Kupang (ANTARA) - Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 mengingatkan warga Nusa Tenggara Timur agar waspada terhadap penularan COVID-19 yang kini jumlahnya terus meningkat di provinsi berbasis kepulauan ini.

Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 NTT Marius Ardu Jelamu ketika dihubungi di Kupang, Jumat, (10/9) mengakui, kasus baru COVID-19 di NTT terus mengalami peningkatan yang cukup tajam dalam dua pekan hingga menembus 215 kasus.

Baca juga: Lima kabupaten di NTT bebas COVID-19

Peningkatan kasus baru COVID-19 di NTT, menurut dia, pada umumnya dialami para pelaku perjalanan yang datang dari luar daerah terpapar COVID-19.

"Penderita kasus baru COVID-19 di NTT saat ini pada umumnya dialami para pelaku perjalanan, sehingga kami berharap warga masyarakat yang memiliki riwayat perjalanan dari luar daerah terpapar COVID-19 agar saat pulang dari luar NTT, melakukan rapit test COVID-19 secara mandiri agar tidak menular kepada anggota keluarga yang bersangkutan," tegasnya.

Marius menyebutkan hingga Kamis (10/9/2020) jumlah kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di NTT telah menembus 215 orang dengan jumlah korban meninggal 4 orang.

"Angka ini tergolong tinggi sehingga dibutuhkan kewaspadaan semua pihak untuk mentaati protokol kesehatan dalam mencegah penularan COVID-19 di NTT," tegas Marius.

Baca juga: Pemkot Kupang gelar operasi protokol kesehatan cegah COVID

Masyarakat NTT demikian Marius agar secara konsisten menerapkan protokol kesehatan seperti memakai masker, selalu mencuci tangan dan menjaga jarak sehingga tidak ikut terpapar COVID-19.

 

Pewarta : Benediktus Sridin Sulu Jahang
Editor : Bernadus Tokan
Copyright © ANTARA 2024