Kupang (ANTARA) - Pemerintah Kota Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur memberikan pelatihan terhadap 20 orang pedagang kuliner khusus untuk pedagang ikan yang berjualan dalam kawasan wisata Kelapa Lima.
"Pelatihan ini sangat membantu pelaku usaha kuliner dalam mengembangkan usaha dalam kawasan wisata, sehingga menarik wisatawan untuk berwisata dalam kawasan itu," kata Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Kota Kupang, Ignasius Repelita Lega saat membuka kegiatan Pelatihan Kuliner bagi Pedagang Ikan di Kawasan Pantai Kelapa Lima, Kamis, (14/7/2022).
Menurut dia, pelatihan yang berlangsung Kamis-Jumat (14-15/7) dapat meningkatkan kemampuan serta ketrampilan para pelaku usaha dalam mengaplikasikan dalam pengembangan bidang usaha yang digeluti.
Untuk diketahui kawasan destinasi wisata Pantai Kelapa Lima telah diresmikan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo pada bulan Maret lalu disiapkan sebagai destinasi wisata kuliner maupun ekonomi kreatif di Kota Kupang.
Wilayah Kota Kupang yang berbatasan dengan laut sangat potensial akan wisata bahari, mengingat sebagian masyarakat Kota Kupang yang mata pencaharian sebagai nelayan, sehingga dapat meningkatkan kunjungan wisata ke Kota Kupang.
Ignasius Repelita Lega berharap para pedagang ikan, pelaku ekonomi kreatif lainnya maupun masyarakat dan wisatawan untuk menjaga kawasan wisata pantai Kelapa Lima sehingga dapat terjaga dengan baik.
Baca juga: Purwakarta jadikan wisata dan kuliner untuk pemulihan ekonomi
Baca juga: SKPT Rote Ndao berpotensi jadi lokasi wisata kuliner Ikan
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Kota Kupang, Josefina M. D. Gheta menjelaskan tujuan pelatihan ini untuk memberikan edukasi dan ide-ide kreatif pada pedagang ikan sesuai dengan standar kebersihan dan kesehatan serta menciptakan kenyamanan bagi konsumen ikan segar.
Menurut dia, dengan adanya pelatihan ini, diharapkan membantu meningkatkan pendapatan pedagang ikan di wilayah pantai kelapa lima yang telah menjadi wisata kuliner di Kota Kupang.
"Pelatihan ini sangat membantu pelaku usaha kuliner dalam mengembangkan usaha dalam kawasan wisata, sehingga menarik wisatawan untuk berwisata dalam kawasan itu," kata Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Kota Kupang, Ignasius Repelita Lega saat membuka kegiatan Pelatihan Kuliner bagi Pedagang Ikan di Kawasan Pantai Kelapa Lima, Kamis, (14/7/2022).
Menurut dia, pelatihan yang berlangsung Kamis-Jumat (14-15/7) dapat meningkatkan kemampuan serta ketrampilan para pelaku usaha dalam mengaplikasikan dalam pengembangan bidang usaha yang digeluti.
Untuk diketahui kawasan destinasi wisata Pantai Kelapa Lima telah diresmikan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo pada bulan Maret lalu disiapkan sebagai destinasi wisata kuliner maupun ekonomi kreatif di Kota Kupang.
Wilayah Kota Kupang yang berbatasan dengan laut sangat potensial akan wisata bahari, mengingat sebagian masyarakat Kota Kupang yang mata pencaharian sebagai nelayan, sehingga dapat meningkatkan kunjungan wisata ke Kota Kupang.
Ignasius Repelita Lega berharap para pedagang ikan, pelaku ekonomi kreatif lainnya maupun masyarakat dan wisatawan untuk menjaga kawasan wisata pantai Kelapa Lima sehingga dapat terjaga dengan baik.
Baca juga: Purwakarta jadikan wisata dan kuliner untuk pemulihan ekonomi
Baca juga: SKPT Rote Ndao berpotensi jadi lokasi wisata kuliner Ikan
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Kota Kupang, Josefina M. D. Gheta menjelaskan tujuan pelatihan ini untuk memberikan edukasi dan ide-ide kreatif pada pedagang ikan sesuai dengan standar kebersihan dan kesehatan serta menciptakan kenyamanan bagi konsumen ikan segar.
Menurut dia, dengan adanya pelatihan ini, diharapkan membantu meningkatkan pendapatan pedagang ikan di wilayah pantai kelapa lima yang telah menjadi wisata kuliner di Kota Kupang.