Kupang (ANTARA) - Wakil Bupati Kupang Jerry Manafe mengajak para guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di daerah itu ikut membantu pemerintah dalam menangani anak yang menderita kekerdilan.
"Kami berharap para guru-guru PAUD di Kabupaten Kupang ikut berperan aktif membantu pemerintah dalam menangani anak-anak yang mengalami kekerdilan sehingga tumbuh kembang anak-anak itu menjadi lebih baik," katanya di Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Sabtu, (14/1/2023).
Ia mengatakan hal itu dalam kegiatan Natal Bersama Para Guru PAUD di Kabupaten Kupang di Gedung Ibadah GMIT Sonaf Honis Oekabiti Kecamatan Amarasi.
Ia memberikan apresiasi kepada pengurus Himpaudi Kabupaten Kupang yang selalu membuat berbagai kegiatan meski didukung dengan dana yang terbatas.
"Para panitia sungguh luar biasa karena meskipun dengan keterbatasan dana tetapi segala kegiatan selalu berjalan dengan baik. Kami betul-betul merasakan kebersamaan dan kekompakan Himpaudi Kabupaten Kupang", kata Jerry Manafe.
Ia mengatakan anak-anak akan mencerna dengan baik apa yang diajarkan oleh para guru terlebih bagi para guru PAUD sehingga peran guru PAUD dalam pendidikan anak penting melalui cara mendidik anak dengan hati dan sungguh-sungguh.
Ia mengatakan fokus kegiatan Natal bukan hanya pada pohon terang atau tukar kado namun pada karya keselamatan, termasuk mendidik anak-anak PAUD untuk menjadi anak yang berhasil dan berkualitas.
"Kami berharap setelah pulang ke tempat mengajar masing-masing untuk mengajar anak-anak PAUD dengan baik sehingga memiliki prestasi ," kata dia.
Ia mengatakan Pemkab Kupang berupaya mengatasi kekerdilan anak yang jumlahnya masih tinggi, sehingga peran para guru PAUD dalam mengatasi kekerdilan pada anak penting karena pendidikan PAUD memengaruhi tumbuh kembang anak-anak.
"Kami berharap guru-guru PAUD di Kabupaten Kupang perhatikan masalah kekerdilan pada anak. Jika ada yang mengalami kekerdilan tolong segera hubungi puskesmas dan jika mereka belum mengambil langkah langsung informasikan kepada Pemerintah Kabupaten Kupang agar kita berantas kekerdilan secara bersama," kata Wabup Jerry Manafe.
Menurutnya, kekerdilan berpengaruh pada masa depan bangsa sehingga diharapkan para guru memperhatikan juga pertumbuhan anak-anak yang orang tuanya kesulitan ekonomi.
Ketua Himpaudi Kabupaten Kupang Yahya Baksuni mengatakan kegiatan Natal bersama merupakan keempat kali dilaksanakan Himpaudi. Kegiatan itu menjadi program rutin untuk dilakukan guna memupuk kebersamaan di antara para guru PAUD di daerah itu.
Menurut dia, pengelola PAUD kebanyakan pendeta dan suster namun dengan hadirnya guru-guru PAUD di tengah masyarakat juga menjadi tanggung jawab bersama membangun PAUD lebih baik.
Pertemuan yang terjadi setahun sekali ini, kata dia, selalu menghadirkan pihak pemerintah di tengah-tengah mereka dengan tujuan membangun masa depan anak-anak bangsa, khususnya di Kabupaten Kupang.
Baca juga: Bupati Kupang ingatkan kades ikut atasi kekerdilan
Baca juga: Kota Kupang kampanye gemar makan ikan cegah stunting
"Kami berharap para guru-guru PAUD di Kabupaten Kupang ikut berperan aktif membantu pemerintah dalam menangani anak-anak yang mengalami kekerdilan sehingga tumbuh kembang anak-anak itu menjadi lebih baik," katanya di Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Sabtu, (14/1/2023).
Ia mengatakan hal itu dalam kegiatan Natal Bersama Para Guru PAUD di Kabupaten Kupang di Gedung Ibadah GMIT Sonaf Honis Oekabiti Kecamatan Amarasi.
Ia memberikan apresiasi kepada pengurus Himpaudi Kabupaten Kupang yang selalu membuat berbagai kegiatan meski didukung dengan dana yang terbatas.
"Para panitia sungguh luar biasa karena meskipun dengan keterbatasan dana tetapi segala kegiatan selalu berjalan dengan baik. Kami betul-betul merasakan kebersamaan dan kekompakan Himpaudi Kabupaten Kupang", kata Jerry Manafe.
Ia mengatakan anak-anak akan mencerna dengan baik apa yang diajarkan oleh para guru terlebih bagi para guru PAUD sehingga peran guru PAUD dalam pendidikan anak penting melalui cara mendidik anak dengan hati dan sungguh-sungguh.
Ia mengatakan fokus kegiatan Natal bukan hanya pada pohon terang atau tukar kado namun pada karya keselamatan, termasuk mendidik anak-anak PAUD untuk menjadi anak yang berhasil dan berkualitas.
"Kami berharap setelah pulang ke tempat mengajar masing-masing untuk mengajar anak-anak PAUD dengan baik sehingga memiliki prestasi ," kata dia.
Ia mengatakan Pemkab Kupang berupaya mengatasi kekerdilan anak yang jumlahnya masih tinggi, sehingga peran para guru PAUD dalam mengatasi kekerdilan pada anak penting karena pendidikan PAUD memengaruhi tumbuh kembang anak-anak.
"Kami berharap guru-guru PAUD di Kabupaten Kupang perhatikan masalah kekerdilan pada anak. Jika ada yang mengalami kekerdilan tolong segera hubungi puskesmas dan jika mereka belum mengambil langkah langsung informasikan kepada Pemerintah Kabupaten Kupang agar kita berantas kekerdilan secara bersama," kata Wabup Jerry Manafe.
Menurutnya, kekerdilan berpengaruh pada masa depan bangsa sehingga diharapkan para guru memperhatikan juga pertumbuhan anak-anak yang orang tuanya kesulitan ekonomi.
Ketua Himpaudi Kabupaten Kupang Yahya Baksuni mengatakan kegiatan Natal bersama merupakan keempat kali dilaksanakan Himpaudi. Kegiatan itu menjadi program rutin untuk dilakukan guna memupuk kebersamaan di antara para guru PAUD di daerah itu.
Menurut dia, pengelola PAUD kebanyakan pendeta dan suster namun dengan hadirnya guru-guru PAUD di tengah masyarakat juga menjadi tanggung jawab bersama membangun PAUD lebih baik.
Pertemuan yang terjadi setahun sekali ini, kata dia, selalu menghadirkan pihak pemerintah di tengah-tengah mereka dengan tujuan membangun masa depan anak-anak bangsa, khususnya di Kabupaten Kupang.
Baca juga: Bupati Kupang ingatkan kades ikut atasi kekerdilan
Baca juga: Kota Kupang kampanye gemar makan ikan cegah stunting