Jayapura (ANTARA) - Pesawat Cargo milik Smart Air dengan nomor penerbangan PK-SNN , Senin pagi (25/10) sekitar pukul 07.20 WIT mengalami kecelakaan di Bandara Aminggu Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua, dan pilot pesawat tersebut dinyatakan meninggal.
Kapolres Puncak Kompol Nyoman Puniasaat dihubungi Antara dari Jayapura membenarkan adanya insiden yang menyebabkan pilot pesawat tersebut meninggal dunia.
Pilot pesawat nahas tersebut, yakni Kuntardi meninggal setelah sempat dievakuasi ke Puskesmas Ilaga, sedangkan co-pilot Egie kondisinya sadar, namun masih dirawat di Puskesmas setempat.
Pesawat nahas itu hanya membawa cargo dari Timika, kata Kompol Punia.
Kepala Bandara Aminggaru Ilaga Herman Sujito yang dihubungi terpisah mengaku kecelakaan tersebut diduga akibat kabut yang memang pagi tadi terlihat menyelimuti bandara.
"Karena insiden tersebut, saat ini operasional bandara ditutup sementara karena masih dilakukan pembersihan," kata Herman Sujito.
Baca juga: Pesawat milik MAF diduga jatuh di kawasan sekitar Danau Sentani
Baca juga: Pesawat Hercules Jatuh di Wamena
Kapolres Puncak Kompol Nyoman Puniasaat dihubungi Antara dari Jayapura membenarkan adanya insiden yang menyebabkan pilot pesawat tersebut meninggal dunia.
Pilot pesawat nahas tersebut, yakni Kuntardi meninggal setelah sempat dievakuasi ke Puskesmas Ilaga, sedangkan co-pilot Egie kondisinya sadar, namun masih dirawat di Puskesmas setempat.
Pesawat nahas itu hanya membawa cargo dari Timika, kata Kompol Punia.
Kepala Bandara Aminggaru Ilaga Herman Sujito yang dihubungi terpisah mengaku kecelakaan tersebut diduga akibat kabut yang memang pagi tadi terlihat menyelimuti bandara.
"Karena insiden tersebut, saat ini operasional bandara ditutup sementara karena masih dilakukan pembersihan," kata Herman Sujito.
Baca juga: Pesawat milik MAF diduga jatuh di kawasan sekitar Danau Sentani
Baca juga: Pesawat Hercules Jatuh di Wamena