Jakarta (ANTARA) - Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Senin ditutup melemah seiring pasar mengantisipasi rilis inflasi Indeks Harga Belanja Personal (Personal Consumption Expenditures/PCE) Amerika Serikat (AS) Oktober 2024.

Pada akhir perdagangan Senin, rupiah tergelincir 6 poin atau 0,04 persen menjadi Rp15.881 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp15.875 per dolar AS.

“Perkiraan inflasi PCE AS bulanan 0,3 persen dan tahunan 2,3 persen,” kata analis Bank Woori Saudara Rully Nova saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Senin, (25/11).

Dari domestik, Bank Indonesia (BI) akan merilis survei harga properti, dan pasar akan mencermati proses Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 pada Rabu (27/11).

Rully menuturkan hasil survei harga properti residensial BI triwulan III-2024 diperkirakan masih tumbuh 7 persen secara tahunan.

Kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia pada Senin meningkat ke level Rp15.864 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp15.911 per dolar AS.


Baca juga: Rupiah Senin ditutup melemah

Baca juga: Analis perkirakan rupiah melemah


Pewarta : Martha Herlinawati Simanjuntak
Editor : Bernadus Tokan
Copyright © ANTARA 2024