Kupang (ANTARA) - Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malaka menjalin kerja sama dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan di wilayah yang berbatasan langsung dengan Timor Leste itu.
Rektor Undana Kupang Prof Maxs Sanam diwawancara dari Kupang, Kamis, mengatakan kerja sama dengan Pemkab Malaka merupakan kelanjutan dari kerja sama sebelumnya.
"Jadi dengan Pemkab Malaka itu kerja samanya dalam hal pemberian pendampingan untuk guru dan sekolah," katanya.
Kerja sama ini secara khusus berfokus pada penguatan sektor pendidikan di Kabupaten Malaka, mulai dari peningkatan kualitas guru, pengembangan metode pembelajaran, hingga kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat yang lebih terarah dan berdampak nyata.
Dalam sambutannya Prof. Maxs Sanam menekankan kehadiran perguruan tinggi di suatu wilayah harus menjadi agen perubahan nyata.
Saat ini, lanjutnya, Undana memiliki sekitar 33.000 mahasiswa dan 1.200 dosen. Dengan jumlah itu Undana punya tanggung jawab besar untuk memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat.
Doktor jebolan FKH UGM ini menambahkan pada 11 Februari 2025 Undana resmi meraih akreditasi unggul, menjadikannya satu-satunya perguruan tinggi di wilayah Indonesia Timur dengan status tersebut.
“Karena itu saya tegaskan jangan pernah ragu lagi terhadap kapasitas Undana. Kami hadir bukan hanya untuk mencetak lulusan, tetapi juga untuk memberdayakan masyarakat,” ucapnya.
Bupati Malaka Stefanus Bria Seran menyampaikan apresiasi atas kerja sama yang dibangun dengan Undana. Ia menilai kolaborasi dengan Undana sangat strategis dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan dan mendukung pembangunan berbasis riset serta pengabdian masyarakat.
“Kami sangat menyambut baik kehadiran Undana. Melalui kerja sama ini, kami berharap Undana bisa memberikan dukungan riset dan pengabdian dalam menyusun kebijakan-kebijakan pembangunan, khususnya di bidang pendidikan,” ujarnya.
Pemkab Malaka, kata dia, segera menindaklanjuti kerja sama tersebut agar Undana bisa segera berperan aktif dalam mengembangkan kapasitas sumber daya manusia lokal.