Kasus kematian akibat COVID-19 di NTT terus meningkat

id COVID NTT, kematian covid meningkat

Kasus kematian akibat COVID-19 di NTT terus meningkat

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Nusa Tenggara Timur, Marius Ardu Jelamu. (ANTARA/ Benny Jahang)

Penambahan jumlah kasus ini harus diwaspadai secara serius oleh masyarakat dengan mentaati protokol kesehatan,

Kupang (ANTARA) - Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Nusa Tenggara Timur, Marius Ardu Jelamu mengatakan jumlah pasien yang meninggal di provinsi berbasis kepulauan itu akibat COVID-19 terus mengalami peningkatan.

"Jumlah warga yang meninggal terus bertambah dari sebelumnya hanya satu orang, namun sudah mulai meningkat hingga empat orang," kata Marius Ardu Jelamu ketika dihubungi ANTARA, Jumat (11/9).

Menurut dia, pasien COVID-19 yang meninggal dunia itu tersebar di Kabupaten Manggarai satu orang, Kabupaten Sumba Timur di Pulau Sumba satu orang sedang dua orang lainnya terdapat di Kota Kupang.

Baca juga: Satu pasien positif COVID-19 di Sumba Timur meninggal
Baca juga: Seorang pasien reaktif COVID di Alor meninggal

Ia mengatakan, jumlah pasien COVID-19 di NTT hingga Kamis (10/9) bertambah dua orang menjadi 215 dari sebelumnya sebanyak 213 orang.

"Kasus baru COVID-19 di NTT selama beberapa pekan terakhir ini terus bertambah, sehingga sangat dibutuhkan keseriusan semua pihak untuk taat terhadap penerapan protokol kesehatan," tegas Marius.

Ia menyebutkan, jumlah pasien COVID-19 di NTT yang sembuh terdapat 171 orang dan yang sedang dalam karantina baik mandiri maupun terpusat sebanyak 40 orang.

"Penambahan jumlah kasus ini harus diwaspadai secara serius oleh masyarakat dengan mentaati protokol kesehatan," katanya.