Labuan Bajo (ANTARA) - Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) memaknai tema HUT ke-77 RI "Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat" sebagai momen untuk siap berkolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan untuk memajukan pariwisata Labuan Bajo, Flores, NTT.
"Semua lembaga penting kita ajak diskusi. Dengan semangat itu kita tunjukkan Labuan Bajo sudah pulih kembali dan kita memang siap untuk bangkit bersama," kata Direktur Utama BPOLBF Shana Fatina di Labuan Bajo, Selasa, (16/8/2022).
Dia menjelaskan pandemi COVID-19 sangat memukul sektor pariwisata, khususnya di Labuan Bajo. Selain itu, ada beberapa kebijakan yang tentunya membuat gejolak di antara para pemangku kepentingan pariwisata.
Namun, BPOLBF merespon hal tersebut dengan membuka ruang dialog dengan semua pihak. Apalagi adanya Festival Golo Koe Labuan Bajo semakin menambah semarak pariwisata di Labuan Bajo.
Shana mengatakan saat ini kondisi telah berangsur pulih, terlihat dari situasi di bandara yang mana ditemui banyak penerbangan penuh dengan ramainya pengunjung, kapal-kapal wisata yang dipenuhi wisatawan baik mancanegara maupun nusantara, termasuk tempat-tempat wisata yang ramai.
Baca juga: BPOLBF gali potensi kembangkan ekonomi digital Labuan Bajo Flores
Kondisi ini menunjukkan bahwa Labuan Bajo telah pulih, tidak hanya pada sektor pariwisata, melainkan semua sektor yang ada di Labuan Bajo.
Dia menyebut semangat ulang tahun kemerdekaan RI ini harus menjadi momentum untuk berkolaborasi dan berkarya bersama demi memajukan pariwisata Labuan Bajo.
Baca juga: BPOLBF fasilitasi 'bussiness matching' perluas pasar Kopi Manggarai
"Kita sudah siap berkolaborasi dan berkarya dengan destinasi lain sebagai pintu gerbang pariwisata di Labuan Bajo dan Nusa Tenggara Timur," katanya optimis.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BPOLBF maknai HUT RI dengan siap berkolaborasi untuk pariwisata
"Semua lembaga penting kita ajak diskusi. Dengan semangat itu kita tunjukkan Labuan Bajo sudah pulih kembali dan kita memang siap untuk bangkit bersama," kata Direktur Utama BPOLBF Shana Fatina di Labuan Bajo, Selasa, (16/8/2022).
Dia menjelaskan pandemi COVID-19 sangat memukul sektor pariwisata, khususnya di Labuan Bajo. Selain itu, ada beberapa kebijakan yang tentunya membuat gejolak di antara para pemangku kepentingan pariwisata.
Namun, BPOLBF merespon hal tersebut dengan membuka ruang dialog dengan semua pihak. Apalagi adanya Festival Golo Koe Labuan Bajo semakin menambah semarak pariwisata di Labuan Bajo.
Shana mengatakan saat ini kondisi telah berangsur pulih, terlihat dari situasi di bandara yang mana ditemui banyak penerbangan penuh dengan ramainya pengunjung, kapal-kapal wisata yang dipenuhi wisatawan baik mancanegara maupun nusantara, termasuk tempat-tempat wisata yang ramai.
Baca juga: BPOLBF gali potensi kembangkan ekonomi digital Labuan Bajo Flores
Kondisi ini menunjukkan bahwa Labuan Bajo telah pulih, tidak hanya pada sektor pariwisata, melainkan semua sektor yang ada di Labuan Bajo.
Dia menyebut semangat ulang tahun kemerdekaan RI ini harus menjadi momentum untuk berkolaborasi dan berkarya bersama demi memajukan pariwisata Labuan Bajo.
Baca juga: BPOLBF fasilitasi 'bussiness matching' perluas pasar Kopi Manggarai
"Kita sudah siap berkolaborasi dan berkarya dengan destinasi lain sebagai pintu gerbang pariwisata di Labuan Bajo dan Nusa Tenggara Timur," katanya optimis.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BPOLBF maknai HUT RI dengan siap berkolaborasi untuk pariwisata