PDIP terima lamaran 69 bakal calon bupati dan wakil bupati se-NTT

id pdip ntt pilkada 2020

PDIP terima lamaran 69 bakal calon bupati dan wakil bupati se-NTT

Yunus Takandewa. (ANTARA FOTO/Bernadus Tokan)

Sebanyak 69 bakal calon bupati dan wakil bupati, melamar ke PDI Perjuangan untuk menjadikan partai itu sebagai kendaraan politik mereka dalam menghadapi Pilkada serentak 2020 mendatang.
Kupang (ANTARA) - Sebanyak 69 bakal calon bupati dan wakil bupati, melamar ke PDI Perjuangan untuk menjadikan partai itu sebagai kendaraan politik mereka dalam menghadapi Pilkada serentak 2020 mendatang.

"Ke-69 bakal calon itu terdiri dari 39 bakal calon bupati dan 30 lainnya melamar sebagai bakal calon wakil bupati," kata Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan NTT, Yunus Takandewa kepada ANTARA di Kupang, Jumat (4/10).

Dia mengemukakan hal itu, berkaitan dengan bakal calon yang melamar ke partai berlambang kepala banteng moncong putih itu, untuk maju dalam Pilkada serentak 2020 di NTT.

"Pendaftaran bakal calon sudah ditutup. Dari semua bakal calon yang menyampaikan lamaran, setelah melakukan penelitian administrasi, tercatat 69 bakal calon yang memenuhi syarat untuk mengikuti tahapan seleksi lanjutan," katanya.

Bakal calon yang memenuhi syarat administrasi ini akan mengikuti tahapan lebih lanjut, sebelum ditetapkan oleh DPP PDI Perjuangan untuk diusung dalam Pilkada 2020 mendatang.

Baca juga: Artikel - PDIP NTT dalam kendali Emi Nomleni
Baca juga: Benarkan kepemimpinan PDIP di NTT cerminkan keberagaman, ini penjelasannya..


Salah satu tahapan penting menurut mantan Wakil Ketua DPRD NTT ini, partai akan menggelar survei terhadap semuua bakal calon untuk mengetahui elektabilitas masing-masing bakal calon.

Dalam hubungan dengan itu, semua bakal calon yang sudah melamar ke partai harus turun ke masyarakat untuk melakukan sosialisasi diri. Calon yang diusung PDI Perjuangan, katanya, harus memahami ideologi perjuangan partai, terutama keberpihakan pada rakyat kecil.

Artinya, tidak harus kader partai, tetapi semua kader terbaik daerah yang memiliki visi dan misi sama dengan partai, dalam memperjuangkan kepentingan rakyat, katanya.

Pada tahun 2020, di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), akan dilaksanakan pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah serentak pada sembilan kabupaten.

Sembilan kabupaten yang akan menggelar pilkada serentak pada tahun 2020 di NTT itu adalah, Kabupaten Belu, Malaka, TTU, Sabu Raijua, Manggarai Barat, Manggarai, Ngada, Sumba Barat dan Kabupaten Sumba Timur.

Baca juga: Benarkah kepemimpinan PDIP di NTT hadirkan iklim politik baru?
Baca juga: Perlu penyegaran kepemimpinan PDIP di NTT