Sophia
Baca juga: Paus kritik orang yang liburan demi hindari "lockdown"
Dia akan berdoa di alun-alun gereja yang dihancurkan pada 2017 selama perjuangan untuk mengusir ISIS dari Mosul, kota terbesar kedua di Irak.
Para pendeta dan klerus Irak bersiap menyambut sang paus dan bendera Irak dan Vatikan berkibar di pusat kota Mosul, kata wartawan Reuters.
Sumber: Reuters