Kupang (AntaraNews NTT) - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini M Soemarno mengharapkan para peserta Siswa Mengenal Nusantara (SMN) 2018 agar menjadi generasi yang terus menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
"Sebenarnya itu tujuan utama dari program SMN, agar para siswa generasi bangsa lebih mengenal Indonesia dan ke depan bisa menjaga NKRI," katanya pada Malam Persahabatan bersama 23 peserta SMN 2018 dari Provinsi Sulawesi Utara di Resto Subasuka Kupang, Senin (13/8) malam.
Menteri Rini Soemarno hadir didampingi Direktur PT Pegadaian (Persero) Sunarso selaku pihak penanggungjawab Program SMN 2018 di Provinsi Nusa Tenggara Timur beserta jajaran direksi BUMN lainnya.
Ia menjelaskan, Program SMN yang dimulai sejak tahun 2015 lalu telah melibatkan lebih dari 2.700 pelajar di seluruh Indonesia.
Untuk itu, lanjutnya, peserta SMN harus betul-betul memanfaatkannya secara baik untuk mengenal dan menyadari bahwa Indonesia merupakan negara yang sangat luas dan beranekaragam.
Baca juga: BUMN Hadir - Malam Persahabatan Menteri BUMN dengan SMN
Malam Persahabatan antara Menteri BUMN Rini M Soemarno dengan Siswa Mengenal Nusantara (SMN) 2018 dari Provinsi Sulawesi Utara di Kupang, Nusa Tenggara Timur, Senin (13/;8) malam. (ANTARA Foto/Asis Lewokeda)
Namun semua keberagaman itu, hanya memiliki satu bahasa dan Tanah Air sehingga harus saling mengenal satu dengan yang lain melalui Program SMN.
Ada peribahasa mengatakan "Tak kenal maka tak sayang...". "Karena itu, kalau kita saling mengenal, saya yakin akhirnya bisa saling meyayangi. Sebetulnya itulah (tujuan) programnya," katanya.
Menteri Rini Soemarno berharap Program SMN akan terus berjalan secara berkelanjutan di masa mendatang.
Selain itu, ia juga berharap para peserta SMN lebih mengenal BUMN dan terus berprestasi sehingga akhirnya mau bekerja di BUMN.
Pada kesempatan itu, menteri juga memperkenalkan semua jajaran direksi BUMN yang turut hadir pada Malam Persahabatan itu kepada para peserta SMN dari Provinsi Sulawesi Utara.
Baca juga: Menteri BUMN resmikan BTS di pulau terdepan
Menteri BUMN Rini M Soemarno (kanan) menyaksikan pemberian bantuan oleh sembilan Dirut BUMN kepada Bupati Rote Ndao Lens Haning,di Desa Oebela. Kecamatan Rote Barat Daya, Kabupaten Rote Ndao, NTT, Senin (13/8). (ANTARA Foto/Kornelis Kaha)
"Sebenarnya itu tujuan utama dari program SMN, agar para siswa generasi bangsa lebih mengenal Indonesia dan ke depan bisa menjaga NKRI," katanya pada Malam Persahabatan bersama 23 peserta SMN 2018 dari Provinsi Sulawesi Utara di Resto Subasuka Kupang, Senin (13/8) malam.
Menteri Rini Soemarno hadir didampingi Direktur PT Pegadaian (Persero) Sunarso selaku pihak penanggungjawab Program SMN 2018 di Provinsi Nusa Tenggara Timur beserta jajaran direksi BUMN lainnya.
Ia menjelaskan, Program SMN yang dimulai sejak tahun 2015 lalu telah melibatkan lebih dari 2.700 pelajar di seluruh Indonesia.
Untuk itu, lanjutnya, peserta SMN harus betul-betul memanfaatkannya secara baik untuk mengenal dan menyadari bahwa Indonesia merupakan negara yang sangat luas dan beranekaragam.
Baca juga: BUMN Hadir - Malam Persahabatan Menteri BUMN dengan SMN
Ada peribahasa mengatakan "Tak kenal maka tak sayang...". "Karena itu, kalau kita saling mengenal, saya yakin akhirnya bisa saling meyayangi. Sebetulnya itulah (tujuan) programnya," katanya.
Menteri Rini Soemarno berharap Program SMN akan terus berjalan secara berkelanjutan di masa mendatang.
Selain itu, ia juga berharap para peserta SMN lebih mengenal BUMN dan terus berprestasi sehingga akhirnya mau bekerja di BUMN.
Pada kesempatan itu, menteri juga memperkenalkan semua jajaran direksi BUMN yang turut hadir pada Malam Persahabatan itu kepada para peserta SMN dari Provinsi Sulawesi Utara.
Baca juga: Menteri BUMN resmikan BTS di pulau terdepan