Kupang (ANTARA) - Gubernur Nusa Tenggara Timur Viktor Bungtilu Laiskodat meminta Perhimpunan Hotel dan Restoran (PHRI) NTT menggandeng para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) setempat untuk memasarkan produk lokal.

"Saya ingin produk kita dipasarkan di hotel-hotel kita dan juga restoran-restoran. PHRI harus bisa terus menggandeng UMKM kita," katanya dalam keterangan yang diterima di Kupang, Sabtu  (31/7).

Ia menyampaikan hal itu saat memberikan sambutan dalam kegiatan Musyawarah Daerah III DPD PHRI Provinsi NTT.

Gubernur Viktor mendorong agar terjalin kerja sama secara kelembagaan, bukan bekerja secara individual dalam memberdayakan para pelaku UMKM di NTT.

Menurut dia, semua warga NTT harus bangga dengan produk yang dipakai atau dikonsumsi oleh orang-orang lain dari luar yang berkunjung ke NTT.

Ia mencontohkan seperti kopi NTT yang harus ada di hotel-hotel dan restoran maupun bahan makanan yang dipasok masyarakat lokal sendiri.

"Itu kita semua harus menjadi market untuk produk-produk yang kita miliki," katanya.

Ia mengatakan dengan langkah seperti ini akan memberikan dampak besar bagi pertumbuhan ekonomi di NTT melalui pengembangan sektor pariwisata sebagai penggerak utama perekonomian.

Gubernur Viktor meminta PHRI bisa mengambil peluang dalam mendukung pariwisata NTT.

"PHRI harus bisa mendukung Pemerintah Provinsi NTT dalam pengembangan pariwisata. Pemerintah bangun infrastruktur dan PHRI turut mendukung pada pengembangan akomodasinya," katanya.

Baca juga: Gubernur Laiskodat: Pelaku usaha harus disain wisata berbasis masyarakat

Baca juga: PHRI NTT dorong hotel restoran gunakan produk lokal

Pewarta : Aloysius Lewokeda
Editor : Bernadus Tokan
Copyright © ANTARA 2024