Kupang (ANTARA) - PT. Angkasa Pura I Bandara EL Tari Kupang, Nusa Tenggara Timur mencatat pergerakan pemudik melalui bandara El Tari Kupang selama liburan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 mencapai 56.515 pemudik.

"Jumlah ini turun dari prediksi kami yang semula diprediksi mencapai 59.772 pemudik," kata General Manager PT Angkasa Pura I Bandara El Tari Kupang I Nyoman Noer Rohim usai penutupan posko terpadu Natal dan Tahun Baru di Bandara internasional El Tari Kupang di Kupang, Rabu, (4/1/2023).

Nyoman Noer Rohim mengatakan bahwa jika dibandingkan dengan pergerakan pemudik Natal dan Tahun Baru pada tahun 2021 justru mengalami penurunan sekitar 0,88 persen.

"Di liburan Natal dan Tahun Baru tahun sebelumnya, total jumlah pemudik yang melintas melalui bandara El Tari mencapai 57.019 pemudik. Saat ini turun 0,88 persen," ujar dia.

Penurunan jumlah pemudik diiringi juga dengan penurunan pergerakan kargo melalui bandara El Tari Kupang selama Natal dan Tahun Baru tahun ini. Pada selama liburan Natal dan Tahun Baru kali ini jumlah kargo yang masuk melalui bandara El Tari Kupang mencapai 528.705 kilogram.

Sementara di liburan Natal dan Tahun Baru sebelumnya jumlah kargo yang masuk melalui bandara El Tari mencapai 622.134 kilogram. Selain itu, penurunan juga terjadi pada pergerakan pesawat terbang yang singgah di bandara internasional tersebut selama Natal 2022 dan Tahun Baru 2023.

"Pada tahun ini jumlah pesawat yang masuk dan keluar dari bandara El Tari Kupang mencapai 745 pergerakan dengan rata-rata pergerakan per hari mencapai 45 pergerakan," katanya.

Sementara jika dibandingkan dengan periode sebelumnya jumlah pergerakan pesawatnya justru mencapai 807 pergerakan.

Sejumlah penurunan ini, ujar Nyoman, diduga akibat adanya kenaikan harga tiket dan juga bisa jadi karena cuaca ekstrem yang terjadi di NTT sejak sebelum liburan Natal dan Tahun Baru.

Baca juga: AP I bandara El Tari bantu renovasi tiga rumah ibadah di Kupang

Baca juga: Garuda tingkatkan kualitas SDM kargo di Bandara El Tari

Pewarta : Kornelis Kaha
Editor : Bernadus Tokan
Copyright © ANTARA 2024