Kupang (AntaraNews NTT) - PT Pelindo III Tenau Kupang, Nusa Tenggara Timur, telah menuntaskan pembangunan dua terminal penumpang di Pulau Flores, masing-masing Pelabuhan Maumere di Kabupaten Sikka dan Pelabuhan Ende di Kabupaten Ende.
"Pembangunan dua terminal penumpang di Pulau Flores ini sudah diselesaikan dan akan diresmikan pada Mei 2018," kata General Manager PT Pelindo III Tenau Kupang Baharuddin di Kupang, Jumat (27/4).
Ia menjelaskan, terminal penumpang di Ende yang baru memiliki dua lantai dengan kapasitas tampung sebanyak 750 orang. Sementara di Maumere berkapasitas mencapai 1.000 orang.
Menurutnya, keberadaan terminal penumpang tersebut untuk mendukung pelayanan aktivitas penumpang kapal yang keluar dan masuk ke daerah setempat.
Apalagi perkembangan sektor pariwisata seperti di Pulau Flores yang cukup pesat sehingga memungkinkan terjadinya lonjakan arus manusia yang keluar dan masuk melalui jalur laut.
Baca juga: Pelindo Bangun Tiga Terminal Pelabuhan di Flores
Seperti destinasi wisata di dua daerah ini yang cukup populer seperti danau tiga warna Kelimutu di Ende, maupun taman laut di Teluk Maumere, katanya mencontohkan.
"Untuk itu perlu didukung dengan infrastruktur yang memadai salah satunya dengan pengoperasian dua terminal penumpang ini," katanya.
Masing-masing terminal penumpang ini juga dilengkapi sejumlah fasilitas seperti ruang laktasi, mushola, toilet di setiap lantai, dan ruang perkantoran.
"Harapan kami dengan pengoperasian terminal penumpang ini dapat menambah kenyamanan dan keamanan penumpang," kata Baharuddin.
Pelindo III mengelola sejumlah pelabuhan laut di Provinsi NTT untuk lalu lintas penumpang dan peti kemas selain di Maumere dan Ende, yaitu Waingapu di Kabupaten Sumba Timur, Kalabahi di Kabupaten Alor, Tenau di Kota Kupang.
"Pembangunan dua terminal penumpang di Pulau Flores ini sudah diselesaikan dan akan diresmikan pada Mei 2018," kata General Manager PT Pelindo III Tenau Kupang Baharuddin di Kupang, Jumat (27/4).
Ia menjelaskan, terminal penumpang di Ende yang baru memiliki dua lantai dengan kapasitas tampung sebanyak 750 orang. Sementara di Maumere berkapasitas mencapai 1.000 orang.
Menurutnya, keberadaan terminal penumpang tersebut untuk mendukung pelayanan aktivitas penumpang kapal yang keluar dan masuk ke daerah setempat.
Apalagi perkembangan sektor pariwisata seperti di Pulau Flores yang cukup pesat sehingga memungkinkan terjadinya lonjakan arus manusia yang keluar dan masuk melalui jalur laut.
Baca juga: Pelindo Bangun Tiga Terminal Pelabuhan di Flores
Seperti destinasi wisata di dua daerah ini yang cukup populer seperti danau tiga warna Kelimutu di Ende, maupun taman laut di Teluk Maumere, katanya mencontohkan.
"Untuk itu perlu didukung dengan infrastruktur yang memadai salah satunya dengan pengoperasian dua terminal penumpang ini," katanya.
Masing-masing terminal penumpang ini juga dilengkapi sejumlah fasilitas seperti ruang laktasi, mushola, toilet di setiap lantai, dan ruang perkantoran.
"Harapan kami dengan pengoperasian terminal penumpang ini dapat menambah kenyamanan dan keamanan penumpang," kata Baharuddin.
Pelindo III mengelola sejumlah pelabuhan laut di Provinsi NTT untuk lalu lintas penumpang dan peti kemas selain di Maumere dan Ende, yaitu Waingapu di Kabupaten Sumba Timur, Kalabahi di Kabupaten Alor, Tenau di Kota Kupang.