Kupang (ANTARA) - Pemerintah Kota Kupang di Provinsi Nusa Tenggara Timur menyiapkan Program Lopo Pintar untuk menyediakan kelas tambahan bagi anak-anak yang membutuhkan bantuan belajar.
"Dinas Pendidikan dan Kebudayaan sebagai dinas teknis dalam kegiatan sektor pendidikan segera mengimplementasikan Program Lopo Pintar di semua kelurahan di Kota Kupang," kata Penjabat Wali Kota Kupang George Melkianus Hadjoh di Kupang, Sabtu, (10/9/2022).
Ia menjelaskan bahwa Program Lopo Pintar mencakup penyediaan layanan kelas tambahan di setiap kelurahan bagi siswa yang membutuhkan bimbingan belajar.
Di kelas tambahan, ia melanjutkan, anak-anak bisa mendapat bimbingan dalam mempelajari mata pelajaran di sekolah termasuk pelajaran bahasa Inggris dan Mandarin.
"Bahasa asing terutama bahasa Inggris dan Madarin sangat dibutuhkan di tengah kemajuan teknologi yang terus berkembang pesat, sehingga tentu dua bahasa itu harus mulai dikuasai para generasi muda kita," kata George.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Kupang Dumuliahi Djami mengatakan bahwa pemerintah kota bekerja sama dengan perguruan tinggi dalam menjalankan Program Lopo Pintar.
Mahasiswa calon guru akan dikerahkan untuk memberikan bimbingan belajar dalam kelas tambahan yang diselenggarakan di setiap kelurahan melalui Program Lopo Pintar.
"Kami sudah menemui pimpinan lima perguruan tinggi yang ada di Kota Kupang dan sudah mendapat dukungan positif," kata Dumuliahi Djami.
Dia menjelaskan pula bahwa dinas juga sudah menyosialisasikan rencana pelaksanaan Program Lopo Pintar ke pemerintah kecamatan dan kelurahan.
Baca juga: Penjabat Wali Kota Kupang dorong guru edukasi siswa bersihkan sampah
Baca juga: Sukses bangun smart city wali Kota Kupang raih penghargaan
"Dinas Pendidikan dan Kebudayaan sebagai dinas teknis dalam kegiatan sektor pendidikan segera mengimplementasikan Program Lopo Pintar di semua kelurahan di Kota Kupang," kata Penjabat Wali Kota Kupang George Melkianus Hadjoh di Kupang, Sabtu, (10/9/2022).
Ia menjelaskan bahwa Program Lopo Pintar mencakup penyediaan layanan kelas tambahan di setiap kelurahan bagi siswa yang membutuhkan bimbingan belajar.
Di kelas tambahan, ia melanjutkan, anak-anak bisa mendapat bimbingan dalam mempelajari mata pelajaran di sekolah termasuk pelajaran bahasa Inggris dan Mandarin.
"Bahasa asing terutama bahasa Inggris dan Madarin sangat dibutuhkan di tengah kemajuan teknologi yang terus berkembang pesat, sehingga tentu dua bahasa itu harus mulai dikuasai para generasi muda kita," kata George.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Kupang Dumuliahi Djami mengatakan bahwa pemerintah kota bekerja sama dengan perguruan tinggi dalam menjalankan Program Lopo Pintar.
Mahasiswa calon guru akan dikerahkan untuk memberikan bimbingan belajar dalam kelas tambahan yang diselenggarakan di setiap kelurahan melalui Program Lopo Pintar.
"Kami sudah menemui pimpinan lima perguruan tinggi yang ada di Kota Kupang dan sudah mendapat dukungan positif," kata Dumuliahi Djami.
Dia menjelaskan pula bahwa dinas juga sudah menyosialisasikan rencana pelaksanaan Program Lopo Pintar ke pemerintah kecamatan dan kelurahan.
Baca juga: Penjabat Wali Kota Kupang dorong guru edukasi siswa bersihkan sampah
Baca juga: Sukses bangun smart city wali Kota Kupang raih penghargaan