Kupang (ANTARA) - Distribusi logistik berupa kebutuhan pokok dan bahan bakar minyak (BBM) dari Reo menuju Ruteng, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur tidak mengalami hambatan sekalipun terjadi tanah longsor pada sejumlah titik pada ruas jalan nasional sebagai dampak cuaca buruk yang melanda daerah itu.
"Distribusi logistik seperti sembako dan BBM dari Reo menuju Ruteng tidak tergangu meskipun terjadi bencana tanah longsor di ruas jalan nasional dari Reo menuju Ruteng. Akses transportasi masih tetap jalan dengan aman," kata Kepala Bagian Humas dan komunikasi pimpinan Setda Kabupaten Manggarai, Lodovikus Demung Moa ketika dihubungi ANTARA,Jumat, (29/1).
Ia mengatakan, hujan deras yang menguyur wilayah Kabupaten Manggarai dalam sepekan ini mengakibatkan terjadi bencana tanah longsor pada sejumlah titik di ruas jalan Ruteng-Reo yang menjadi akses transportasi vital dalam distribusi kebutuhan pokok masyarakat Manggarai.
Menurut dia ada sekitar tiga lokasi di wilayah Cibal yang mengalami longsor sebagai dampak hujan dan angin kencang yang melanda daerah itu.
"Ada tiga titik longsoran di Cibal sehingga sebagian material longsoran sempat menutup ruas jalan namun tidak berdampak pada terhentinya distribusi logistik untuk kebutuhan masyarakat," katanya..
Lodovikus Demung Moa mengatakan, petugas BPBD dan Pekerjaan Umum Kabupaten Manggarai telah menyiagakan beberapa unit alat berat untuk mengantisipasi adanya longsoran.
Ia mengatakan, tim penangulangan bencana dari Pemerintah Kabupaten Manggarai sudah membersihkan material longsoran, sehingga akses transportasi untuk distribusi logistik tetap lancar.
Baca juga: Sembilan pasien Corona di Manggarai masih dirawat
Baca juga: Manggarai renovasi stadion antisipasi peningkatan kasus COVID
"Alat berat masih disiagakan di daerah rawan longsor, sehingga ketika terjadi longsor maka petugas dengan cepat membersihkan material longsoran sehingga akses transportasi tetap aman,"t egasnya.
"Distribusi logistik seperti sembako dan BBM dari Reo menuju Ruteng tidak tergangu meskipun terjadi bencana tanah longsor di ruas jalan nasional dari Reo menuju Ruteng. Akses transportasi masih tetap jalan dengan aman," kata Kepala Bagian Humas dan komunikasi pimpinan Setda Kabupaten Manggarai, Lodovikus Demung Moa ketika dihubungi ANTARA,Jumat, (29/1).
Ia mengatakan, hujan deras yang menguyur wilayah Kabupaten Manggarai dalam sepekan ini mengakibatkan terjadi bencana tanah longsor pada sejumlah titik di ruas jalan Ruteng-Reo yang menjadi akses transportasi vital dalam distribusi kebutuhan pokok masyarakat Manggarai.
Menurut dia ada sekitar tiga lokasi di wilayah Cibal yang mengalami longsor sebagai dampak hujan dan angin kencang yang melanda daerah itu.
"Ada tiga titik longsoran di Cibal sehingga sebagian material longsoran sempat menutup ruas jalan namun tidak berdampak pada terhentinya distribusi logistik untuk kebutuhan masyarakat," katanya..
Lodovikus Demung Moa mengatakan, petugas BPBD dan Pekerjaan Umum Kabupaten Manggarai telah menyiagakan beberapa unit alat berat untuk mengantisipasi adanya longsoran.
Ia mengatakan, tim penangulangan bencana dari Pemerintah Kabupaten Manggarai sudah membersihkan material longsoran, sehingga akses transportasi untuk distribusi logistik tetap lancar.
Baca juga: Sembilan pasien Corona di Manggarai masih dirawat
Baca juga: Manggarai renovasi stadion antisipasi peningkatan kasus COVID
"Alat berat masih disiagakan di daerah rawan longsor, sehingga ketika terjadi longsor maka petugas dengan cepat membersihkan material longsoran sehingga akses transportasi tetap aman,"t egasnya.