Kupang (ANTARA) - Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Nusa Tenggara Timur Melkiades Laka Lena, mengatakan, pihaknya optimistis calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin bakal mendulang suara lebih dari 80 persen dalam Pilpres 2019 di NTT.
"Dengan apa yang sudah diperbuat Jokowi untuk NTT selama kepemimpinannya, kami sangat yakin target perolehan suara bisa lebih dari 80 persen," katanya di Kupang, Selasa (9/4).
Ia mengemukakan hal itu berkaitan dengan target capres Joko Widodo untuk meraih 80 persen suara dalam Pemilu Presiden 17 April 2019 mendatang di NTT.
Pada kampanye rapat umum di Lapangan Sitarda Lasiana Kota Kupang, capres Jokowi mengharapkan, NTT bisa menyumbangkan minimal 80 persen suara untuk pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin pada Pilpres 17 April 2019.
Menurut Melkiades, capres Jokowi punya posisi tawar tinggi untuk mendulang banyak suara di NTT karena dukungan pembangunan yang sudah dibuktikannya selama sekitar 4,5 tahun menjadi presiden.
"Rakyat NTT sudah merasakan berbagai pembangunan di NTT. Ada bendungan, listrik, jalan, pelabuhan, bandara, dan sebagainya," katanya.
Baca juga: NTT menghendaki Jokowi kembali terpilih jadi presiden
Ia menambahkan rakyat Nusa Tenggara Timur menginginkan dan mengharapkan agar Jokowi terpilih kembali menjadi Presiden RI periode 2019-2024 agar pembangunan yang telah diletakkan ini, terus berjalan.
Wakil Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) NTT Jokowi-Ma'ruf itu mengatakan, pihaknya juga telah menaikkan target perolehan suara dari sebelumnya 85 persen menjadi lebih dari 90 persen dengan dukungan hasil survei yang diperoleh.
Menurutnya, target kemenangan ini bisa diraih juga dengan dukungan kerja dari berbagai elemen seperti relawan, partai politik pendukung, calon legislatif, kepala daerah, dan lainnya.
Ia menambahkan, NTT diperkirakan akan menjadi salah satu basis kemenangan pasangan Jokowi-Ma`ruf Amin dengan prosentase perolehan suara yang tinggi dari provinsi lain di Indonesia.
Baca juga: PDIP NTT optimistis target 80 persen untuk Jokowi bisa tercapai
Baca juga: Jokowi-Ma'ruf bakal kuasai perolehan suara di NTT
