Kupang (ANTARA) - Bandara El Tari Kupang di ibu kota Provinsi Nusa Tenggara Timur tampak sepi pada Rabu (17/4) pagi saat berlangsungnya pemungutan suara Pemilu 2019.
Airport Duty Manager Bandara El Tari Iwan yang ditemui Antara di areal Bandara mengakui, sejak Rabu pagi tidak banyak orang yang bepergian atau keluar dari Kota Kupang, karena kemungkinan masih menggunakan hak pilihnya dalam Pemilu 2019.
"Tadi pagi pukul 06.25 WITA memang ada pesawat Garuda yang berangkat tujuan Surabaya dan Jakarta. Begitu pun penerbangan Wings Air antarwilayah, tetapi penumpang tidak terlalu banyak," katanya.
Menurut dia, penerbangan pagi Lion Air 691 tujuan Kupang-Surabaya-Jakarta yang biasanya terbang pada pukul 06.15 WITA, digeser ke sekitar pukul 11.00 WITA.
Begitu pun Batik Air yang melayani penerbangan langsung Kupang-Jakarta juga mengalami pergeseran waktu penerbangan.
Salah seorang penumpang tujuan Kupang-Tambolaka, Yunus Takandewa mengatakan, akan ke Sumba Barat Daya untuk memberikan hak suara di wilayah itu.
"Saya mau terbang jam 10.00 WITA, karena saya harus memilih di Sumba," kata calon anggota DPRD dari Dapil Sumba itu.
Baca juga: Jelang Pemilu, pengamanan di Bandara El Tari ditingkatkan
Baca juga: AP gratiskan biaya mendarat di Bandara El Tari Kupang
Bandara El Tari Kupang sepi saat berlangsungnya Pemilu 2019
Suasana di Bandara El Tari Kupang terlihat sepih pada hari "H" pemungutan suara Rabu, (17/4). (ANTARA FOTO/Bernadus Tokan)
Bandara El Tari Kupang di ibu kota Provinsi Nusa Tenggara Timur tampak sepi pada Rabu (17/4) pagi saat berlangsungnya pemungutan suara Pemilu 2019.
