Kupang (ANTARA) - Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Teten Masduki melakukan kunjungan kerjanya di Kota Kupang Nusa Tenggara Timur (NTT) untuk meninjau dan melihat langsung perkembangan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) serta koperasi di provinsi berbasis kepulauan itu.

"Kunjungan kerja saya ini sebenarnya sudah saya rencana dari lalu-lalu, namun ini baru terlaksana sekarang saat ini," katanya kepada wartawan saat melakukan kunjungan kerja ke Kota Kupang, NTT, Jumat, (23/10).

Ia mengatakan bahwa dirinya ingin mendengar langsung dan melihat setidaknya tiga sampai lima produk UMKM di NTT yang bisa dikembangkan model bisnisnya.

Dengan tujuan agar ke depannya UMKM yang sudah dikembangkan model bisnisnya itu bisa naik kelas, sehingga tidak hanya dipasarkan di daerah saja tetapi juga bisa nasional dan internasional.

Selain itu, ujar dia, kedatangannya ke NTT juga untuk melihat perkembangan koperasi di provinsi itu yang menurut dia hampir seluruh masyarakat di daerah itu penduduknya sudah berkoperasi.

"Hampir 50 persen masyarakat di NTT ini sudah berkoperasi. Kalau di nasional baru delapan persen sementara internasional baru 16 persen, dan NTT bisa menjadi provinsi pertama di dunia jika bisa menjadi provinsi koperasi," ujar dia.

Dari jadwal acara yang diterima oleh ANTARA Kupang Menteri Teten Masduki akan meninjau dan berdialog dengan sejumlah anggota Dekranasda NTT untuk mengetahui keluhan apa saja kendala dalam mengembangkan UMKMnya.

Kemudian usai dari Dekranasda Menteri Teten juga Koperasi Tanaoba Lais Manekat dan menyambangi Kelompok Sesama Bersatu Sikumana binaan Koperasi Tanaoba Lais Manekat.

Di tempat yang sama pria yang pernah menjabat sebagai Kepala Staf Kepresidenan Indonesia periode 2015 -2018 itu juga akan berdialog dengan warga setempat untuk mencari tahu keluhan terkait perkembangan koperasi.

Usai melaksanakan kunjungan kerjanya di Kupang pada Sabtu (24/10) pagi, Menteri Teten Masduki dijadwalkan terbang ke Bandara Frans Seda Maumere dan melakukan sejumlah rangkain acara di Kantor KSP Kodpit Obor Mas dan beranjangsana ke kelompok masyarakat dampingan koperasi Obor Mas.

Baca juga: Teten Masduki sebut perkembangan koperasi di NTT terbaik di Indonesia

Saat berada di Maumere juga Menteri Koperasi dan UKM juga akan yang sangat penting saat berada di Kantor Kopdit Obor Mas yakni menyaksikan penayangan profil Digitalisasi Kopdit Obor Mas.

Baca juga: Aset koperasi di NTT capai Rp6,3 triliun
 

Pewarta : Kornelis Kaha
Editor : Bernadus Tokan
Copyright © ANTARA 2024