Labuan Bajo (ANTARA) - Personel kepolisian dari Polres Sikka, Kepolisian Daerah (Polda) Nusa Tenggara Timur (NTT) melaksanakan kegiatan bakti religi dengan membersihkan sejumlah gedung ibadah di Kota Maumere menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Bhayangkara.
"Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat hubungan dengan masyarakat serta menunjukkan kepedulian institusi Polri terhadap kebersihan dan keindahan lingkungan ibadah," kata Kasie Humas Polres Sikka AKP Susanto dihubungi dari Labuan Bajo, Kamis (20/6).
Ia menjelaskan pembersihan halaman serta gedung ibadah dilakukan di Masjid Al-Muhajirin Perumnas, Gereja Katedral St Yoseph Maumere, Gereja GMIT Kalvari Maumere, Pura Agung Waidoko, dan Vihara Dhamma Manggala.
Ia menambahkan puluhan personel kepolisian dengan semangat gotong royong membersihkan halaman, menyapu dan mengepel lantai, serta merapikan area sekitar tempat ibadah itu.
“Kegiatan ini merupakan wujud nyata dari kepedulian kami terhadap lingkungan dan tempat ibadah yang menjadi pusat kegiatan rohani masyarakat," katanya.
Ia juga berharap melalui kegiatan itu dapat meningkatkan keakraban dan kebersamaan antara kepolisian dan masyarakat.
"Kebersamaan antara Polri dan masyarakat dalam kegiatan seperti ini sangat penting untuk membangun rasa persaudaraan dan saling menghormati," ungkapnya.
Hal tersebut dilakukan untuk mendengarkan aspirasi dan masukan terkait keamanan dan ketertiban di lingkungan mereka.
"Diharapkan dapat memperkuat kerja sama antara polisi dan masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Kabupaten Sikka," katanya.
Ia juga menjelaskan dengan semangat Hari Bhayangkara ke-78, Polres Sikka berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan menjaga keamanan serta ketertiban di wilayah hukumnya.
Baca juga: Polres Mabar gelar turnamen futsal pererat persatuan pemuda
Baca juga: Polres Manggarai Timur salurkan bansos kepada puluhan lansia
Selain kegiatan bersih-bersih, lanjut dia, Kepala Satuan (Kasat) Pembinaan Masyarakat (Binmas) Polres Sikka AKP Mikael D Donis dalam kesempatan itu mengadakan dialog dengan tokoh-tokoh agama dan masyarakat setempat.
Hal tersebut dilakukan untuk mendengarkan aspirasi dan masukan terkait keamanan dan ketertiban di lingkungan mereka.
Baca juga: Polres Mabar gelar turnamen futsal pererat persatuan pemuda
Baca juga: Polres Manggarai Timur salurkan bansos kepada puluhan lansia
"Kegiatan bakti religi ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi satuan-satuan lain dalam upaya membangun sinergi antara Polri dan masyarakat," katanya.