Kupang (ANTARA) - Komandan Lanud EL Tari Kupang Marsma TNI Umar Faturahman mengatakan peningkatan tipe Lanud El Tari menjadi tipe A dalam rangka memberikan penguatan pengamanan udara di wilayah selatan Indonesia.
"Sesuai dengan perintah Panglima TNI peningkatan tipe ini dengan harapan agar terjadi peningkatan pengamanan di bagian selatan Indonesia, khususnya di bagian pengamanan udara," katanya di Kupang, Rabu, (29/9).
Hal ini disampaikannya berkaitan dengan sudah resminya Lanud El Tari Kupang dipimpin oleh seorang komandan berpangkat bintang satu setelah per Maret 2021 lalu Lanud El Tari mengalami peningkatan status dari semula tipe B menjadi tipe A.
Komadan berbintang satu yang pernah menjabat sebagai Danlanud Bali itu mengatakan bahwa bukti penguatan wilayah udara bagian selatan Indonesia itu, Mabes TNI mengirimkan pesawat tempur Super Tucano yang direncanakan akan tiba pada Jumat (1/10).
"Nanti akan ada pesawat tempur Super Tucano yang akan melakukan patroli di wilayah NTT pada tanggal 1 Oktober nanti," ujar dia.
Selain Super Tucano, katanya, akan ada pesawat tempur lainnya, seperti F-16 dan Sukhoi yang akan bergantian melakukan patroli di wilayah selatan Indonesia.
Lebih lanjut, katanya, peningkatan tipe Lanud El Tari Kupang itu juga akan diikuti dengan penambahan personel, serta peningkatan alutsista serta sarana prasarana dari Lanud itu sendiri.
Baca juga: TNI AU gelar patroli perbatasan udara di wilayah NTT
Tetapi ujar orang nomor satu di Lanud El Tari Kupang itu, semuanya akan ditambahkan secara berkala seperti jumlah personelnya.
Baca juga: Lanud El Tari Kupang gelar pemeriksaan COVID-19
Lebih lanjut tambah dia idealnya untuk jumlah personel Lanud tipe A harusnya jumlahnya mencapai 800 personel tetapi saat ini hanya setengahnya saja.
"Kita berharap perlahan-lahan jumlah personelnya semakin ditambahkan," ujar dia.
"Sesuai dengan perintah Panglima TNI peningkatan tipe ini dengan harapan agar terjadi peningkatan pengamanan di bagian selatan Indonesia, khususnya di bagian pengamanan udara," katanya di Kupang, Rabu, (29/9).
Hal ini disampaikannya berkaitan dengan sudah resminya Lanud El Tari Kupang dipimpin oleh seorang komandan berpangkat bintang satu setelah per Maret 2021 lalu Lanud El Tari mengalami peningkatan status dari semula tipe B menjadi tipe A.
Komadan berbintang satu yang pernah menjabat sebagai Danlanud Bali itu mengatakan bahwa bukti penguatan wilayah udara bagian selatan Indonesia itu, Mabes TNI mengirimkan pesawat tempur Super Tucano yang direncanakan akan tiba pada Jumat (1/10).
"Nanti akan ada pesawat tempur Super Tucano yang akan melakukan patroli di wilayah NTT pada tanggal 1 Oktober nanti," ujar dia.
Selain Super Tucano, katanya, akan ada pesawat tempur lainnya, seperti F-16 dan Sukhoi yang akan bergantian melakukan patroli di wilayah selatan Indonesia.
Lebih lanjut, katanya, peningkatan tipe Lanud El Tari Kupang itu juga akan diikuti dengan penambahan personel, serta peningkatan alutsista serta sarana prasarana dari Lanud itu sendiri.
Baca juga: TNI AU gelar patroli perbatasan udara di wilayah NTT
Tetapi ujar orang nomor satu di Lanud El Tari Kupang itu, semuanya akan ditambahkan secara berkala seperti jumlah personelnya.
Baca juga: Lanud El Tari Kupang gelar pemeriksaan COVID-19
Lebih lanjut tambah dia idealnya untuk jumlah personel Lanud tipe A harusnya jumlahnya mencapai 800 personel tetapi saat ini hanya setengahnya saja.
"Kita berharap perlahan-lahan jumlah personelnya semakin ditambahkan," ujar dia.